GANGGUAN PRILAKU PADA

TUMBUH KEMBANG ANAK

ANAMESIS

Tingkah laku anak (di sekolah, rumah)

Pencapaian akademik anak

Riwayat perinatal (berkaitan dengan deficit

perhatian)
DIAGNOSIS DIFFERENSIAL

Hiperaktif (Attention deficit hiperaktif disorder)

gangguan perkembangan (hipokinetik),
disfungsi neurotransmiter
Retardasi mental

Perilaku menantang

Depresi keadaan lebih dari sedih

gejala : perasaan sedih, lelah berlebih setelah

aktivitas biasa, malas beraktivitas.
PEMERIKSAAN FISIK

Letak telinga yang lebih rendah

Arkus palatum yang tinggi
Klinodaktili
Peningkatan jarak jari 1 dan 2
PEMERIKSAAN PENUNJANG

EEG(Elektroencelophalogram) jenis impuls listrik

dilepaskan sel saraf & merekam jumlah denyut tiap
detiknya
Dua jenis gelombang otak : theta dan beta
ETIOLOGI

Factor neurologic
ibu merokok/minum alcohol perkembangan otak
lambat
disfungsi neurotransmiter di otak

Factor toksik
salisilat dan bahan bahan pengawet

Factor genetic
GEJALA
Impulsive mengganggu teman, anak ingin
dilihat keberadaannya menjadi nomor 1

Tidak dapat memusatkan perhatian ceroboh,

tugas tidak selesai dengan baik.

Hiperaktif banyak bicara

PENGGOLONGKAN :

Hanya tidak bisa memusatkan perhatian

Hiperaktif dan impulsive

Gabungan
KEBUTUHAN DASAR ANAK
Asih berpengaruh pada psikologis

Asuh physical (nutrisi, imunisasi)

Asah pembelajaran (sekolah)

DASAR PERILAKU ANAK
Freud :
a) Id : komponen dari lahir yang digerakan oleh
insting
b) Ego : pengendalian diri yang mampu menemukan
arti realistic
c) Superego : suara hati cegah manusia tidak
melakukan tindakan yang diluar norma
 KESIMPULAN

Pada masa anak anak yang merupakan masa

dimana anak ada pada fase yang aktif
berkembang, orang tua perlu mengetahui secara
dini perkembangan anaknya dan untuk menunjang
diagnosa dapat dilakukan tes lab. Anak hiperaktif
akan menunjukan sikap impulsive, sulit
memusatkan perhatian, tidak bisa diam dan juga
banyak berbicara