2 Dakwah di Mekkah
3 Dakwah di Madinah
Kelahiran Muhammad SAW
Disusukan kepada Halimah binti Abi Dhuaib
Artinya : Katakanlah Dialah Allah yang Maha Esa (QS al Ikhlas ayat 1)
Artinya : Dan tiadalah Kani mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat
bagi seluruh alam ( Qs Al Anbiya : 107)
Hijrah Ke Madinah.
Tersebarnya agama Islam di Madinah menyebabkan kaum Quraisy semakin ganas.
Muhammad memutuskan untuk hijrah bersama pengikutnya ke Madinah secara
sembunyi-sembunyi.
Dalam perjalanan itu Muhammad membangun mesjid di desa Quba.
Kedatangannya disambut meriah oleh penduduk Madinah. Di kota ini pun ia
mendirikan mesjid yang kini dikenal dengan Mesjid Nabawi. Di samping mesjid
inilah ia tinggal. Kedatangannya bersama para pengikutnya menjadikan umat Islam
terbagi dalam dua kelompok, yakni Kaum Muhajirin (yang datang dari Mekah) dan
Kaum Anshar (penduduk asli Madinah). Muhammad mempersaudarakan kedua
kelompok ini.
Tantangan terhadap perkembangan Islam di Madinah
Perjanjian Khudaibiyah
Haji Wada
TANTANGAN TERHADAP PERKEMBANGAN ISLAM DI MADINAH
Perang Badar (624) dimenangkan pengikut Muhammad, bahkan
tokoh perlawanan terhadap Nabi, Abu Jahal tewas
Perang Uhud (625), dimenangkan kaum Quraisy karena mendapat
dukungan dari suku-suku yang belum memeluk Islam.
Datangnya permintaan dari suku Banu Amir dan Banu Sulaim untuk
mengajarkan mereka agama Islam. Ternyata permintaan itu
perangkap. Hanya seorang dari 70 utusan yang selamat, sehingga
Muhammad terpukul dan murka, ia berdoa agar Tuhan memberikan
hukuman atas tindakan tidak berperikemanusiaan itu.
Perang Khandaq (627), Muhammad beserta pengikutnya dikepung
oleh kaum Quraisy dan sekutunya selama 20 hari dan berakhir
setelah terjadi perpecahan di antara kaum Quraisy dan sekutunya.
Perjanjian Hudaibiyah.
Ketika ia hendak menunaikan ibadah haji ke Mekah (628). Utusannya yang
dikirim untuk menemui pimpinan kaum Quraisy justru ditawan. Kaum
muskimin marah, sehingga timbul Perjanjian Hudaibiyaham dan kaum
Quraisy.
Perjanjian ini mengatur jangka gencatan senjata, pelarian dari Mekah ke
Madinah dan sebaliknya, serta lama menunaikan ibadah haji bagi umat
Islam. Perjanjian ini memberatkan Muhammad dan pengikutnya sehingga
akhirnya menyulut Perang Khaibar (628).
Haji Wada
Pada tahun 632 Muhammad berangkat ke Mekah untuk menunaikan
ibadah haji, disertai ribuan pengikutnya. Pada kesempatan itu ia
mengucapkan khotbah yang mengemukakan bahwa: tugasnya sudah usai,
dan agar umat Islam selalu berpegang pada peninggalannya yakni Al-
Quran dan Sunnah, memelihara persaudaraan di antara sesama umat
Islam, menegakkan persamaan di antara umat manusia. Muhammad
mewajibkan semua yang hadir ketika itu untuk meneruskan pesannya.
Ketika itulah turun ayat Al-Quran yang terakhir:
Pada hari ini Aku sempurnakan agama kalian, dan aku penuhi nikmat-Ku
atas kalian dan Aku berkenan Islam sebagai agama kalian.
Kejadian ini diimani oleh pemeluk Islam
PETUNJUK PENGISIAN
a. 571 M Benar
b. 671 M Salah
c. 771 M Salah
d. 471 M Salah
2. Ayahanda Nabi Muhammad SAW meninggal
dunia, pada saat Nabi Muhammad .
a. Khadijah Salah
b. Saadah Salah
c. Aminah Salah
d. Halimah Benar
4 Nabi Muhammmad di tinggal oleh kakeknya
pada tahun....
a. 10 tahun Salah
b. 9 tahun Salah
c. 8 tahun Salah
d. 7 tahun Benar
5 Sebelum menikah, Nabi Muhammad
berdagang dagangan milik tuannya, dengan
ditemani oleh.....
a. Maisyarah Benar
b. Khadijah Salah
c. Aminah Salah
d. Aisyah Salah
6 Surat yang diturunkan Allah, yang
memerintahkan kepada Nabi Muhammmad
untuk dakwah secara sembunyi-sembunyi
adalah....
a. al-Mudatsir Benar
b. al-Mujamil Salah
c. al-Muminun Salah
d. al-Alaq Salah
7 Orang yang pertama masuk Islam dari
golongan anak-anak adalah....
a. 1 tahun Salah
b. 2 tahun Salah
c. 3 tahun Benar
d. 4 tahun Salah
9. Nabi yang mendirikan kabah adalah .