Molahidatidosa
Disusun oleh kelompok 13
Pembimbing :
dr.Muhammad Yusuf,Sp.
OG ,M.Ked
Latar belakang
Definisi
Molahidatidosa adalah kehamilan
abnormal dimana seluruhvilli
korialisnya mengalami perubahan
hidrofobik.
epidemiologi
Prevalensi molahidatidosa lebih
tinggi diAsia, Afrika,Amerika Latin
dibandingkan dengan barat
dilaporkan 1:200 atau 2000
kehamilan, dinegara-negara
berkembang 1:100 atau
600kehamilan.
etiologi
Penyebab molahidatidosa tidak diketahui,faktor faktor yang
dapat menyebab kan antara lain:
Faktor ovum
paritastinggi
kekuranganprotein
infeksivirusdanfactorkromosomyangbelumjelas
klasifikasi
MolaHidatidosaSempurna
Villi korionik berubah menjadi suatu
massa vesikel vesikel jernih. Ukuran
vesikel bervariasi dari yang sulit
dilihat,berdiameter sampai beberapa
sentimeter dan sering berkelompok
kelompok menggantung pada tangkai
kecil.
MolaHidatidosa Parsial
Apabila perubahan hidatidosa
bersifat fokal dan kurang
berkembang,dan mungkin tampak
sebagai jaringan janin.
Patofisiologi
Gejala klinis
Amenorrhoe dan tandatanda kehamilan.
Perdarahan pervaginam dari bercak sampai perdarahan berat.merupakan
gejala utama dari molahidatidosa,sifat perdarahan bisa intermiten selama
berapa minggu sampai beberapa bulan sehingga dapat menyebabkan
anemia defisiensi besi.
Uterus sering membesar lebih cepat dari biasanya tidak sesuai dengan
usia kehamilan.
Tidak dirasakan tandatanda adanya gerakan janin maupun ballotement
Hiperemesis,Pasien dapat mengalami mual dan muntah cukup berat.
Preklampsi dan eklampsi sebelum minggu ke24
Keluar jaringan mola seperti buah anggur,yang merupakan diagnosa pasti.
diagnosis
anamnesis
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan penunjang
Diagnosis banding
Kehamilanganda
Abortusiminens
Hidroamnion
KarioKarsinoma
Penatalaksaan
Kuretase
Evakuasi jaringan mola segera, dan
followup untuk mendeteksi proliferasi
trofoblas persisten atau perubahan
keganasan. Evaluasi awal sebelum
evakuasi atau histerektomi paling
tidak mencakup pemeriksaan
sepintas untuk mencari metastasis.
Komplikasi
Perdarahan yanghebat sampai syok
Perdarahan berulang-ulang yang
dapat menyebabkan anemia
Infeksisekunder
Perforasi karena tindakan atau
keganasan
Kesimpulan
MolaHidatidosa adalah kehamilan abnormal dimana hampir seluruh villi
Korialisnya mengalami perubahan hidrofobik.
Prevalensi molahidatidosa lebih tinggi diAsia,Afrika dan Amerika Latin
Molahidatidosaterbagimenjadi:
Molahidatidosasempurna
Molahidatidosaparsial
Perdarahanpervaginaandaribercaksampaiperdarahanberatmerupakan
gejalautamadarimolahidatidosa
Diagnosis ditegakkan berdasarkan Anamnesa, Pemeriksaan fisik,
pemeriksaandalam,laboratorium,radiologikdanhistopatologik
Penatalaksanaan:
a. Evakuasi:Kuretataukuretisap
b. Pengawasanlanjut:Periksaulangselama2-3tahun c.
Terapiprofilaksis:PemberianMetotreksat(MTX)
Komplikasi
Syok
Anemia
InfeksiSekunder