Anda di halaman 1dari 6

KPK menangkap tiga orang yakni dua

anggota DPRD Banten serta Direktur PT


Banten Global Development (BGD)
Ketiga orang tersebut telah ditetapkan
menjadi tersangka, yaitu :
Tri Satya Santosa,Politikus PDIP yang duduk di
Komisi III DPRD Banten,
SM Hartono, Wakil Ketua DPRD Banten asal Fraksi
Golkar
Ricky Tampinongkol, Direktur PT BGD yang juga
perusahaan BUMD Pemrov Banten

KRONOLOGIS TPK
13 November 2015,
15 November 2015
Dalam surat dakwaan JPU KPK Nomor: DAK-05/24/02/2016
Ricky Tampinongkol dihubungi
Bersama Eli Mulyai, Tb Luay
anggota DPRD Banten dari PDIP,
Sofhani dan Eka Septiawan yang
FL Tri Satrya Santosa terkait
berkumpul
di
kamar
Eli
kunjungan kerja 40 anggota
membagikan uang suap yang
Banggar ke DPRD Provinsi Jawa
masing-masing anggota Banggar
Tengah, meminta bantuan uang
mendapatkan Rp 1,5 juta
dan disiapkan uang masingSedangkan pimpinan DPRD Rp 4
masing sebesar Rp 1,5 juta.
juta.
14 November 2015

FL Tri Satrya bersama sopirnya


mengambil
uang
tersebut.
Kemudian
dibawa
ke
Hotel
Crowne, Kota Semarang untuk
dibagikan
kepada
anggota
banggar pada tanggal 15-17
November 2015

29 November 2015
FL Tri Satrya menghubungi Ricky
Tampinongkol
meminta
uang
untuk
diberikan
kepada
6
pimpinan fraksi DPRD Banten
yang isinya masing-masing Rp 10
juta dalam 6 amplop. Lalu ada 1
amplop berisikan US$ 1.000.

1 Desember 2015
Penangkapan dilakukan terkait transaksi
suap pengesahan RAPBD tahun 2016
untuk pembentukan Bank Banten.
Penangkapan sekitar pukul 12.40 ada 3
orang yang diduga melakukan tindak
pidana korupsi ditangkap di sebuah
restoran di kawasan serpong Tangerang
KPK menyita 11 US$ ribu dan Rp 60 juta.

RANO KARNO TERLIBAT??


Rano adalah pejabat yang menunjuk Ricky sebagai
Direktur Utama PT BGD menggantikan Wawan
Zulmawan yang mengundurkan diri
Ricky mewakili Pemerintah Provinsi Banten sebagai
pemegang saham PT BGD
Menurut Maqdir, kuasa hukum Tubagus Chaeri
Wardana alias Wawan (Kasus Wawan tahun 2014) :
Mengungkap adanya pemberian uang kepada Rano,
melalui pegawainya bernama Rodiyah
Pemberian yang sebelum Pilkada Banten tahun 2012 dan
sesudah Pak Rano jadi wakil gubernur
Jumlah yang beredar di media antara Rp 1-2,5 miliar.

http://www.rappler.com/indonesia/11
8199-rano-karno-saksi-kasus-suapbank-banten

Anda mungkin juga menyukai