Kelompok 6 (Irving
Langmuir)
Fiqh Ilhami
Rachman M. Wicaksana
Regina Putri
Ramadhani
Sri Najiha
A. LOGAM
Dalam kimia, sebuah logam (bahasa Yunani: Metallon)
adalah sebuah unsur kimia yang siap membentuk ion
(kation).
Unsur-unsur yang termasuk metaloid adalah (B), (Si),
(Ge), (As), (Sb), (Te), (Po).
Logam sendiri terbagi menjadi beberapa kelompok,
yaitu:
1. Alkali : Lithium (Li), Natrium (Na), Potassium (K),
Rubidium (Rb), Cesium (Cs), Francium (Fr).
2. Logam Alkali Tanah : Beryllium (Be), Magnesium
(Mg), Calcium (Ca), Strontium (Sr), Barium (Ba), Radium
(Ra).
3. Logam Transisi : Lantanida dan Aktinida.
4. Logam Lainnya : Aluminium (Al), Gallium (Ga),
Indium (In), Thallium (Tl), Ununtrium (Uut), Tin (Sn),
Lead (Pb), Ununquadium (Uuq), Bismuth (Bi),
Ununpentium (Uup), Ununhexium (Uuh).
B. NONLOGAM
Unsur-unsur yang termasuk dalam nonlogam adalah:
1. Halogen : Fluorine (F), Chlorine (Cl), Bromine (Br),
Iodine (I), Astatine (At), Ununseptium (Uus).
2. Gas mulia : Helium (H), Neon (Ne), Argon (Ar),
Krypton (Kr), Xenon (Xe), Radon (Rn), Ununoctium
(Uuo).
3. Nonlogam lainnya : Hidrogen (H), Carbon (C),
Nitrogen (N), Phosphorus (F), Oxygen (O), Sulfur (B),
Selenium (Se).
Pada tabel periodik, unsur-unsur di daerah perbatasan
antara logam dan nonlogam mempunyai sifat ganda.
Misalnya unsur Boron (B) dan Silikon (Si) merupakan
unsur nonlogam yang memilki beberapa sifat logam
yang disebut unsur metaloid.
Konsep
Dari kiri ke kanan dalam satu
periode, sifat logam
berkurang, sedangkan sifat
nonlogam bertambah
Dari atas kebawah dalam satu
golongan, sifat logam
bertambah, sedangkan sifat
nonologam berkurang