PENGETAHUAN-BAHAN 2
Slamet Sutjipto
KBK
Material Teknik
JURUSAN-TEKNIK MESIN
2014
Pokok -Bahasan
Setelah menyelesaikan matakuliah ini diharapkan
mahasiswa dapat:
1.Memahami sifat mekanik material,
2.Memahami pengertian deformasi elastisitas, plastisitas dan
patah material(ulet, getas), kekuatan luluh, kekuatan tarik
teknik, kekuatan tarik sebenarnya, tengan alir logam, faktor
pengersan regang, plastik strain ratio,
3.Memahami tentang kekerasan bahan , metoda pengukuran
kekerasan, hubungan kekerasan dengan kekuatan tarik,
4.Memahami pengujian puntir, tegangan geser, regangan geser,
dan modul geser, hubungan modulus geser dan modulus elastis,
5.Memahami uji impack, temperatur transisis, dan harga impack;
6.Mengetahui jenis-jenis pengujian NDT.
Kekuatan, keuletan
Kekerasan
Kelelahan
Kekuatan mulur
Ketangguhan
Sifat fisis
Konduktivitas panas
Konduktivitas listik
Sifat Kimia:
Ketahanan terhadap korosi
Sifat Lain :
mampu mesin dan mampu cor.
mampu bentuk, mampu las.
Uji Tarik
Karakteristik hasil pengujian antara lain:
Modulus elastis material
Tegangan teknik dan tegangan sebenarnya;
Regangan teknis dan regangan sebenarnya;
Tegangan luluh material ( upper dan lower
yield)
Faktor pengerasan regang (strain hardening
factor) dll
12,5
8,75
6,25
4,00
2,5
50 0,1
350,1
250,1
160,1
100,1
12,50,25 8,750,18
10
60
45
32
20
16
9
10
Dimensi
Tabel 1. Dimensi,mm
Dimensi ,mm
---------------------------------------------------------------Standar Spesimen
Subsize Spesimen
---------------------------------------------------------------Notasi
Plate
sheet
40 mm
12,5 mm
6 mm
G
2000,2
50 0,1
250,1
W
40 2.0
12,50,2
6.00,1
Mahasiswa memiliki
T
tebal spesimen
Dokumen
standar
R
25
12,5
6
L
450
200
100
A
225
57
32
B
75
50
30
C
50
20
10
---------------------------------------------------------------11
Pencekam Spesimen
Bagian Atas
Ploter
Load
Return
Open
12
Berbasis Komputer
13
Kelengkapan Assesoris
14
do
Spes Uji sebelum
diberigaya
di
Li
Gaya. Patah
Lo = 4. do
Gaya
15
Deformasi Spesimen
16
Kurva II
( Tegangan vs Regangan Teknis)
17
Deformasi spesimen
18
Tegangan Vs Regangan
Sebenarnya
Pada saat pengujian berlangsung
luas penempang spesimen
menurun;
Tegangan sebenar > Tegangan
teknisnya
F spesimen
Selama Pengujian
Volume
T
Ai
konstan
Ao. Lo = Ai. Li. T (e 1)
19
Regangan Sebenarnya
d TRUE
TRUE
dLi
Li
Li
ln
Lo
Li Lo L;
Li Lo L Lo L
(1 e)
Lo
Lo
Lo Lo
TRUE ln(1 e)
20
Hubungan K dan n
Material
1020 Steel
4340 Steel
2024 Al Alloy
304 Stainless Steel
70/30 Brass
Yield Stress
(MPa)
300
400
350
210
75
Ultimate
Stress (MPa)
420
600
400
550
300
Elastic
Modulus
(MPa)
207000
207000
72000
185000
110000
K
(MPa)
530
640
690
1275
900
0.26
0.15
0.16
0.45
0.49
22
23
Tegangan Luluh
Upper Yield
Lower Yield
Bentuk Patahan
fracture
surfaces
(steel)
particles
serve as void
nucleation
sites.
void
nucleation
void growth
and linkage
shearing
at surface
fracture
Pengaruh Temperatur
Temperatur
Kekuatan
Keuletan
Pengaruh temperatur
Komparasi kekuatan
material
Poisson Rasio
x E. x
x
y z . x
E
harga mutlak 0,33
y
x
Hubungan E,G,
E
G
2(1 )
G= Modulus Geser