Weidia Insya Qadar

201425060

METODOLOGI PENELITIAN
Variabel bebas adalah variabel yang
mempengaruhi, atau sebab timbulnya
perubahan variabel terikat.
Contoh : Pengaruh terapi musik pada
penurunan tingkat kecemasan

Variabel terikat adalah variabel yang

dipengaruhi akibat adanya variabel
bebas.
Contoh :Pengaruh intensitas
mendengarkan musik pada terapi
penurunan tingkat kecemasan
Aspek berfikir kreatif sangat berguna
bagi pola pikir dalam menciptakan suatu
gagasan yang baru.
1. Berfikir kritis dalam menemukan
masalah
2. Menganalisa masalah atau hal hal
disekitar kita.
3. Banayak membaca untuk menambah
wawasan.
4. Mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
5. Memiliki inovasi untuk menemukan
sesuatu hal yang baru.
 Merupakan langkah awal dalam
pengambilan data, dan harus bersifat
terstruktur, sistematis dan massiv :
1. Terstruktur :
Pengambilan data harus dilakukan
secara jelas langkah langkah dan
sumber data.
2. Sistematis :
Setelah mengumpulkan data penulis juga
harus menyusun langkah langkah
penelitiannya secara terperinci dan
sistematis.
3. Massiv :
Data yang didapat harus utuh dan
menjadi satu kesatuan.
Populasi merupakan wilayah generalisasi
yang terdiri dari obyek / subyek yang
memiliki kuantitas dan karakteristik
tertentu yang diterapkan oleh peneliti
untukdipelajari dan ditarik kesimpulannya.
Sampel merupakan sebagian dari jumlah
dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi, atau sebagian kecil dari
anggota populasi yang diambil sesuai
prosedur sehingga dapat mewakili dari
populasinya.
Teknik pengambilan data terbagi dua
menjadi probability dan non probability
sampling.
1. Memaparkan hasil penelitian yang
sudah teruji dan telah divalidasi.
2. Slide yang disampaikan berisikan
point point penting.
3. Pemaparan dilakukan secara
terstruktur, sistematis dan massiv.
4. Dalam penyampaiannya
menggunakan bahasa yang baik
dan benar.
5. Menampilkan gambar hasil
penelitian.
ABSTRAK
Judul Penelitian : Pengaruh proses
pilkada langsung terhadap kualitas
kepala daerah

Judul Alternatif :
1. Dampak penyelenggaraan pilkada
langsung terhadap korupsi epala
daerah.
2. Pengaruh pilkada langsung
terhadap maraknya kasus korupsi
kepala daerah.
 Berdasarkan abstrak dalam penelitian,
maka didapat rumusan masalah
sebagai berikut :
1. Apakah pemilihan kepala daerah
langsung berdampak pada kasus
korupsi kepala daerah ?
2. Apakah kualitas pemilihan kepala
daerah langsung berdampak pada
kasus korupsi kepala daerah ?
3. Apakah proses pemilihan kepala
daerah langsung berdampak pada
kasus korupsi kepala daerah ?
Penelitian ini bertujuan menguji
pengaruh pemilihan kepala daerah
langsung terhadap korupsi kepala
daerah.

Kualitas, proses dan pemilihan kepala

daerah langsung menunjukan pengaruh
yang signifikan terhadap korupsi
kepala daerah. Semakin baik kualitas
dan proses nya maka tingkat korupsi-
nya semakin rendah.
Teknik pengumpulan data dilakukan
secara sampling random dan dikelompokan
menjadi 5 daerah menggunakan
pendekatan geografis, terdiri dari 5
provinsi, 65 kabupaten dan 15 kota.

Pengambilan data dilakukan dengan cara

menyebar kuisoner dengan responden
sebanyak 16 orang yang mengetahui
penyelenggaran pilkada langsung,
pengelolaan keuangan, pengelolaan
perizinan, pengelolaan kepegawaian dan
pengelolaan kegiatan.
Metodologi penelitian yang digunakan
pada penelitian ini adalah Metode
penelitian kuantitatif dan analisis data
menggunakan jalur (Patch analisis). Unit
analisis pada penelitian ini adalah
kepala daerah hasil pilkada langsung,
dengan populasi kepala daerah pada
daerah yang telah melakukan pilkada
langsung sebanyak 528 daerah.