Assalamualaikum, Wr.

Wb

PENGINDRAAN
LINGKUNGAN
Dosen Pemimbing:
Dra.Retno Susilowati, M.Si

Oleh :
Kelompok IV &
XIV

Denik Islamiyah (06520034)

Ika Khoiriyah(06520042)
Fatonah (07620061)
Umi Kulsum (07620064)

Organ yang memiliki sekelompok

sel saraf, memeiliki fungsi khusus
mampu menerima stimulus tertentu
dari lingkungan sekitar (lingkungan
internal maupun eksternal)
Penerima rangsang dari luar
(eksoreseptor)
Panca indera (penglihatan,
pendengaran, penciuman,
perasa/pengecap, peraba)

Syarat Mutlak Penginderaan

Lingkungan

Adanya stimulus atau perubahan

lingkungan
Reseptor atau organ indera harus dapat
menerima stimulus
impuls saraf
Dari reseptor
Impuls saraf harus
dihantarkan
otak
Pusat indera(SSP) harus menterjemahkan
impuls saraf
sebuh kesan.

Reseptor merupakan bagian sistem

syaraf yang bersifat sangat peka

terhadap rangsang karena memiliki
derajat iritabilitas yang sangat tinggi dan
berfungsi sebagai transduser.

Reseptor

berupa sel ataupun

ujung saraf
Sel reseptor sangat selektif
terhadap jenis energi spesifik
Kemampuan sel sensori
mendeteksi stimulus, amplifikasi
dan transmisi signal

Berdasarkan sumber rangsangan :

1.

2.

Eksoreseptor : reseptor yang menerima

sumber rangsangan dari luar tubuh,
- reseptor kontak
reseptor tele
Interoreseptor : receptor yang menerima
sumber rangsangan dari dalam tubuh
dan mengkomunikasikan ke otak dg jalur
tak sadar
Propioceptor
visceroseptor

Alat Indera dan Reseptor

Modalitas Sensori
Penglihatan
Pendengaran
Penghidu
Kecap
Percepatan
Rotasional
Percepatan Linier
Raba, tekan
Hangat
Dingin

Reseptor
Sel batang &
kerucut
Sel-sel
rambut
Sel olfaktorius

Reseptor
kecap/papil
Sel-sel rambut
a kecap
Sel-sel rambut
Ujung-ujung saraf
Ujung-ujung saraf
Ujung-ujung saraf

Alat Indera
Mata
Telinga, organ corti
Hidung
Lidah
Telinga (kanalis
semisiruler)
Telinga (utrikulus
dan sakulus)
Variasi
Variasi
Variasi

Modalitas Sensori

Reseptor

Alat Indera

Nyeri

Ujung saraf telanjang Variasi

Posisi sendi dan

.
pergerakan

Ujung saraf

Variasi

Panjang otot

Ujung saraf

Kumparan otot

Tegangan otot

Ujung saraf

Organ tendon golgi

Tekanan darah arteri

Ujung saraf

Reseptor regang di
sinus karotikus dan
arkus aorta )

Tekanan vena sentral Ujung saraf

Reseptor regang di
dinding vene-vena
besar, atria

Pengembangan paru

Reseptor regan di

Ujung-ujung saraf

parenkim paru
Suhu darah di kepala Saraf dihipothalamus Variasi
P02 arteri

Sel-sel glomus

Badan karotis dan

badan aorta

 Termoreseptor (ex.ujung syaraf

bebas di seluruh permukaan tubuh)
Mekanoseptor (Propioreseptor,
Baroreseptor)
Kemoreseptor
Elekroseptor
Fotoreseptor

Ujung saraf di kulit

Saraf di hipotalamus vertebrata mampu
mendeteksi perubahan suhu tubuh
Peka suhu < 30o C (reseptor
dingin)
Peka suhu > 30o C (reseptor
panas)

Reseptor-reseptor yang terletak di alat indera

peraba antara lain :
korpuskel bebas, dapat merasakan macammacam rangsangan.
korpuskel meissner peka terhadap rangsang
sentuhan dan rabaan
korpuskel Pacini, peka terhadap rangsang
tekanan
korpuskel Krauser peka terhadap rangsang
dingin
korpuskel Ruffini, peka terhadap rangsang
panas

Gbr. Penampang kulit manusia beserta reseptor-reseptornya

Sensori pada belalang

Mekanoreseptor dirangsang oleh perubahan

bentuk fisik yang disebabkan oleh stimulus
seperti tekanan, sentuhan, regangan, pergerakan
dan suara semua bentuk energy mekanis.

Mekanoreseptor yang paling kompleks,

memiliki struktur asesori yang fungsinya
mentransfer energy mekanik ke sel-sel
reseptor.

Misalnya badan pasini pada mamalia,

struktur asesori yang sangat maju pada

sel-sel mekanoreseptor ditemukan dalam
telinga tengah dan dalam pada
vertebrata.
Sel rambut adalah satu jenis
mekanoreseptor yang umum dalam
mendeteksi pergerakan. Sel-sel rambut
ditemukan dalam telinga vertebrata,
dimana sel-sel itu mendeteksi pergerakan
relative terhadap lingkungan.

Mekanisme mendengar
Lubang
Saraf
Rumah
Getarantarget
Tingkap
Tulang
Organ
Otak

Gbr. Telinga manusia beserta reseptor-reseptornya

Kerja Reseptor

TERIMA KASIH
ATAS PERHATIANNYA

WASSALAM

DAN