Anda di halaman 1dari 16

Nama Kelompok

Elisa Kristian Wanti Sianipar


Nim:1802112011
Yossi Seprianti
Nim:1802124056
PENGERTIAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR

Perekonomian dua sektor adalah suatu model dalam analisis


keseimbangan pendapatan nasional yang memisalkan hanya
perusahaan-perusahaan dan rumah tangga saja yang
menjalankan kegiatan ekonomi. Ini berarti dalam
perekonomian itu dimisalkan tidak terdapat kegiatan
pemerintah maupun perdagangan luar negeri.
KESEIMBANGAN EKONOMI DUA SEKTOR

 Hubungan antara konsumsi dan pendapatan


 Fungsi konsumsi dan tabungan
 Investasi (penanaman modal)
 Penentuan tingkat kegiatan ekonomi
 Perubahan keseimbangan dan multiplier
Hubungan Antara Konsumsi dan Pendapatan

Terdapat beberapa faktor yang menentukan tingkat pengeluaran rumah tangga (secara seunit
kecil atau dalam keseluruhan ekonomi). Yang terpenting adalah pendapatan rumah tangga.
Tabel yang menggambarkan hubungan di antara konsumsi rumah tangga dan pendapatannya
dinamakan daftar (skedul) konsumsi.
Untuk mengetahui dengan lebih baik hubungan di antara pendapatan disposebel dengan
konsumsi, dan dengan tabungan perlulah diterangkan dua konsep penting yaitu Kecondongan
Mengkonsumsi dan Kecondongan Menabung:
1) Kecondongan mengkonsumsi
a. Kecondongan mengkonsumsi marjinal
b. Kecondongan mengkonsumsi rata-rata
2) Kecondongan Menabung
a. Kecondongan menabung marjinal
b. Kecondongan menabung rata-rata
Fungsi Konsumsi dan Tabungan
•Daftar konsumsi dan tabungan
•Fungsi konsumsi dan fungsi tabungan

a. Funsi konsumsi adalah satu garis atau kurva yang menunjukkan hubungan diantara
perbelanjaan konsumsi rumah tangga dengan pendapatan nasional. Garis/kurva tersebut
menaik ke kanan atas oleh karena semakin tinggi pendapatan nasional, semakin tinggi
perbelanjaan rumah tangga.
b. Fungsi tabungan adalah satu garis atau kurva yang menunjukkan hubungan diantara
tabungan rumah tangga dengan pendapatan nasional. Garis/kurva tersebut menanjak ke
kiri atas oleh karena semakin tinggi pendapatan nasional semakin tinggi tabungan.
• MPC dan MPS dan kecondongan fungsi konsumsi dan tabungan
Nilai MPC akan menentukan kecondongan fungsi konsumsi (kecondongan fungsi konsumsi
adalah sama dengan nilai MPC) dan nilai MPS akan menentukan kecondongan fungsi
tabungan (kecondongan fungsi tabungan adalah sama dengan nilai MPS)
• Persamaan fungsi konsumsi dan tabungan
• Penentu-penentu lain konsumsi dan tabungan
Investasi (Penanaman Modal)

pengeluaran atau pengeluaran


penanam-penanam modal atau
perusahaan untuk membeli
barang-barang modal dan
INVESTASI perlengkapan-perlengkapan
produksi untuk menambah
kemampuan memproduksi barang-
barang dan jasa-jasa yang tersedia
dalam perekonomian.
Faktor-faktor utama yang menentukan
tingkat investasi

faktor-faktor utama yang menentukan tingkat investasi yaitu:

1. Tingkat keuntungan yang diramalkan akan diperoleh


2. Suku bunga
3. Ramalan mengenai keadaan ekonomi di masa depan
4. Kemajuan teknologi
5. Timgkat pendapatan nasional dan perubahan-perubahannya.
6. Keuntungan yang diperoleh perusahaan-perusahaan
Tingkat Pengembalian Modal

Tingkat pengembalian modal yaitu Rasio (yang dinyatakan dalam persen) di antara
pendapatan neto rata-rata yang akan diterima pada setiap tahun dengan jumlah
modal yang diinvestasikan. Tingkat pengembalian modal tersebut biasanya
merupakan ramalan tentang keuntungan rata-rata yang akan diterima (sebagai
persentasi dari modal yang diinvestasikan) dalam setiap tahun dari sejumlah
tertentu investasi. Tingkat pengembalian modal merupakan salah satu dari dua
faktor penting yang akan mempengaruhi pengambilan keputusan perusahaan
dalam melakukan investasi.
Efisiensi Investasi Marjinal Suku Bunga dan Tingkat Investasi
(Marginal Eficienci of Investment)

Kegiatan investasi hanya akan dilaksanakan


merupakan suatu garis atau kurva apabila tingkat pengembalian modal lebih
yang menunjukkan hubungan besar atau sama dengan suku bunga. Dengan
antara suku bunga dengan jumlah demikian, untuk menentukan besarnya
investasi yang akan dilakukan oleh investasi yang harus dilakukan kita perlu
perusahaan-perusahaan. menghubungkan kurva MEI dengan suku
bunga.
Suatu garis atau kurva yang
menunjukkan perkaitan diantara
Fungsi Investasi tingkat investasi dan tingkat
pendapatan nasional dinamakan

Garis tersebut adalah sejajar dengan sumbu datar oleh karena investasi tidak
dipengaruhi oleh pendapatan nasional yang dicapai, apakah tinggi atau rendah.
Investasi yang demikian sifatnya dinamakan investasi otonomi. Dalam grafik, fungsi
investasi dan fungsi konsumsi rumah tangga akan membentuk fungsi pengeluaran
agregat (AE). Dalam persamaan AE=C+I
Faktor lain yang mempengaruhi investasi yaitu:

• Ramalan keadaan perekonomian di masa depan


• Perubahan dan perkembangan teknologi
• Efek pertumbuhan pendapatan nasional
• Keuntungan perusahaan
Penentuan Tingkat Kegiatan Ekonomi

Untuk menunjukkan proses penentuan tingkat keseimbangan perekonomian negara dapat


digunakan tiga cara yaitu:

1. Dengan menggunakan contoh angka yang membandingkan pendapatan nasional dan


pengeluaran agregat
2. Dengan menggunakan grafik yang menunjukkan (a) kesamaan pengeluaran agregat dengan
penawaran agregat, dan (b) kesamaan di antara investasi dan tabungan
3. Dengan menggunakan cara penentuan secara aljabar
Perubahan Keseimbangan dan Multiplier

Dalam satu periode keperiode lainnya keseimbangan pendapatan nasional akan selalu
mengalami perubahan. Dalam perekonomian dua sektor, perubahan tersebut terutama
disebabkan karena perubahan dalam investasi.
Menentukan Besarnya Multiplier

perbandingan di antara jumlah


pertambahan/pengurangan dalam
pendapatan nasional dengan jumlah
pertambaha/pengurangan dalam
Nilai multiplier pengeluaran agregat yang telah
menimbulkan perubahan dalam
pendapatan nasional tersebut.

Anda mungkin juga menyukai