Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PEMBANGUNAN DAN
PENCEMARAN LINGKUNGAN
LAUT DI WILAYAH PESISIR
Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan
yang terbesar di dunia dengan sekitar 17.508 buah
pulau yang membentang sepanjang 5.120 km dari
timur ke barat sepanjang khatulistiwa dan 1.760 km
dari utara ke selatan. Luas daratan negara indonesia
mencapai 1,9 juta km2 dan luas perairan laut tercatat
sekitar 7,9 juta km2 (Boston, 1996; Encarta, 1998).
Lebih lanjut negara Indonesia mempunyai panjang
garis pantai sekitar 81.791 km, yang merupakan
pantai terpanjang di seluruh dunia.
A. Batasan Wilayah Pesisir
Wilayah pesisir adalah daerah pertemuan
antara darat dan laut. Ke arah darat wilayah
pesisir meliputi bagian daratan, baik kering
maupun terendam air, yang masih dipengaruhi
oleh sifat-sifat air laut.
Sedangkan ke arah laut, wilayah pesisir
mencakup bagian laut yang masih dipengaruhi
oleh proses alami yang terjadi di darat.
Batasan ini menunjukan bahwa garis batas
nyata wilayah pesisir tidak ada. Batas wilayah
pesisir hanyalah garis khayal yang letaknya
ditentukan oleh kondisi dan situasi setempat.
Kondisi suatu wilayah pesisir erat kaitannya dengan
sistem sungai yang bermuara di wilayah itu.
Perubahan sifat sungai yang mungkin terjadi, baik
yang disebabkan karena proses alami maupun
sebagai akibat kegiatan manusia, baik yang terjadi
di hulu maupun di daerah hilir, akan mempengaruhi
wilayah pesisir yang bersangkutan. Oleh karenanya,
secara alami wilayah pesisir merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari suatu sistem wilayah sungai.

Anda mungkin juga menyukai