CEDERA SERVIKAL
Dosen Penguji :
dr. Ratna Relawati,Sp.KF,Msi,Med
Dosen Pembimbing :
dr. Dadan Rusmajaya
KEPANITERAAN KLINIK
ILMU KEDOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
RSUP DR. KARIADI SEMARANG
PERIODE 31 DESEMBER – 26 JANUARI 2019
Disusun Oleh:
Christanti Elliavani
Dinda Puspita Dewi
Nur Tasya Ruri
Zaneta Fajar S.G
Dhanny Jovindho
Rendy Cendranata
Dominic Timotius
Latar Belakang
Cedera servikal merupakan
Penyebab tersering terjadinya
cedera tulang belakang yang
cedera tulang belakang cervical
paling sering menimbulkan
adalah kecelakaan mobil,
kecacatan dan kematian.
kecelakaan motor, jatuh, cedera
olah raga, dan luka akibat
tembakan atau pisau.
Terdapat korelasi antara tingkat cedera servikal
dengan morbiditas dan mortalitas, yaitu semakin
tinggi tingkat cedera servikal semakin tinggi pula
morbiditas dan mortalitasnya.
1. Arifin M Z, Hengky J. Analisis Nilai Functional Independence Measure Penderita Cedera Servikal Dengan Perawatan
Konservatif. Makara Kesehatan 2012; 16(1): 17-22.
2. Moira. Fracture cervical spine. Last updated 30-04-2010. http://www.82340-overview.htm. Download at 16-01-2019.
3. Japardi I. Cervical Injury: FK USU. Last updated 2002. http://www.Bedah- iskandar Japardi7.pdf. download at 16-01-
2019
4. Torretti J A, Sengupta D K. Cervical Spine Trauma. Indian J Orthop 2007; doi 10.4103 / 0019-5413.36985
Rumusan Masalah
Apa sajakah jenis dari trauma
Apa definisi dari trauma sevikal? servikal?
Tujuan Khusus
1. Untuk memahami pengertianTujuan Umum
01 Apa definisi trauma servikal ?
3. dari
Untuk referat ini jenis-jenis
memahami adalah untuk
02
dari fraktur
2. Untuk memahami anatomi fraktur servikalservikal ?
Tujuan darimengetahui
servikal
Apa sajakah jenis dari trauma
.
Arifin M Z, Hengky J. Analisis Nilai Functional Independence Measure Penderita Cedera Servikal Dengan Perawatan Konservatif. Makara Kesehatan 2012; 16(1): 17-22.
ANATOMI
• C1 dan C2 bertanggung
jawab atas gerakan
mengangguk dan rotasi
kepala
Patel Pradip R. Lecture Notes Radiologi, Edisi kedua. Jakarta: Erlangga.
2007
Ligamentum
• Flava
• Nuchae
• Zygapophyseal
• Atlantoaxial
posterior
• Atlantoaxial
anterior
• Longitudinal
posterior
• Transversal
Fraktur akibat
• akibat tekanan berulang-ulang
peristiwa tekanan
Fraktur patologik
• dapat terjadi oleh karena tumor atau
karena kelemahan
tulang-tulang tersebut sangat rapuh
pada tulang
Jong D, Wim. Buku Ajar Ilmu Bedah edisi 2. Cedera Tulang Belakang dan Sumsum Tulang. EGC:
Jakarta; 2005. H 822
Epidemiologi
Iskemik jaringan
Torretti J A, Sengupta D K. Cervical Spine Trauma. Indian J Orthop 2007; doi 10.4103 / 0019-5413.36985
Tanda dan Gejala
Tanda dan Gejala Fraktur Kerusakan setinggi servikal
Servikal: gangguan motorik berupa
kelumpuhan tetraparase:
• Rasa sakit / nyeri
(ringan/parah)- leher C1-C3: gangguan fungsi
• Memar – leher diafragma (untuk pernapasan)
• Pembengkakan – leher C4: gangguan fungsi biceps
• Kekakuan-leher dan lengan atas
• Mati rasa-kaki dan lengan C5: gangguan fungsi tangan
• Kelemahan – kaki dan dan pergelangan tangan
lengan C6: gangguan fungsi tangan
• Kekejangan – leher secara komplit
• Kesulitan berjalan C7: gangguan fungsi jari serta
• Gerak terbatas - leher otot tricep
C8: gangguan fungsi jari
Hughes, Irvene. Advanced Trauma Life Support fo Doctors (ATLS) edisi 8. Trauma tulang belakang dan
medulla spinalis. American College of Surgeon: Chicago; 2008. H185-202
Klasifikasi Trauma
A– complete
Tidak ada fungsi motorik dan sensorik yang dipertahankan dalam segmen sakral S4-
S5
B – incomplete
Fungsi sensori dipertahankan di bawah tingkat neurologis dan meluas melalui
segmen sakral S4-S5.
C – incomplete
Fungsi motorik dipertahankan di bawah tingkat neurologis, dan sebagian besar otot
kunci di bawah tingkat otot neurologis memiliki nilai kurang dari 3
D – incomplete
Fungsi motorik dipertahankan di bawah tingkat neurologis, dan sebagian besar otot
kunci di bawah tingkat otot neurologis memilki nilai lebih besar dari atau sama
dengan 3
E – normal
Fungsi sensorik dan motorik yang normal
Christensen B. ASIA Impairment Scale. Last Updated 25-11-2014. https://emedicine.medscape.com/article/2172437-
overview. Download at 06-01-2019.
Tabel perbandingan klinik
komplit dan inkomplit
aja J. Diagnosis dan Penatalaksanaan Cedera Servikal Medula Spinalis. Jurnal Biomedik (JBM) 2013; 5(3): 181-9.
Klasifikasi berdasarkan
mekanisme trauma
Wedge fracture
Clay shovelers
aja J. Diagnosis dan Penatalaksanaan Cedera Servikal Medula Spinalis. Jurnal Biomedik (JBM) 2013; 5(3): 181-9.
Trauma Hiperekstensi Kompresi Vertical
Fraktur dislokasi Bursting fracture dari atlas
hiperekstensi (jeffersons fracture)
Ekstensi Sprain (Keseleo) Fraktur Prosesus Odontoid
Cervival (Whiplash injury)
Hangman fracture Dislokasi odontoid
Dislokasi atlanto oksipital
Fraktur dan dislokasi servikal
bawah
aja J. Diagnosis dan Penatalaksanaan Cedera Servikal Medula Spinalis. Jurnal Biomedik (JBM) 2013; 5(3): 181-9.
Pemeriksaan Penunjang
Foto Polos
CT-Scan
AP+Lat
Patel Pradip R. Lecture Notes Radiologi, Edisi kedua. Jakarta: Erlangga. 2007
Prognosis
• Tetraplegia/quadriplegia
Tauma komplit : biasanya permanen/hilangnya sebagian fungsi
sensorik
Tidak menunjukan perbaikan (± 72jam) prognosis buruk &
cenderung menetap
Trauma inkomplit : perbaikan motorik, sensorik dan fungsional yang
bermakna (±12 bulan)
Pemeriksaan Forensik
https://www.lampung.co http://basukipramana.blogspot.com/2013/08/luka-
https://www.teen.co.id/read/8953/3 robek.html
Kekerasan Tajam
Luka Iris (vulnus scissum) Luka Tusuk (vulnus punctum) Luka Bacok (vulnus caesum)
https://www.scribd.com/document/188 https://www.scribd.com/presentation/97483164/Luka-
https://www.hipwee.com/ 570955/jenis-vulnus Akibat-Kekerasan-Benda-Tajam
Aspek Medikolegal
Luka Ringan Luka Sedang
PIDANA max 5
tahun
Terbukti
PIDANA max 7
tahun
Afandi D. Visum et Repertum Perlukaan: Aspek Medikolegal dan Penentuan Derajat Luka. Maj Kedokt Indon, Vol. 60(4); 2010
Pembahasan
• Pada cedera servikal biasanya trauma komplit
gangguan sensorik
Afandi D. Visum et Repertum Perlukaan: Aspek Medikolegal dan Penentuan Derajat Luka. Maj Kedokt Indon, Vol. 60(4); 2010
Kesimpulan
Oleh karena itu dengan
Cedera servikal merupakan
adanya kemungkinan
cedera tulang belakang yang
paling sering menimbulkan
terjadinya penganiayaan
kecacatan dan kematian. tersebut, maka cedera servikal
dapat dikategorikan ke dalam
aspek medikolegal.