Anda di halaman 1dari 11

Cephal Hematoma pada

Pasien Bayi Lahir Via Vaccum


Sabrina Ayu Putri
E3
102014190
Skenario 11
Bayi dengan usia kehamilan 40 minggu lahir via vaccum dari seorang
Ibu yang menderita DM gestasional dengan berat 4000gr. Setelah lahir
bayi menangis spontan dan aktif dengan bentuk kepala tidak simetris
dan ditemukan benjolan lunak dengan diameter 10cm yang tidak
melewati sutura kranialis. Keluarga datang ketika bayi berusia 2 hari
karena khawatir dengan kondisi tersebut dan meminta penjelasan
dokter.
Anamnesis
Keluhan utama : .. (keluhan penyerta)
Riwayat haid : HPHT, menarche, siklus
Riwayat menikah : . Kali, . Lama
Riwayat obstetric : G..P..A
Riwayat Kehamilan : DM gestasional berat 4000gr
Riwayat ANC :
Riwayat KB :
Riwayat penyakit dahulu/operasi :
Riwayat social :
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Kepala tidak simetris dan ditemukan benjolan lunak dengan
diameter 10cm yg tidak melewati sutura kranialis.
Bayi lahir spontan dan aktif

Pemeriksaan Penunjang
X-Ray tengkorak
Diagnosis Kerja
Cephal Hematoma
Perdarahan sub periosteal akibat kerusakan jaringan poriestum
karena tarikan atau tekanan jalan lahir dan tidak pernah melampaui
batas sutura garis tengah.
Pembengkakan pada daerah kepala yang disebabkan karena adanya
penumpukan darah akibat pendarahan pada subperiostinum kelainan
ini agak lama menghilang (1-3 bulan).
Dapat terjadi setelah tindakan ekstraksi vakum.
Etiologi Patofisiologi
Persalinan lama: Persalinan yang Bagian kepala yang hematoma
lama dan sukar, dapat bisanya berwarna merah
menyebabkan adanya tekanan akibat adanya penumpukan
tulang pelvis ibu terhadap tulang daerah yang perdarahan sub
kepala bayi, yang menyebabkan
robeknya pembuluh darah. periosteum.
Tarikan vakum atau cunam: Pada partus lama (kala I lama,
Persalinan yang dibantu dengan kala II lama
vacum atau cunam yang kuat dapat
menyebabakan penumpukan darah Pada kelahiran spontan
akibat robeknya pembuluh darah (kepala bayi besar) terjadi
yang melintasi tulang kepala ke penekanan pada tulang
jaringan periosteum. panggul ibu.
Kelahiran sungsang yang
mengalami kesukaran melahirkan
kepala bayi.
Gejala Klinis: Penatalaksanaan:

Adanya fluktuasi
Adanya benjolan, biasanya baru tampak jelas
setelah 2 jam setelah bayi lahir
Adanya chepal hematoma timbul di daerah
tulang parietal. Berupa benjolan timbunan
kalsium dan sisa jaringan fibrosa yang masih
teraba. Sebagian benjolan keras sampai umur 1-
2 tahun. Tempatnya tetap.
Kepala tampak bengkak dan berwarna merah,
karena perdaraahan subperiosteum
Tampak benjolan dengan batas yang tegas dan
tidak melampaui tulang tengkorak ( tidak
melewati sutura).
Pada perabaan terasa mula mula keras
kemudian menjadi lunak, tetapi tidak leyok pada
tekanan dan berfluktuasi.
Benjolan tampak jelas lebih kurang 6 8 jam
setelah lahir
Benjolan membesar pada hari kedua atau
ketiga, pembengkakan terbatas
Benjolan akan menghilang dalam beberapa
minggu.
Komplikasi
Infeksi
Ikterus
Anemia

Prognosis
Jika tidak terjadi komplikasi maka Cephalhematom akan sembuh
sendiri dalam 2-8 minggu tergantung besar kecilnya benjolan.
Diagnosis Banding
Caput Succedaneum edema kulit kepala anak yang terjadi karena
tekanan dari jalan lahir kepada kepala anak. Benjolan pada kepala
bayi akibat tekanan uterus atau dinding vagina dan juga pada
persalinan dengan tindakan vakum ekstraksi
Kesimpulan
Cephal hematoma merupakan perdarahan subperiosteum. Cephal
hematoma dapat sembuh dalam waktu 2 minggu hingga 8 minggu.
Pada neonatus dengan cephal hematoma tidak diperlukan pengobatan,
namun perlu dilakukan fototerapi untuk mengatasi hiperbilirubinemia.
Kejadian cephal hematoma dapat disertai fraktur tengkorak,
koagulopati dan perdarahan intrakranial. Maka dari itu sebagai seorang
dokter kita harus terampil memberikan asuhan pada bayi baru lahir
baik yang normal maupun memilik kelainan untuk menghindari
terjadinya cephal hematoma tersebut.

Anda mungkin juga menyukai