SUPLEMENTASI
TABLET TAMBAH
DARAH PADA REMAJA
PUTRI
DISAMPAIKAN PADA
PERTEMUAN PERSIAPAN
SUPLEMANTASI TTD PADA REMATRI
BANDUNG, 23 MARET 2016
PEMBAHASAN
LATAR BELAKANG
PENYEBAB ANEMIA
DAMPAK ANEMIA
KEBIJAKAN PENANGGULANGAN
ANEMIA PADA REMAJA DI
INDONESIA
PERANAN LINTAS SEKTOR
PENUTUP
1. LATAR BELAKANG
Masalah anemia pada remaja putri
SKRT 1995 : 57,1% remaja putri (10-14 th)
dan 39,5% WUS (15-44 th) menderita
anemia
Permaesih (2005) : prevalensi anemia
wanita10-19 thn 30,0% (SKRT 2001)
Riskesdas 2007
: prevelensi anemia
dewasa 19,7%; (18 prov dg prev anemia
>20%)
ANEMIA
Merupakan suatu keadaan dimana tubuh
kekurangan sel darah merah sehat dan
biasanya ditandai dengan kadar hemoglobin
(Hb) kurang dari normal (<11 g%)
SEHAT
ANEMIA
Prevalensi anemia
pada WUS tidak
hamil
Riskesdas 2013
KONSUMSI PANGAN
INFEKSI DAN PENYAKIT KRONIS
PENYEBAB LAINNYA
POLA KONSUMSI
MASYARAKAT
DIDOMINASI PANGAN NABATI (NON HEME)
Kriteria Anemia
Kelompok Umur
Anak usia 6-59 bln
Anak 5-11 th
Hb (g/dl)
11
11.5
Anak 12-14 th
12
12
Wanita hamil
11
Laki-laki
13
WHO,2002
Tanda-tanda Anemia
Menurunkan Kebugaran
Menurunkan aktifitas fisik
Menurunkan prestasi akademik
KEBIJAKAN
PENANGGULANGAN
ANEMIA
PADA REMAJA PUTRI
INTERVENSI
2.Ibu Menyusui
PROMOTIF-
6. Lansia
5. Remaja &
Usia produktif
PREVENTIF;
KURATIFREHABILITATIF
3.Bayi &
Balita
4. Usia sekolah
16
(1)
PROGRAM/
KEGIATAN
(2)
TARGET
SASARAN
INDIKATOR
Base
line
(3)
Meningkatnya
ketersediaan dan
PROGRAM BINA keterjangkauan
GIZI DAN
pelayanan
KESEHATAN IBU kesehatan yang
DAN ANAK
bermutu bagi
seluruh
masyarakat
(4)
2015
2016
2017
2018
2019
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
Persentase persalinan
di fasilitas pelayanan 70,4%
kesehatan (PF)
75%
77%
79%
82%
85%
Persentase kunjungan
neonatal pertama
71,3%
(KN1)
75%
78%
81%
85%
90%
18,2%
SASARAN
Pembinaan
3,1 Gizi
Masyarakat
Meningkatnya
pelayanan gizi 2
masyarakat
Target
INDIKATOR
Base 2015 2016 2017 2018
line
150.00
% ibu hamil KEK yang
50% 65% 80%
0
mendapatkan PMT
(13%)
% ibu hamil yang
mendapatkan
82%
Tablet Tambah
(2013 82% 85% 90% 95%
Darah (TTD) 90
)
tablet selama masa
kehamilan
% Bayi usia kurang
dari 6 bulan yang
38%
39% 42% 44% 47%
mendapat ASI
Eksklusif
% Balita kurus yang
mendapat makanan
70% 75% 80% 85%
tambahan
2019
95%
98%
50%
90%
PROGRAM
NO
/
SASARAN
KEGIATAN
INDIKATOR
Pembinaan
Perbaikan
3,1
Gizi
Masyarakat
Meningkatn
2
ya
pelayanan
gizi
masyarakat
4
5
Persentase ibu
hamil yang
mendapat Tablet
Tambah Darah
(TTD)
Persentase bayi usia
s/d 6 bulan yang
mendapat
ASI
eksklusif
Persentase bayi baru
lahir mendapat Inisiasi
Menyusu Dini (IMD)
Persentase balita
kurus yang mendapat
makanan tambahan
Persentase remaja
puteri yang
mendapat Tablet
Tambah Darah
(TTD)
Bas
e
line
2015
2016
150.00
0
(13%)
50%
82
%
82%
85%
38
%
39%
35
%
2017
2018
2019
80%
95%
90%
95%
98%
42%
44%
47%
50%
38%
41%
44%
47%
50%
70%
75%
80%
85%
90%
10%
15%
20%
25%
30%
65%
MENGAPA PROGRAM
PENANGGULANGAN ANEMIA PADA
REMAJA PENTING ?
Asupan zat gizi mikro yang
rendah
: Body Image
Kebutuhan zat besi lebih
besar : menstruasi
Remaja putri akan mengalami
hamil dan melahirkan
TUJUAN PROGRAM
Mempersiapkan
kondisi fisik
remaja putri
sebelum hamil
agar menjadi
ibu yang sehat,
saat hamil tidak
mengalami
anemia
TTD dan
Aneka
Ragam
Makanan
TTD dan
Aneka
Ragam
Makanan
BAYI
SEHAT
Ibu Sehat (Ibu
Hamil/Nifas Bebas
Anemia/Status Besi
Cukup
REMAJA PUTERI dan
WUS
(Bebas Anemia dan
Status Besi Cukup)
Cukup Konsumsi FE (Hewani
dan Nabati)
Suplementasi
Hamil > 20 tahun
KIE Pedomasn Gizi Seimbang
KI
E
KI
E
KEGIATAN PENANGGULANGAN
ANEMIA
1. KIE
Tentang makanan kaya
zat besi
Mamfaat TTD
Dilakukan secara
perorangan dan kelompok
2. SUPLEMENTASI TTD
Dilakukan secara mandiri
PENATALAKSANAAN
PEMBERIAN TTD
1. PERSIAPAN
Landasan Hukum : Permenkes, SKB
lintas Menteri, Kebijakan Daerah dan
Petunjuk Teknis
Indikator Keberhasilan : Penurunan
Prevalensi Anemia pada Rematri
Kerjasama/Kesepakatan LP dan LS
Penyediaan Pedoman/Juklak atau Juknis
Menetapkan Sasaran : Sasaran
Langsung
Individu, kelompok dan
masyarakat
Lanjutan
Perencanaan Kebutuhan (jalur
mandiri dan jalur program stimulan)
- Perhitungan Sasaran :
Jumlah seluruh remaja puteri usia
12 18
tahun x 13 tablet
- Untuk stimulan pemerintah
menyediakan 30% dari total populasi
Konseling dan Sosialisasi kepatuhan
Remantri dalam minum TTD
2. PELAKSANAAN
1. Metode
KIE
a. Komunikasi
Informasi
Edukasi
Penyuluhan kelompok,
konseling, promosi,kampanye
diskusi peer group,nimbingan
pra nikah dan proses belajarr
tentang anemia
2. Komponen isi KIE
Meningkatkan konsumsi
makanan sumber zat besi
dan promosi TTD
3. Media KIE : Media cetak,
media media elektronik
b. Suplementasi TTD
TTD minimal mengandung 60 mg
elemental
besi dan1.0,4
mg asam
Dosis
dan folat
Cara(rekomendasi
Pemberian
WHO)
b. Suplementasi TTD
2. TTD dari pemerintah tidak
untuk semua sasaran, maka
diharapkan penyediaan TTD
secara mandiri minimal
komposisi sesuai dengan
rekomendasi
3. TTD dapat diperoleh di :
RS,UKS,Puskesmas,Apotik,toko
obat,perusahaan/pabrik,UKBM
dan kelompok masyarakat
4. Jaringan distribusi (sesuai
bagan)
2. Sektor Lain
a. Sektor BKKBN
Melalui pendekatan keluarga
yang terintegrasi dengan
pendataan keluarga,kunjungan
rumahPLKB,BKR
b. Sektor Agama
Melalui institusi keagamaan
yang dilaksanakan teritegrasi
dengan, Bimbingan pra nikah,
pendidikan agama, dakwah dll
a. Sektor Pendidikan
Melalui pendidikan di dalam
dan luar sekolah yang
terintegrasi dengan: intra dan
ekstra kurikulum,pertemuan
kelompok dll
b. Sektor Sosial
Melalui kegiatan sosial di
masyarakat yang terintegrasi
dengan karang
taruna,pertemuan organisasi
pemuda dan remaja dll
e. LSM/Ormas
Melalui kegiatan rutin si
institusi atau organisasi
sosial yang terintegrasi
dengan pertemuan
koordinasi tk desa,
pertemuan pemuka agama,
pertemuan PKK, kader tokoh
masyarakat dll
PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN
Sekolah :
Skrining,rujukan,menyiapkan tempat
outlet,kampanye,sosialisasi,pengawasa
n,pencatatan dan pelaporan
b. KUA/MTS/MAN :
Skrining,rujukan,menyiapkan tempat
outlet,kampanye,sosialisasi,pengawasa
n,pencatatan dan pelaporan
B. PEMANTAU PELAKSANAAN
PROGRAM
PEMANTAUAN DAN
EVALUASI
A. Indikator
1. Input/masukan:
-Kebijakan
-Sarana dan prasarana yang tersedia
2. Proses
-Kualitas pelayanan
-Distribusi TTD
-Kemitraan lintas program dan lintas sektor
-Kegiatan KIE kelompok dan konseling perorangan
3. Output/luaran
Cakupan distribusi TTD dan tingkat kepatuhan
sasaran
4. Outcome/dampak
Prevalensi anemia kelompok sasaran
1. Pengelola
instalasi
farmasi
mencatat
ketersediaan
dan jumlah
TTD yang
didistribusi
2. Pengelola
program gizi
merekap
laporan
bulanan dari
semua
Puskesmas
C. Pencatatan dan
Pelaporan
Penanggungjawab program gizi
merekap dan menganalisis
semua laporan Dinkes Provinsi
Pelaporan
Umpan Balik
1. Merekap dan
menganalisis laporan
bulanan dari Dinkes
Kab/kota
2. Mengirimkan laporan
ke Kemenkes
selambat-lambatnya
tanggal 20 bulan
berikutnya
D. EVALUASI
Bertujuan untuk mengetahui
perkembangan dan
keberhasilan program,
meliputi :
penyiapan(pengadaan dan
distribusi), ketersediaan SDM,
peleksanaan,PSG,survei
terkait anemia dan penelitian
atau studi
Komponen evaluasi:
a.Kelancaran logistik
b.Pelaksanaan kegiatan konseling dan
penyuluhan
c.Pelaporan
Indikator Keberhasilan:
a.Cakupan distribusi dan konsumsi TTD
b.Menurunnya proporsi (prevalensi) anemia
pada ibu hamil
Setiap ibu hamil yang mendapatkan TTD baik mandiri maupun
program harus dicatat dan dilaporkan
a.
EVALUASI DI TINGKAT
PUSKESMAS
Pada sasaran
EVALUASI DI TINGKAT
PUSKESMAS
B. Pada Program
EVALUASI DI
TINGKAT
PROP/KAB/KOTA
Jika cakupan TTD rendah kemungkinan:
a. Ketersediaan
Indikator Keberhasilan
a. Adanya dokumen kebijkan atau regulasi
b. Adanya SOP pencegahan dan
penanggulangan
c. Adanya sistem pemantauan yang
berkelanjutan
d. Meningkatnya cakupan distribusi TTD
e. Meningkatnya PSP remaja putri
f. Kepatuhan minum TTD
g. Menurunnya prevalensi anemia remaja putri
PENUTUP
Pencegahan dan penanggulangan
anemia pada Remantri perlu
dilakukan secara
berkesinambungan untuk
menciptakan SDM yang berkualitas
Peningkatan status kesehatan dan
gizi merupakan tanggung jawab
bersama antara orang tua dan
keluarga serta perlunya dukungan
dari LP dan LS
No
Minggu ke
Nama Siswa
II
III
Keterang
an
IV
Nama
Kecamatan
No
Minggu ke
Nama
Sekolah
II
III
Keterang
an
IV
No
Minggu ke
Kecamatan
II
III
Keterang
an
IV