UJI AMBANG

RANGSANGAN
Jenis Uji
1. Uji Ambang Asam
[Larutan Asam Sitrat]
2. Uji Ambang Asin
[Larutan Garam
Dapur]
3. Uji Ambang
Manis
[Larutan Gula
Pasir]
Bahan Uji

1. Asam
Sitrat
 Bahan Uji
2. Garam Dapur :

New REFINA,
Refined Salt, Garam
Meja Beriodium
food grade ,
PT. Unichem Candi
Industri,
BPOM RI MD
245713001429,

Bahan Uji

3. Gula
Pasir
 DE
TO
ME
HASIL
MODIFIKASI DATA
BINOMIAL
PEMBAHASAN
Pada uji ambang asam
diperoleh kesan pada:
kosentrasi asam 0% yaitu 1 panelis

kosentrasi asam 0,01% yaitu sebanyak 1 panelis

kosentrasi asam 0,02% yaitu sebanyak 10 panelis

kosentrasi 0,04% yaitu sebanyak 24 panelis

kosentrasi 0,06% yaitu sebanyak 24 panelis

kosentrasi 0,08% sampai seterusnya semua panelis

mendapat kesan asam.
 Pada uji ambang asam
diperoleh nilai ambang mutlaknya
yaitu kosentrasi di atas 0.02% dimana pada kosentrasi
tersebut sebanyak 50% panelis dapat mendeteksi adanya
rasa asam.

Untuk nilai ambang pengenalannya

yaitu kosentrasi di bawah 0.04% dimana pada kosentrasi
tersebut sebanyak 75% panelis dapat mendeteksi adanya
rasa asam.

Setelah melakukan perhitungan, nilai ambang rata-rata yang

diperoleh untuk uji asam adalah 0.0248, artinya rata-rata
panelis mampu mendeteksi adanya rasa asam yang dimulai
pada kosentrasi 0.0248%.
 Pada uji ambang rasa
asin
nilai ambang mutlaknya
yaitu kosentrasi di bawah 0.2% dimana pada
kosentrasi tersebut sebanyak 50% panelis dapat
mendeteksi adanya rasa asin.

Untuk nilai ambang pengenalannya

yaitu kosentrasi di atas 0.2% dan di bawah 0.3%
dimana pada kosentrasi tersebut sebanyak 75%
panelis dapat mendeteksi adanya rasa asin.

Setelah melakukan perhitungan, nilai ambang rata-

rata yang diperoleh untuk uji asin adalah 0.18 ,
artinya rata-rata panelis mampu mendeteksi adanya
rasa asin yang dimulai pada kosentrasi 0.18%.
 a u ji
a d panelis mendapat kesan pada
b a n g konsentrasi 0% dan
am konsentrasi yang rendah.
n i s
ma Sedangkan pada konsentrasi
yang tinggi terdapat panelis
yang tidak mendapatkan
kesan
nilai ambang mutlaknya
Pada kosentrasi di 1%.

Untuk nilai ambang pengenalannya yaitu

kosentrasi pada 1.5%.

Setelah melakukan perhitungan, nilai ambang

rata-rata yang diperoleh untuk uji manis adalah
0,891, artinya rata-rata panelis mampu
mendeteksi adanya rasa manis yang dimulai
pada kosentrasi 0,891%.
 KESIMPULAN
Rasa asam lebih mudah dikenali karena
dengan konsetrasi yang rendah
dibandigkan rasa asin dan manis oleh
panelis. Hal ini berdasarkan nilai ambang
rata-rata panelis terhadap tiap rasa. Hal
ini menunjukkan bahwa indra pengecap
memiliki kepekaan yang berbeda-beda
terhadap rasa yang ditimbulkan.

Faktor-faktor yang
mempengaruhi
pendeteksian panelis:

kondisi fisologis
pemilihan sampel awal
air penetral tercampur
kebersihan sendok
 A N
SAR
Panelis dalam melakukan
uji organoleptik harus dalam
keadaan tenang, tidak
ceroboh dan mengingat untuk
menetralkan inderanya dan
sendok yang digunakan
sebelum menguji.