Anda di halaman 1dari 11

BAB III

TINGKAT DAN JENIS


PROFESI
KELOMPOK 7
1. ANNISA GUSRI TAMARA
2. DESTATI SIMANJUNTAK
3. PERONIKA DEWI
4. RESTI AYU AMELIA

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS RIAU
2016
TINGKAT DAN JENIS
PROFESI

Profesi adalah suatu


pekerjaan yang mempunyai
karakteristik tersendiri yang
membedakan dengan
pekerjaan lain.
TINGKAT PROFESI
Berdasarkan jenjang kualifikasi
akademik tingkat profesi dibedakan
menjadi beberapa kelompok:
Para profesional : orang yang tugasnya
membantu profesional yang mana
pendidikannya hanya sampai DI sampai
DIII, contoh perawat
Profesional : orang yang melaksanakan
yang pendidikannya minimal sarjana dan
mengikuti pendidikan profesi, contoh :
diklat calon hakim dan pengawas
Profesional spesialis : orang yang
pendidikannya minimal pascasarjana
selain itu ada beberapa profesi yang
mensyaratkan kualifikasi akademik
minimal doctor(S3) contoh dosen
JENIS PROFESI

Ada yang
menghasilkan
barang: Ada yang
Petani menghasilkan jasa:
menghasilkan Guru
padi,jagung,dll Perawat
Pengrajin Arsitek
menghasilkan Dokter
meja,kursi, dan Insinyur
kerajinan yang lain Pengacara
Peternak Pemadam
menghasilkan kebakaran,dll
telur,daging,dan
susu
TINGKAT DAN JENIS
PROFESI
Profesi
Misalnya Hukum, Kedokteran,
PROFESI YANG TELAH MAPAN dan sebagainya

PROFESI BARU
Misalnya Akuntan, Arsitek dan
sebagainya

PROFESI YANG SEDANG


TUMBUH KEMBANG Misalnya bidang kependidikan
khususnya administrasi
kependidikan

SEMI PROFESI

Misalnya Keperawatan
dan juga sebagian gugus
pekerjaan kependidikan,
misalnya para
guruditingkat
kependidikan dasar
JABATAN ATAU PEKERJAAN
YANG BELUM JELAS Misalnya Bidang kemiliteran
ARAH TUNTUTAN STATUS sebagai prajurit profesional
KEPROFESIANNYA
SUDUT PANDANG YANG
DIGUNAKAN DALAM MELIHAT
GURU
Sudut Pandang Melihat guru dari 4 aspe
1. Pengadaan
Administrasi dan 2. Pengangkatan
Manajemen Tenaga 3. Penempatan
Kependidikan 4. Pembinaan guru

Tidak mudahnya
Sudut Pandang mendefinisikan secara
Keprofesian pasti mengenai apa,
siapa, dan bagaiman
profesi keguruan.
Melihat guru sebagai mesin
birokrasi pendidikan di tingkat
sekolah
Sudut Pandang Guru dipandang sebagai
Birokrasi kepanjangan tangan birokrasi.
Melihat guru sebagai beban
karena jumlahnya yang besar

Guru sebagai sentral dari


Sudut Pandang segala upaya pendidikan dan
Sistem agen dalam pembaharuan
Pendidikan pendidikan hingga ke tataran
Nasional sekolah
Guru menjadi tumpuan
harapan untuk mewujudkan
agenda-agenda pendidikan
nasional:peningkatan mutu
dan relevansi, pemerataan
dan perluasan kesempatan,
dan peningkatan efisiensi
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai