Anda di halaman 1dari 10

Bab 01.

Pengantar
Monitoring Kualitas Lingkungan

Prof. dr. Soedjajadi Keman, MS., Ph.D.


Dept. Kesehatan Lingkungan FKM Unair

Definisi Monitoring
Monitoring adalah sistem

observasi terus menerus,


pengukuran dan evaluasi untuk
tujuan tertentu (WHO, 1975).
Monitoring kualitas lingkungan

adalah pengumpulan secara


sistematik sampel lingkungan
untuk analisis konsentrasi
polutant di lingkungan (CEC, USEPA, and WHO, 1979).

Pertanyaan Umum Dalam


Program Monitoring Kualitas
Lingkungan
(a) Bahan polutan apakah yang perlu dipelajari;
(b) Berapa lama dan seberapa sering sampel

lingkungan diambil;
(c) Lokasi sampel akan diambil atau tempat alat
akan diletakkan;
(d) Kualitas data apa yang dibutuhkan;
(e) Instrumen dan teknik analisis yang mana yang
dipergunakan?

Kualitas Data yang Diperoleh


Dalam praktiknya, tidak selalu mungkin memenuhi

semua persyaratan tersebut. Harus disadari bahwa


minitoring lingkungan untuk menentukan apakah tingkat
ambien memenuhi standar atau baku mutu lingkungan
biasanya tidak menyediakan data yang adekuat tentang
pajanan yg dipakai untuk penelitian hubungan antara
pajanan dengan dampak biologis kesehatan yg
ditimbulkannya;
Kualitas data yg diperoleh atau dihasilkan ditentukan

oleh prosedur sampling dan analisis. Beberapa konsep


untuk mengetahui kualitas data adalah repeatability,
reproducibility, precision, accuracy, resolution, time
constant dan band width, detection limit.

Repeatibility adalah perbedaan antara pengukuran yg


dilakukan pada suatu saat dengan instrumen yg sama,
oleh operator yg sama, menentukan properti yg sama dari
bahan yg sama;

Reproducibility adalah perbedaan antara pengukuran


yang dilakukan pada waktu yang berbeda, dengan
instrumen yang berbeda tapi tipenya sama, oleh orang
(operator) yang berbeda, menentukan properti yang sama
dari bahan yang sama;

Precision adalah besarnya deviasi dari satu serial


pengukuran, biasanya diekspresikan sebagai koefisien
variasi (SD sbg presentasi dari mean);

Accuracy adalah perbedaan antara harga atau nilai yg


diukur dgn harga atau nilai yang sesungguhnya;

Resolution adalah perbedaan terkecil dari properti


yg diukur yg tetap dapat dikenali secara kuantitatif;

Time constant and band width adalah caranya


suatu instrumen mengikuti perubahan yang
mendadak dalam hal besarnya properti yg diukur,
diturunkan dari responsnya terhadap satu fungsi
turunan (a step function);

Detection limit adalah pengukuran yg terkecil


secara kuantitatif yg masih bisa dikenali dari nol.

Sampling Perorangan (Personal Sampling)


Oleh karena monitoring kualitas lingkungan sukar
untuk dapat menyediakan data pajanan yang benar
dan representatif untuk kelompok subyek, maka
diperkenalkan satu metode alternatif, yaitu sampling
perorangan (personal sampling), dimana masing2
subjek membawa satu instrumen untuk sampling
selama waktu kerja (delapan jam kerja) dengan
sampling head berada di zona pernafasan;
Teknik ini tidak hanya diaplikasikan untuk monitoring
pencemaran udara saja, tetapi juga untuk kebisingan
dan radiasi ionisasi.

Monitoring Biologis (Biomonitoring)


Monitoring biologis (biomonitoring) adalah

pengukuran biologis dari pajanan zat pencemar di


lingkungan dari specimen manusia untuk
menentukan konsentrasi polutan atau
metabolitnya yg dilakukan secara sistematis
untuk aplikasi, analisis dan evaluasi yg segera
akan dilakukan dlm satu periode beberapa
minggu setelah pengumpulan;
Pengumpulan data dari sampel biologis untuk

referensi yg akan datang adalah pengumpulan yg


sistematis dan penyimpanan sampel untuk
pemeriksaan yg akan datang, maka analisis dan
evaluasinya pada umumnya ditunda untuk suatu
periode tahunan bahkan suatu dekade tertentu
setelah pengumpulan.

Monitoring kualitas lingkungan dan monitoring

biologis tidak berkompetisi, tetapi bergantung drpd


tujuan penelitian, faktor lingkungan yg
diperbandingkan, tersedianya ahli dan metode
pemeriksaan, sehingga salah satu bisa dipilih.
Bahkan kadang kombinasi pemeriksaan kedua
macam pemeriksaan tersebut perlu dilakukan;
Di dalam biomonitoring, parameter pajanan internal

diukur sebagai hasil pajanan eksternal melalui udara


ambien, lingkungan kerja, merokok, pencemaran
udara dalam rumah, penggunaan kosmetik, makanan
yg terkontaminasi, dan sebagainya;
Merupakan pengukuran secara tidak langsung

pajanan total tanpa melihat sumber pencemaran.

Sekian
Sampai Bertemu di Bab
Selanjutnya

Anda mungkin juga menyukai