Anda di halaman 1dari 33

TEHNIK PRESENTASI

Himpunan Perawat
Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia
( HIPPII)

Objective
Memahami bagaimana mempersiapkan dan
melakukan presentasi yang efektif agar sesuai
dengan hasil yang diharapkan

Topik Bahasan
Tujuan presentasi
Perencanaan
Langkah langkah desain presentasi
Penggunaan alat bantu dalam presentasi
Faktor-faktor yang mempengaruhi
Self assesment dalam keberhasilan
presentasi
penutup
3

Tujuan presentasi
Menginformasikan
Meyakinkan
Membujuk
Memberikan inspirasi
Menghibur

Kuasai!!!
Kuasai materi Anda!
- Garis besar materi
- Pokok bahasan materi
- Target materi
Kuasai diri Anda!
- Percaya diri
- Motivasi
- Optimisme
Kuasai audience Anda!
- Usia
- Latar belakang
- Pengalaman

Mempelajari Acara

Siapakah yang mengadakan?


Apakah bentuk acaranya?
Apakah tema acara?
Berapa banyak waktu yang disediakan?
Apakah ada tanya-jawab, diskusi?
Siapa yang memimpin sesi?
Formil atau tidak?

Rumus Self Confidence (Percaya Diri)

SC = (PP + PT) x A
SC = Self Confidence
PP = Potential Power
PT = Positif Thinking
A = Action

Volume
Speed
Intonation

Accuracy
Fluency
Pronunciation
Signposting

Technique of
delevery

Self-Confident
Enthusiastic
Interested in
the topic

Eye contact
Gesture
Posture

Komunikasi di depan umum:


Bahasa tubuh
Kontak
Posisi tubuh
Hindari
kebiasaan buruk

Hal penting teknik


presentasi
Cara Memasuki Ruangan :
Mengucapkan salam,
memperkenalkan diri
Sikap berdiri
Gesture (bentuk tubuh)
Sopan santun
Nada dan gaya bicara
Perhatian
Bersikap anggun/ elegant

Awal Presentasi
Perkenalkan diri anda kalau perlu
Jangan minta maaf
Gunakan kalimat pembukaan yang
menarik perhatian
Ingat kurva ingatan pendengar

Alat Bantu
Lakukan:
Pastikan tampilan terlihat oleh semua
Tampilkan apa yang dibicarakan
Jangan lakukan:
Menghalangi pandangan ke tampilan
Membicarakan yang berbeda dengan
tampilan

Pengaturan Waktu
Usahakan tepat waktu
Meningkatkan kepercayaan pendengar

Kendalikan waktu anda sendiri


Jangan tergantung kepada moderator

Jangan sampai mendapat teguran

Kapan dan Bagaimana TanyaJawab

Sesuaikan dengan keadaan


Sampaikan kepada pendengar
Jalankan dengan konsekuen
Alternatif:
Setiap saat
Di akhir setiap bagian
Di akhir presentasi

Teknik Menjawab

Dengarkan pertanyaan baik-baik


Ulangi pertanyaan kalau perlu
Simpulkan kenapa pertanyaan diajukan
Jangan meremehkan penanya
Jangan merasa HARUS menjawab
Jangan menjawab terlalu panjang

Membina Rapport
Membina rapport dengan peserta
pelatihan merupakan kunci penting
berhasilnya proses belajar dalam
pelatihan
Berhasil/gagalnya trainer membina
rapport dengan peserta akan
mempengaruhi suasana belajar
berikutnya.
Rapport yang baik akan membuat
suasana nyaman dan memberikan
kesan positif bagi peserta maupun
trainer sendiri
Rapport = prosedur untuk membangun keakraban dalam proses komunikasi

Teknik Membina Rapport


Berbagi identitas
Mengingatkan bahwa
trainer juga sedang belajar
Membagi pengalaman positif
Bercerita
Humor
Fakta-fakta
Ice breaker dengan
permainan atau lainnya

Ungkapkan!!!
Yakinkan peserta bahwa materi yang akan
Anda sampaikan bermanfaat bagi mereka
dengan cara menjelaskan tujuan dan target
materi
Gunakan intonasi dan pilihan kata yang baik.
Tekankan bagian yang penting dengan cara
memperlambat intonasi suara, mengulang
kalimat, dan memberikan penegasan
Sesuaikan bahasa dengan peserta
Selingi dengan humor, cerita, puisi, dan
peribahasa
Bertanyalah untuk memancing peserta

Peragakan!!!
Gunakan bahasa non-verbal
dengan tepat
- artikulasi ucapan
- variasi tempo, nada, dan volume
- ekspresi wajah
- body language
- posisi tubuh
Penggunaan alat bantu (visual)
Melakukan aktivitas

Penggunaan power point

Hindari kombinasi merah hijau, coklat hijau, biru


ungu, biru hitam.
Visualisasikan ide, gagasan, dan data dengan grafik atau
gambar ilustrasi. Namun, jangan menggunakan banyak
gambar dalam satu slide.
Gunakan efek animasi, suara, movie, dan link untuk
memperjelas dan menarik perhatian audien. Namun,
pengunaannya harus hemat dan hati-hati agar tidak
merusak konsentrasi audien.
Konsisten dan menyatu (unity) dalam desain agar audien
tidak kesulitan mengikuti logika presentasi.

Tips Membuat Transparansi


Luas kertas maksimal 24 x 18 cm
Gunakan 1 transparansi untuk 1 ide
Gunakan huruf dan bentuk yang tepat
Gunakan ilustrasi
Beri ruang kosong pada transparansi
Gunakan warna tanpa berlebihan
Hindari penulisan kata secara vertikal
Maksimal 2 tipe huruf untuk 1
transparansi
Jangan gunakan nomor untuk hal-hal
yang tidak menggambarkan urutan

Ajukan Pertanyaan!!!
Ajukan pertanyaan dalam satu waktu
Hindari pertanyaan tertutup dan
direktif
Pertanyaan harus terfokus, tidak
kabur
Ajukan pertanyaan yang memungkinkan
peserta menunjukkan kepandaiannya
Ajukan pertanyaan yang merangsang
interaksi peserta
Perhatikan peserta yang diam
Tunggu jawaban beberapa saat

Respon Trainer terhadap Jawaban Trainee


Perhatikan jawaban verbal
dan reaksi non-verbal
Variasikan respon untuk
jawaban-jawaban yang
berbeda
Puji jawaban yang benar
Perbaiki jawaban yang salah
dengan cara yang tidak
mengkritik

Simpulkan!!!
Di akhir sessi, tanyakan pada
peserta apa yang mereka dapatkan
selama sessi berlangsung
Diakhir sessi ajukan pertanyaan
berkenaan dengan materi untuk
mengevaluasi pemahaman trainee
Di akhir sessi review materi dari
awal-akhir secara garis besar,
untuk lebih mengkomprehensifkan
pemahaman trainee
Di akhir sessi simpulkan seluruh
materi dengan simpel dan
sistematis

Hal yang harus dihindari seorang Trainer


Tampil tidak siap dan tidak terorganisir
Terlambat memulai dan mengakhiri pelatihan
Terkesan tidak sesuai jadwal atau tidak
mencapai sasaran yang ditetapkan
Kurang waktu istirahat
Menanggapi pertanyaan secara tidak tepat
Menggunakan alat bantu dengan tidak
profesional
Tidak melibatkan peserta
Tidak membina rapport
Menampilkan kebiasaan-kebiasaan buruk

Hal yang harus dihindari seorang Trainer


Humor yang tidak tepat
Sok tahu dan tidak mengakui kesalahan
Menggunakan bahasa dan pengucapan yang
tidak tepat
Tidak memperbaharui materi dan kurang
informasi

Cara Mematikan Motivasi


Usahakan sedikit mungkin kontak
pribadi, hilangkan kontak mata dan
jangan panggil nama peserta
Usahakan agar peserta akan tahu
bagaimana mengaplikasikan
pengetahuannya
Bersiaplah untuk selalu mengkritik
pertanyaan, usulan, jawaban, dan
tingkah laku peserta
Buatlah peserta merasa bodoh
karena bertanya

Kesalahan pada saat melakukan


presentasi
Tidak tepat waktu
Materi tidak sesuai untuk peserta
Terlalu banyak informasi yang tidak
berhubungan
Terlalu teknis
Kurang persiapan
Gangguan visual / verbal / vocal
Terlalu cepat / lambat
Kurang tatapan mata (eye contact)
Kurang semangat

10 Cara Taklukan Presetasi


1. Perhatikan & Pahami Isi Presentasi
2. Perhatikan bahasa Tubuh
3. Perhatikan apa yang anda katakan
4. Lihat Audien
5. Lakukan komunikasi dengan audien
6. Buat audien tertawa
7. Jangan banyak menghapal
8. Berkata jujur
9. be your self
10. Tampil beda

KESIMPULAN
Tehnik presentasi yang baik tergantung dari
persiapan persentan sebelum proses pelaksanaan
dilaksanakan. Tehnik presentasi dapat dibuat
denganbaik berdasarkan pemilihan desain, lay out
serta cara penyampaian yang baik dan benar.
Sikap tubuh mempengaruhi keberhasilan presentasi
80 -85 %

TERIMAKASIH
TELAH MEMBANGUN SUASANA BELAJAR KONDUSIF

TUGAS
UNTUK PRAKTEK PRESENTASI
BUAT POWER POINT
DENGAN TOPIK SESUAI
KEINGINAN MAKSIMAL 5
SLIDE
WAKTU PRESENTASI 5
MENIT DISKUSI 5 MENIT
WAKTU SESUAI JADWAL
PRAKTEK
AKAN DILAKUKAN
PENILAIAN

Praktekan
besok ya

Anda mungkin juga menyukai