Anda di halaman 1dari 15

Sumber Daya Manusia

Kesehatan

Manajemen SDM Kesehatan


Tatanan yang menghimpun berbagai
upaya perencanaan, pendidikan dan
pelatihan serta pendayagunaan
tenaga kesehatan secara terpadu
dalam rangka meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi
tingginya

SDM Kesehatan
adalah tenaga kesehatan (termasuk
tenaga kesehatan strategis) dan
tenaga pendukung/penunjang
kesehatan yang terlibat dan bekerja
serta mengabdikan dirinya dalam
upaya dan manajemen kesehatan

Tenaga Kesehatan
adalah setiap orang yang
mengabdikan diri dalam bidang
kesehatan serta memiliki
pengetahuan dan/atau keterampilan
melalui pendidikan di bidang
kesehatan yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk
melakukan upaya kesehatan;

Jenis tenaga kesehatan


1. Tenaga Mediis (Dokter & drg)
2. Tenaga Keperawatan (Perawat & biidan)
3. Tenaga Kefarmasian (apoteker, analis,
dan asisten apoteker)
4. Tenaga Kesehatan Masy (epidemiolog,
entomolog kes, mikrobiolog kes, penyuluh
kes, administrator kes, sanitarian)

5. Tenaga Gizi
6. Tenaga Keterapian fisik (fisioterafis,,
akupasiterfis,, terapis wicara)
7. Tenaga keteknisian medis (radiografer,
radioterafis, teknisi gizi, teksnisi
elektromedis, analis kes, refraksionis
optisien,, otorik prostetik,, teknisi
transfusi
dan perekam mediis)

Masalah
Menurut SKN 2012 permasalahan di bidang
sumber daya manusia kesehatan antaralain:
Upaya pemenuhan kebutuhan sumber daya
manusia kesehatan belum memadai, baik
jumlah, jenis, maupun kualitas tenaga
kesehatan yang dibutuhkan. Selain itu,
distribusi tenaga kesehatan masih belum
merata. Rasio jumlah dokter di Indonesia 19
per 100.000 penduduk, jumlah ini masih
rendah bila dibandingkan dengan negara lain
di The Association of Southeast Asian
Nations (ASEAN), seperti Filipina 58 per
100.000 penduduk dan Malaysia 70 per
100.000 pada tahun 2007.

pengembangan dan pemberdayaan sumber


daya manusia kesehatan belum dapat
memenuhi kebutuhan sumber daya
manusia untuk pembangunan kesehatan
terutama di daerah terpencil, perbatasan,
dan kepulauan serta daerah bermasalah
kesehatan;
perencanaan kebijakan dan program
sumber daya manusia kesehatan masih
lemah dan belum didukung dengan
tersedianya sistem informasi terkait sumber
daya manusia kesehatan yang memadai;

masih kurang serasinya antara kebutuhan


dan pengadaan berbagai jenis sumber
daya manusia kesehatan, kualitas hasil
pendidikan sumber daya manusia
kesehatan dan pelatihan kesehatan pada
umumnya masih belum merata
pembinaan dan pengawasan mutu sumber
daya manusia kesehatan masih kurang,
dan dukungan sumber daya kesehatan
pendukung masih kurang.

dalam pendayagunaan sumber daya


manusia kesehatan, pemerataan
sumber daya manusia kesehatan
berkualitas masih kurang,
pengembangan karier, sistem
penghargaan, dan sanksi belum
sebagaimana mestinya, regulasi
untuk mendukung sumber daya
manusia kesehatan masih terbatas;

Unsur utama subsistem SDM


kesehatan (SKN)
Perencanaan sumber daya manusia
kesehatan adalah upaya penetapan
jenis, jumlah, kualifikasi, dan
distribusi tenaga kesehatan sesuai
dengan kebutuhan pembangunan
kesehatan.

Pengadaan sumber daya manusia


kesehatan adalah upaya yang meliputi
pendidikan tenaga kesehatan dan
pelatihan sumber daya manusia
kesehatan untuk memenuhi kebutuhan
pembangunan kesehatan.
Standar pendidikan tenaga kesehatan
mengacu kepada standar kompetensi
dan standar pelayanan serta perlu
didukung oleh etika profesi.

Pendayagunaan sumber daya


manusia kesehatan adalah upaya
pemerataan dan pemanfaatan serta
pengembangan sumber daya
manusia kesehatan.

Pembinaan dan pengawasan mutu sumber


daya manusia kesehatan adalah upaya
untuk mengarahkan, memberikan
dukungan, serta mengawasi
pengembangan dan pemberdayaan mutu
sumber daya manusia kesehatan.
Pembinaan dan pengawasan praktik profesi
bagi tenaga kesehatan dilakukan melalui
uji kompetensi, sertifikasi, registrasi, dan
pemberian izin praktik/izin kerja bagi
tenaga kesehatan yang memenuhi syarat.

Sertifikasi o/ institusi pend


Registrasi o/ komite registrasi nakes
Uji kompetensi o/ org profesi
Pemberiian lisensi pemerintah
Nakes diiberikan peraturan
perundangan, hukum tidak tertulis, &
etika profesi.

Anda mungkin juga menyukai