Anda di halaman 1dari 24

OTITIS MEDIA AKUT

Disusun oleh:
Guntur Sulistyo, S.Ked
Masalah Kesehatan
Otitis Media Akut (OMA) adalah peradangan
sebagian atau seluruh mukosa telinga
tengah, tuba eustachius, antrum mastoid,
dan sel-sel mastoid yang terjadi dalam
waktu kurang dari 3 minggu
PATOGENESIS OMA
infeksi
terjadi
drainase
Tuba
Jika kongesti
saluran
sekret
telinga pernapasan
dan
dan tengah
pus edemabanyak
bertambah
terganggu,atas
pada(ISPA)
mukosa
mengalami
dari atausaluran
infeksi
proses alergi,
serta
inflamasi napas
terjadi
lokal atas,sekret
akumulasi termasuk
memenuhi telinga
di teli
te
Hasil Anamnesis (Subjective)
Keluhan (tergantung stadium OMA yang
sedang dialami)
1. Satdium oklusi tuba: telinga terasa penuh
atau nyeri, pendengaran dapat berkurang
2. Stadium hiperemis: nyeri telinga makin
intens, demam, rewel dan gelisah,
muntah, nafsu makan hilang
3. Stadium supurasi: sama spt stadium
hiperemis
4. Stadium perforasi: keluar sekret dari liang
telinga
5. Stadium resolusi: setelah sekret keluar,
Faktor Risiko
Bayi dan anak
Infeksi saluran napas atas berulang
Menyusu dari botol dalam posisi berbaring
terlentang
Kelainan kongenital, seperti sumbing langit-
langit, sindrom Down
Paparan asap rokok
Alergi
Tingkat sosio-ekonomi rendah
Pemeriksaan fisik
Suhu dapat meningkat
Otoskopi
Tes garpu tala
Otoskopi OMA
Stadium Tampilan
OMA
Oklusi Tuba Membran timpani suram, retraksi, dan reflek
cahaya hilang
Hiperemis Membran timpani hiperemis dan edema
Supurasi Membran timpani menonjol ke arah luar (bulging)
berwarna kekunigan
Perforasi Perforasi membran timpani, liang telinga luar basah
atau dipenuhi sekret
Resolusi Membran timpani tetap perforasi atau utuh, sekret
di liang telinga luar sudah berkurang atau
mengering
Sko Suhu Geli Tari Kemeraha Bengkak pada
r (C) sah k n pada membran
telin membran timpani
SKOR OMA ga timpani (bulging)

0 <38,0 Tida Tida Tidak ada Tidak ada


Bila didapatkan angka
0 hingga 3, berarti k k
OMA ringan.

OMA ringan bila nyeri
telinga tidak hebat dan Ada ada
demam kurang dari
39C oral atau 39,5C 1 38,0- Rin Rin Ringan Ringan
rektal
38,5 gan gan

Bila melebihi 3, berarti 2 38,6- Sed Sed Sedang Sedang


OMA berat. 39,0 ang ang
OMA berat apabila
terdapat otalgia berat 3 >39,0 Ber Ber Berat Berat,termas
atau sedang, suhu at at uk Otore
lebih atau sama
dengan 39C oral atau
Tes Garpu Tala
Ditemukan tuli konduktif, yaitu
1. Tes Rinne (-)
2. Tes Schwabach memendek pada telinga
yang sakit
3. Tes Weber terjadi lateralisasi ke telinga
yang sakit
Pemeriksaan Penunjang
Audiometri nada murni
Kriteria diagnosis OMA
Diagnosis Banding
Otitis media serosa akut
Otitis eksterna
Komplikasi
Intra-temporal: Labirinitis, Paresis nervus
fasialis, Petrositis, Hidrosefalus otik
Ekstra-temporal: Abses subperosteal, Abses
epidura, Abses perisinus, Abses subdura,
Abses otak, Meningitis, Trombosis sinus
lateral
Penatalaksanaan
Stadium Tatalaksana

Oklusi Obat tetes hidung HCl efedrin dalam larutan NaCl fisiologis
Obati sumber infeksi

Presupurasi Obat tetes hidung


Analgetik & Antipiretik
Antibiotik (min 7 hari)

Supurasi Antibiotik
Miringotomi (bila membran timpani masih utuh

Perforasi Obat cuci telinga H2O2 3% selama 3-5 hari


Antibiotik
Antibiotik untuk terapi OMA
Obat Dewasa Anak

Amoxicilin 3 x 500 mg/hari selama 25-50 mg/kgBB/hari,


10-14 hari dibagi 3 dosis per hari

Trimetroprim- 2 x 160 mg TMP/hari 8-20 mg TMP/kgBB/hari,


Sulfametoksazol dibagi 2 dosis per hari

Amoxicilin-Asam 3 x 500 mg/hari 25-50 mg/kgBB/hari,


Clavulanat dibagi 3 dosis per hari

Arithromycin 4 x 500 mg/hari 25-50 mg/kgBB/hari,


dibagi 4 dosis per hari
Terapi
pembedahan
Miringotomi
insisi pada pars tensa membran timpani, supaya
terjadi drainase sekret dari telinga tengah ke liang
telinga luar.
Lokasi di kuadran posterior-inferior.
Indikasi :
nyeri berat, demam
komplikasi OMA seperti paresis nervus fasialis,
mastoiditis, labirinitis, dan infeksi sistem saraf pusat.
Miringotomi merupakan terapi third-line pada pasien
yang mengalami kegagalan terhadap dua kali terapi
antibiotik pada satu episode OMA.
Timpanosintesis
pungsi pada membran timpani, dengan
analgesia lokal supaya mendapatkan sekret
untuk tujuan pemeriksaan.
Indikasi timpanosintesis :
terapi antibiotik tidak memuaskan
terdapat komplikasi supuratif,
pada bayi baru lahir atau
pasien yang sistem imun tubuh rendah.
Pencegahan

1. Pencegahan ISPA pada bayi dan anak-anak


Kriteria Rujukan
Jika terdapat indikasi miringotomi
Bila terjadi komplikasi dari otitis media akut
Prognosis
Ad vitam : bonam
Ad functionam : bonam
Ad sanationam : bonam
Kesimpulan
Otitis Media Akut (OMA) merupakan inflamasi akut telinga tengah yang ber
Referensi
Adam, GL., Boies, LR., Highler. Buku Ajar
Penyakit THT. Ed ke-6. Jakarta: EGC. 1997.
Hafil, F., Sosialisman, Helmi. Kelainan
Telinga Tengah dalam Buku Ajar Ilmu
Kesehatan Telinga, Hidung, Tenggorok,
Kepala & Leher. Ed. Ke-6. Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.
2007.

Anda mungkin juga menyukai