Pemeriksaan Radiologi

pada
Anak

 PEMERIKSAAN RADIOLOGI :
X Ray
USG
CT Scan
MRI
Nuklier

 Masalah :
organ tubuh masih rentan
tidak kooperatif ( tidak bisa diperintah/ nangis )
takut / menolak pemeriksaan
alat alat yang ada kebanyakan utk orang dewasa

 EFEK SAMPING Radiasi

Organ tubuh masih muda / bayi -- rentan
sumsum tulang ; kulit ; organ genital
mukosa (usus)
USG tanpa efek samping

 Untuk meminimalisir efek radiasi :

- riwayat penyakit ditulis yg jelas
- pemilihan Foto jadi lebih tepat
- lapangan yg tak difoto diberi tabir / perisai
- dosis X ray minimal
- kalau ada alaternatif bisa diganti USG / MRI
- mengurangi jumlah foto
- apa bila ada kehamilan di informasikan

 TRAUMA :
FRAKTUR : Tulang lentur
Epifise belum terbentuk / belum menutup
fraktur greenstek
fraktur waktu lahir (klavikula pd letak sungsang)
fraktur karena jatuh ( ekstremitas/ kranium )

 INFEKSI ;
- Bronkopneumonia aspirasi ( air ketuban )
foto thorak khas , kesuraman homogen para hiler
seperti kupu-2
- Bronkopneumonia :
kesuraman homogen parakardial
air bronkogram ( + )

 Foto thoraks bronkopneumonia

 Tuberkulosa Paru
Tb paru primer (kompleks primer) --- Fokus Primer
Limfangitis / homogen
Limadenitis
+ hilus melebar ,berbenjol-2,berbatas tak tegas
/tegas
+ parakardial / parahiler suram berbercak
+ corakan paru kasar
+ kd-2 ada atelektase

 Foto thoraks : Tb paru primer

 KELAINAN KONGENETAL :
Atresia ani
Hirschprung disease ( Mega kolon kongenitum )
Hernia ( diafragma )
Adescensus Testiculorum

 Atersia Ani :
- bisa letak rendah / tinggi
- lahir tidak keluar mekonium
- perut kembung
- muntah-2 mekonium
-

 Ro:
Invertogram :
Foto abdomen AP dan Lateral, dalam posisi terbalik
( kepala dibawah ). Tempat anus diberi marker.
Posisioning Knee Chest ( lutut ditekan kan ke dada)

 Foto invertogram

 Invertogran :
- pelebaran kolon
- ada air fluid level
- udara usus / kolon tidak sampai ke anus
- di ukur jarak udara kolon marker di anus
( panjang atresia )

 Megakolon Kongenitum ( HIRSCHPRUNG diasese ) :

-