Anda di halaman 1dari 9

Evaluasi Kualitas Minyak dari

Biji Tanaman Liar Tylosema


Fassoglensis di Kenya
OjwangD.Otieno,1 OkewoB.Awuor,2 andWanjalaG.Wafula1

YENNI SURYA AJI PRATIWI


14031048
PENDAHUALAN
Produksitanaman minyak merupakan
kegiatan ekonomi utama di kenya
Saatini, kenya memproduksi sekitar 380.000
ton minyak nabati.
Angkaini menyumbang sekitar sepertiga dari
permintaan tahunannya
Minyak dari tanaman biasanya digunakan
secara luas untuk aplikasi makanan dan
industri.
Bahan dan Metode

Bahan
Benih
Metode
Surve Nilai
Indeks bias
Distribusi Saponifikasi

Koleksi dan
Persiapan IodineValue Nilai peroksida
Benih

Ekstraksi
Nilai asam Konten materi
Pelarut

Determinasi
Sifat
Penyulingan Penentuan Analisis
Fisikokimia
minyak Warna Minyak statistik
Minyak
Ekstraksi
HASIL dan PEMBAHASAN

Grafik 1. Distribusi T.fassoglensis di setiap wilayah studi


Grafik 2. perbandingan kandungan minyak dalam
biji T.fassoglensis dengan tanaman minyak lain.
Tabel 1. Perbandingan sifat fisikokimia minyak T. fassoglensis dengan minyak biji
lain.
Kesimpulan
Tylosema fassoglensis tidak tersebar luas di
seluruh Kenya. Distribusi tertinggi terjadi di bagian
barat negara ini. Biji T. fassoglensis kaya akan
minyak. Kandungan minyaknya Sebanding dengan
kebanyakan tanaman minyak yang saat ini dalam
kondisi komersial produksi. Demikian pula atribut
kualitas minyak dari biji-bijianT.Fassoglensis
identik dengan yang paling komersial minyak.
Oleh karena itu Th T. fassoglensis memiliki prospek
yang baik Sumber minyak nabati dengan potensi
komersial di Kenya
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai