Anda di halaman 1dari 7

Eklampsia pada Ibu Hamil

Seorang perempuan berusia 18 thn, primigravida dibawa ke


UGD karena kejang2

RM mindmap
Anamnesis selama hamil tdk pernah
memeriksakan diri ke bidan maupun
Haid terakhir = 25 Nov 2016
dokter
Tgl kedatangan = 26 Mei 2017

Perkiraan kelahiran PF
1 Sept 2017 pasien tdk sadar
TTV = TD 180/120mmHg
Umur kehamilan N 90x/mnt
26 minggu bengkak kaki, tangan, perut, muka
Test Diagnostik Penjelasan
Hemoglobin dan Peningkatan Hb dan Ht berarti :
1
hematokrit 1. Adanya hemokonsentrasi yang mendukung diagnosis PE
2. Menggambarkan beratnya hipovolemia
3. Nilai ini akan menurun bila terjadi hemolisis
Morfologi sel darah Untuk menentukan :
merah pada apusan adanya mikroangiopatik hemolitik anemia - Morfologi
1
darah tepi abnormal eritrosit : schizocytosis dan spherocytosis

2
Trombosit Trombositopenia menggambarkan Preeklampsia berat
3
Protein dalam urin Dalam urin terdapat protein menggambarkan eklampsia
Kreatinin serum Asam Peningkatan menggambarkan :
Urat serum Nitrogen Beratnya hipovolemia
Urea Darah (BUN) Tanda menurunnya aliran darah ke ginjal
Tanda Pre eklampsia berat
Transaminase serum Peningkatan Transaminase serum menggambarkan gangguan fungsi
hepar
Lactic Acid Menggambarkan adanya hemolisis
Dehidrogenase (LDH)
Albumin serum dan Menggambarkan kebocoran endotel dan kemungkinan koagulopati
faktor koagulasi

PP proteinuria (+++)
Working Diagnosis
Definisi suatu kelainan pd wanita yg hamil/nifas
ditandai kejang yg diikuti dgn koma yg panjang/singkat
EKLAMPSIA hipertensi & proteinuria
ante, intra, & post partum

Faktor Resiko
Etiologi
Primigrivida
Belum diket. secara pasti
Hiperplasentosis ,ex. Mola
Hidatidosa, Kehamilan multipel,
Diabetes Melitus, Hidrops Fetalis,
Epidemiologi Bayi besar
Di usia kehamilan 1 dari 2.000 Infeksi sal. kemih
kelahiran di negara miskin & menengah Riwayat keluarga preeklampsi-
terjadi 1 dari 100 & 1 dari 1.700 kelahiran. eklampsi
50.000 kematian/thn di seluruh dunia, Penyakit ginjal & hipertensi sejak
10% dari kematian maternal. lahir
Diagnosis Banding
Penyakit Eclampsia Chronic Meningitis/ Epilepsy
Hypertension Encephalitis

Riwayat Hipertensi - + - -

Hipertensi + + - -

Kejang + - + +

Nyeri kepala + + + +/-

Takikardia + + +/- +/-

Udema + +/- - -

Proteinuria + - - -

Gangguan + +/- - -
Penglihatan
Patofisiologi
Hindari dari trauma saat kejang. Penatalaksanaan
Monitor kebutuhan O2 ibu & janin.
beri oksigen 8-10 L/menit.
MgSO4
monitor oksigenasi dan status metabolik IV 2 gr secara perlahan
Minimalisasi aspirasi. dilanjutkan (1-2 gr)/jam/infus.
Posisi lateral decubitus sinistra
Hisap bahan lambung dan sekret oral
Lakukan pemeriksaan x-ray dada setelah kejang
Diazepam
u/ aspirasi?. Dosis awal 10 mg IV secara
Pemberian MgSO4 utk mencegah kejang perlahan selama 2 menit
berulang.
Kontrol hipertensi dgn obat antihipertensi Metildopa
(diastolik >110 mmHg) Max 3g/hari
Intoksikasi? antidotum kalsium glukonat 1 gr
dalam larutan 10% perlahan.
Segera lakukan persalinan.
Premonitory stage = spti preeklampsia berat
Tonic stage = kedutan wajah tubuh kaku (15-20dtk)
Gejala Clonic stage = mendadak rahang mulai membuka&menutup kuat kelopak
mata. Otot wajah semua otot kontraksi dan relaksasi bergantian cepat
Klinis lebih lemah & jarang tdk bergerak. diafragma terfiksasi &pernapasan tertahan
bernapas lg (1mnit)
Stage of coma

Pemeriksaan prenatal, antenatal dan postnatal yg teratur


Pencegahan Ubah gaya hidup yg sehat.
Nutrisi adekuat & diet yg seimbang pada prenatal & antenatal.
Suplemen.

Solusio plasenta
Hipofibrinogenemia
Hemolisis HELLP Syndrom
Komplikasi
Prematuritas, dismaturitas & kematian janin intra-uterin.
Perdarahan otak, edema paru
Kelainan mata

Prognosis Prognosis baik dengan penanganan yang cepat dan betul.

Anda mungkin juga menyukai