Anda di halaman 1dari 42

PROGRAM S-I KEPERAWATAN

STIKES MECUBAKTIJAYA PADANG,


2016

Konsep adalah suatu ide dimana terdapat


suatu kesan yang abstrak yang dapat
diorganisir menjadi simbol-simbol yang
nyata
Teori adalah sekelompok konsep yang
membentuk sebuah pola yang nyata atau
suatu pernyataan yang menjelaskan suatu
proses, peristiwa atau kejadian yang
didasari oleh fakta-fakta tetapi kurang bukti
secara langsung

Konsep keperawatan adalah ide untuk


menyusun suatu kerangka konseptual atau
model keperawatan

Teori keperawatan (Barnum,1990) adalah


usaha-usaha untuk menguraikan atau
menjelaskan fenomena mengenai
keperawatan

Teori keperawatan digunakan untuk


menyusun suatu model yang berhubungan
dengan konsep keperawatan.
Karakteristik teori keperawatan :

Teori keperawatan mengidentifikasi dan


menjabarkan konsep khusus yang berhubungan
dengan hal-hal nyata dalam keperawatan shg
teori keperawatan didasarkan pada kenyataankenyataan yang ada di alam

Teori keperawatan juga digunakan berdasarkan


alasan-alasan yang yang sesuai dengan
kenyataan yang ada
Teori harus konsisten sebagai dasar-dasar dalam
mengembangkan model konsep keperawatan
Dalam menunjang aplikasi, teori harus sederhana
dan sifatnya umum sehingga dapat digunakan
pada kondisi apapun dalam praktik keperawatan
Teori dapat digunakan sebagai dasar dalam
penelitian keperawatan sehingga dapat
digunakan dalam pedoman praktik keperawatan

Sebagai salah satu bagian penting


perkembangan ilmu keperawatan dan
pengembangan profesi keperawatan, 7an sbb
:
Dapat memberikan alasan2 ttg kenyataan2 yg
dihadapi dlm pelayanan keperawatan, baik bentuk
tindakan atau bentuk model praktek keperawatan
shg berbagai permasalahan dpt teratasi
Membantu para anggota profesi perawat untuk
memahami berbagai pengetahuan dlm pemberian
askep kemudian dpt memberikan dasar dlm
penyelesaian berbagai masalah keperawatan.

Membantu proses penyelesaian masalah dalam


keperawatan dengan memberikan arah yang jelas
bagi tujuan tindakan keperawatan sehingga
segala bentuk dan tindakan dapat
dipertanggungjawabkan
Dapat memberikan dasar dari asumsi dan filosofi
keperawatan sehingga pengetahuan dan
pemahaman dlm tind keperawatan dapat terus
berkembang

Pandangan model konsep dan teori ini


mrpkan gambaran dari bentuk pelayanan
keperawatan yg akan diberikan dlm
memenuhi KDM berdasarkan tindakan dan
lingkup pekerjaan dengan arah yang jelas dlm
pelayanan keperawatan, antara lain :
1. Dorothea Orem
2.
3.
4.
5.
6.

6. Hildegard Peplau

Sister Calista Roy


7. Johnson
Virginia Henderson 8. Martha E.Rogers
Betty Neuman
9. Faye G. Abdellah
Jean Waston
10. Mira Estrin Levine
Imogene King

Dikenal dengan Model Self Care.

Individu sebagai suatu kesatuan utuh yg terdiri


atas fisik, psikologik dan sosial dengan derajat
kemampuan mengasuh diri (self care ability)
yg berbeda-beda.

Orem berpendapat bahwa kegiatan atau


tindakan keperawatan ditujukan kepada upaya
memacu kemampuan mengasuh diri sendiri

Menurut Orem keperawatan diberikan jika :

Kemampuan kurang dibandingkan kebutuhan

Kemampuan sebanding dengan kebutuhan


tetapi diprediksi di masa yg akan datang
kemungkinan akan terjadi penurunan
kemampuan dan peningkatan kebutuhan.

Orem mengembangkan 3 bentuk teori self


care yaitu :
1. Self Care
2. Self Care Defisit
3. Teori Sistem Keperawatan

Self care meliputi :


Personal self care, aktivitas dan inisiatif individu
sendiri dlm memenuhi kebutuhannya
Self care agency, suatu kemampuan individu dalam
melakukan perawatan diri sendiri, yg dpt dipengaruhi
usia, perkembangan, kesehatan dan sosiokultural
Adanya tuntutan atau permintaan dlm
perawatan diri sendiri yg merupakan tindakan mandiri
yg dilakukan dlm waktu ttt.
Bersifat universal bagi seluruh individu

Beberapa metode dalam pemenuhan perawatan diri


serta membantu dlm proses penyelesaian masalah
yaitu :

Bertindak/ berbuat untuk orang lain


Sebagai pembimbing orang lain
Memberi support
Mengajarkan atau mendidik orang lain

Dalam praktek keperawatan Orem melakukan


identifikasi kegiatan praktek dengan :
Melibatkan pasien dan keluarga
Menentukan kapan dan bagaimana bantuan
Bertanggungjawab thd keinginan, permintaan serta
kebutuhan pasien
Mempersiapkan bantuan secara teratur dan
mengkoordinasikan dlm kehidupan sehari-hari
pasien.

Orem memberikan identifikasi dlm sistem


pelayanan keperawatan diantaranya :

1.Sistem bantuan secara penuh


(Wholly Compensatory
System)
2.Sistem bantuan sebagian
(Partially Compensatory
System)
3.Sistem suportif dan edukatif

Individu mampu meningkatkan kesehatannya


dengan mempertahankan prilaku adaptif dan
menghilangkan prilaku maladaptif

Roy mengemukakan teori keperawatan dgn model


adaptasi yg memiliki beberapa keyakinan/
pandangan/ nilai:
Manusia selalu berinteraksi dengan lingkungannya
Untuk mencapai homeostatis/ terintegrasi,
manusia harus beradaptasi dengan perubahan yg
terjadi

Terdapat 3 tingkat adaptasi pada manusia :


Focal stimulasi, stimulus langsung dari individu
Kontekstual stimulus, stimulus dari luar
Residual stimulus, stimulus lain yg merupakan ciri
tambahan

Sistem adaptasi memiliki 4 mode adaptasi:


Fungsi fisiologis
Konsep diri
Fungsi peran
Interdependent

Dalam beradaptasi individu harus meningkatkan


energi agar mampu meningkatkan respon adaptif

Menurut Henderson manusia adalah unik


dan tidak ada dua manusia yg sama

KDM tercermin dalam 14 komponen dari


basic nursing care sbb :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Bernapas normal
Mami secukupnya
Eliminasi
Bergerak
Tidur dan istirahat
Memilih, berpakaian dan tidak berpakaian

7. Mempertahankan suhu tubuh normal


8. Kebersihan tubuh
9. Menghindari bahaya dan membahayakan orla
10. Berkomunikasi
11. Mengerjakan sesuatu
12. Beribadah
13. Bermain
14. Belajar menemukan dan memenuhi rasa
ingin tahu

Neuman mengemukakan model sistem


dlm pendidikan dan praktik keperawatan

Menggunakan pendekatan manusia utuh


(total person approach)dengan
memasukkan konsepholistik, open sistem
dan konsep stressor.

Model ini menganalisa interaksi 4 variabel


penunjang komunitas meliputi : fisik,
psikologis, sosial kultural dan spiritual

4 konsep mayor dari teori Neuman :

1. Manusia
2. Lingkungan
3. Keperawatan
4. Kesehatan

Dikenal dengan teori pengetahuan


manusia dan merawat manusia
Manusia memiliki 4 cabang kebutuhan
manusia yg saling berhubungan :
1. Kebutuhan Biophysical : kebutuhan
mami,kebutuhan eliminasi, kebutuhan ventilasi
2. Kebutuhan Psikofisikal : kebutuhan aktivitas/
istirahat dan kebutuhan seksualitas
3. Kebutuhan Psikososial : kebutuhan berprestasi, keb.
Berorganisasi
4. Keb. Intra-interpersonal : aktualisasi diri

King mengemukakan model konsep


interaksi
Dlm mencapai hub interaksi, meliputi :
Sistem sosial

Sistem personal
Sistem interpersonal

Menurut King sistem personal merupakan


sistem terbuka dimana di dlmnya terdapat :
persepsi, pola tumbang, gambaran tubuh,
ruang dan waktu

Hub interpersonal mrkan hub antara


perawat dengan klien

Sistem sosial adalah dimana manusia akan


hidup dengan orang lain yg saling
berinteraksi

Perawat Feedback

Aksi

Klien

Reaksi

Interaksi

Feedback

Transaksi

Konsep hub manusia menurut King terdiri


dari komponen :
Aksi, proses awal hub 2 individu
Reaksi, tindakan yg terjadi akibat adanya aksi,
mrpkan respon dari individu
Interaksi,suatu bentuk kerjasama yg saling
mempengaruhi yg terwujud dlm bentuk
komunikasi
Transaksi, antara perawat klien terjadi
persetujuan dlm rencana askep yg akan dilakukan

Menjelaskan ttg kemampuan dalam


memahami diri sendiri dan orang lain yg
menggunakan dasar hubungan antar
manusia yg mencakup :
Proses interpersonal
Perawat klien
Masalah yng terjadi akibat kondisi sakit

Hub interpersonal memiliki 4 tahap yaitu


:tahap orientasi, tahap identifikasi,
tahap eksplorasi, tahap resolusi/
mandiri

Perawat

Klien
Hubungan
interpersonal
Hubungan Interpersonal
Fase orientasi
Fase identifikasi
Fase eksplorasi
Fase resolusi

Mandiri

Model konsep dan teori keperawatan


Johnson adalah dgn pendekatan prilaku

Individu dipandang sbg sistem prilaku yg


selalu ingin mencapai keseimbangan dan
stabilitas

Individu juga memiliki keinginan dlm


mengatur dan menyesuaikan dari
pengaruh yg ditimbulkannya

Sistem prilaku di dlmnya terdapat


komponen sub sistem, yaitu :
Ingestif, sumber memelihara integritas dlm
pencapaian pengakuan dari lingkungan
Achievement, tk pencapaian prestasi
melalui keterampilan yg kreatif
Agresif, mrpkan bentuk perlindungan dan
pertahanan diri dr ancaman yg ada di lingk
Eliminasi
Seksual, pemenuhan kebutuhan dicintai
dan mencintai
Interdependensi

Perawat

berfungsi sebagai
pengatur agar dapat
menyeimbangkan sistem
prilaku tsb.

Status

kesehatan tercapai
jika mampu berprilaku untuk
memelihara keseimbangan
atau stabilitas dengan
lingkungan

Dikenal dengan nama konsep manusia sebagai


unit

Martha berasumsi bahwa manusia mrpkan satu


kesatuan yg utuh, memiliki sifat dan karakter yg
berbeda-beda

Asumsi tsb didasarkan pada kekuatan yg


berkembang secara alamiah, yaitu :

Keutuhan manusia dgn lingkungan


Sistem ketersediaan
Proses kehidupan manusia
Konsep homeodinamik : integritas, resonansi,
helicy

Integritas,

individu dgn lingkungan


tdk dpt dipisahkan dan saling
mempengaruhi satu dgn yg lain

Resonansi,

proses kehidupan
individu dgn lingk berirama dgn
frekuensi yg bervariasi

Helicy,

mrpkan tjdnya proses


interaksi antara manusia dgn lingk
akan tjd perubahan (perlahan-lahan
atau cepat)

Faye G. Abdellah
Model keperawatannya berdasarkan metode
pemecahan masalah
Mira Estrin Levine
Menurutnya,intervensi keperawatan adalah
bantuan thd klien scr holistik dan mrpkan
pusat kegiatan keperawatan, mempercepat
proses adaptasi yg turut berperan dlm
proses penyembuhan dan pemulihan
kesehatan

1.Aziz Alimul Hidayat, (2004),


Pengantar Konsep Dasar
Keperawatan, Jakarta,
Salemba Medika.
2.Kusnanto, (2004), Pengantar
Profesi & Praktik Keperawatan
Profesional, Jakarta, E G C

Anda mungkin juga menyukai