Anda di halaman 1dari 11

PENGARUH IMAN DALAM KEHIDUPAN

KELOMPOK 5

Pengertian Iman
SECARA BAHASA , IMAN BERARTI MEMBENARKAN
(TASHDIQ), SEMENTARA MENURUT ISTILAH ADALAH
MENGUCAPKAN DENGAN LISAN, MEMBENARKAN
DALAM HATI DAN MENGAMALKAN DALAM
PERBUATANNYA. ADAPUN IMAN MENURUT
PENGERTIAN ISTILAH YANG SESUNGGUHNYA IALAH
KEPERCAYAAN YANG MERESAP KEDALAM HATI,
DENGAN PENUH KEYAKINAN, TIDAK BERCAMPUR SYAK
DAN RAGU, SERTA MEMBERI PENGARUH BAGI
PANDANGAN HIDUP, TINGKAH LAKU DAN PERBUATAN

Kata Iman di dalam al-Quran digunakan untuk arti


yang bermacam- macam, antara lain;
Iman dalam arti semata-mata ucapan dengan lidah
tanpa dibarengi dengan hati dan perbuatan dapat dilihat
dari arti QS. Al-Baqarah, 2 :8-9,yaitu:





Dan diantara manusia itu ada orang yang
mengatakan : Kami beriman kepada Allah dan hari
Akhirat, sedang yang sebenarnya mereka bukan orangorang yang beriman. Mereka hendak menipu Allah dan
menipu orang-orang yang beriman, tetapi yang
sebenarnya mereka menipu diri sendiri dan mereka tidak
sadar.

Iman dalam arti hanya perbuatannya saja yang


beriman, tetapi ucapan dan hatinya tidak
beriman., dapat dilihat dari QS. An- Nisa, 4: 142:

Sesungguhnya orang-orang munafik (beriman


palsu) itu hendak menipu mereka. Apabila
mereka berdiri mengerjakan sembahyang,
mereka berdiri dengam malas, mereka ria
(mengambil muka) kepada manusia dan tiada
mengingat Allah melainkan sedikit sekali.

Iman dalam arti yang ketiga adalah tashdiqun bi


al-qalb wa amalun bi al-jawatih, artinya keadaan
dimana pengakuan dengan lisan itu diiringi dengan
pembenaran hati, dan mengerjakan apa yang
diimankannya dengan perbuatan anggota badan.
Contoh iman model ini dapat dilihat dalam QS. AlHadid, 57:19:

Dan orang-orang yang beriman kepada Allah dan


Rasul-Nya, mereka itu adalah orang- orang yang
Shiddiqien.

HUBUNGAN IMAN DAN ISLAM


Kata islam sebagaimana diketahui berasal dari kata
aslama yuslimu islaman yang artinya berserah diri,
patuh dan tunduk kepada Allah. Orang yang melakukan
demikian selanjutnya disebut muslim.
Menurut Al-quran, iman bukan semata-mata suatu
keyakinan akan benarnya ajaran yang diberikan,
melainkan iman itu sebenarnya menerima suatu ajaran
sebagai landasan untuk melakukan perbuatan. Al-quran
dengan tegas memegang taguh pengertian seperti ini,
karena menurut Al-quran walaupun setan dan malaikat
itu sama-sama adanya, namun beriman kepada
malaikat acap kali disebut sebagai bagian dari rukun
iman, sedang terhadap setan orang diharuskan
mengafirinya.

RUKUN IMAN
Secara harfiah kata rukun berarti berdampingan, berdekatan,
bersanding, bertempat tinggal bersama atau kekuatan. Dalam ilmu
fiqih rukun sering diartikan suatu perbuatan yang mengesahkan suatu
kegiatan dan perbuatan tersebut termasuk dari kegiatan tersebut.

Allah berfirman dalam QS. Al- Baqarah,2 : 177,yaitu:

Bukanlah menghadapkan wajahmu kearah timur dan barat itu suatu


kebaktian, akan tetapi sesungguhnya kebaktian itu ialah beriman
kepada Allah, Hari kemudian, Malaikat-malaikat, Kitab- kitab, Nabinabi.
Didalam ayat tersebut disebutkan rukun iman itu ada lima, yaitu
beriman kepada Allah, Hari kemudian, Malaikat-malaikat, Kitab-kitab,
Nabi-nabi.Disitu tidak disebutkan rukun iman yang ke enam, yaitu
beriman kepada qada dan qadar.

MANFAAT IMAN BAGI


KEHIDUPAN

Iman dapat menimbulkan ketenangan jiwa


Iman akanmenimbulkan rasa kasih saying kepada sesama
dan akan meningkatkan tali persaudaraan dengan-Nya.
Iman akan membebaskan jiwa manusia dari kekuasaan
orang lain
Iman yang hakiki itu dapat menimbulkan jiwa keberanian
dan ingin terus maju karenamembela kebenaran.
Iman yang disertai dengan amal shaleh dapat menjadi kunci
dibukakannya kehidupan yang baik, adil dan makmur.
Orang yang beriman akan diberikan kekuasaan dengan
mengangkatnya sebagai khalifah di muka bumi.
Orang yang beriman akan mendapat pertolongan dari Allah.
Iman akan membawa terbukanya keberkahan di langit dan
bumi.

SIFAT-SIFAT ORANG YANG


BERIMAN

Teguh pendirian / tidak mudah terpengaruh dalam


keadaan apapun dan tidak lemah karena cobaan.
Tegas dalam mengambil sikap dan mudah
menerima nasehat.
Senang mencari dan menambah ilmu.
Selalu merasa khawatir dan takut jangan-jangan
amal soleh yang dikerjakannya belum cukup untuk
bekal menghadap kehadirot Allah sehingga
mempunyai semangat yang tinggi untuk lebih
banyak beramal.
Sederhana dan selalu menjaga kebersihan.

HAL-HAL YANG DAPAT MENINGKATKAN


KEIMANAN

Ilmu, yaitu dengan meningkatkan ilmu tentang mengenal


Allah SWT seperti makna dari nama-nama-Nya, sifat-sifatNya, dan perbuatan-perbuatan-Nya. Semakin tinggi ilmu
pengetahuan seseorang terhadap Allah dan kekuasaanNya, maka semakin bertambah tinggi iman dan
pengagungan serta takutnya kepada Allah SWT.
Merenungkan ciptaan Allah, keindahannya,
keanekaragaman-Nya, dan kesempurnaan-Nya. Maka kita
akan sampai pada kesimpulan : Siapa yang merancang,
menciptakan dan mengatur semua ini ? Jawabannya
hanya Allah.
Senantiasa menuingkatkan ketaqwaan dan meninggalkan
maksiat kepada-Nya

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai