Anda di halaman 1dari 12

ASUHA KEPERAWATAN PADA TN.

E
DENGAN HERNIA
Pengkajian
Identitas

Nama : Tn. E
Umur : 77 tahun
Jenis kelamain : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Kuli dikapal
Diagnosa : Hernia Inguinalis Dextra
Alamat : City Resor Hawali C1 No 20 Cengkareng
Timur, DKI Jakarta
Tanggal masuk RS : 4 Mei 2015
Tanggal pengkajian : 5 Mei 2015
Riwayat Kesehatan
Keluhan utama
Pasien mengeluhkan adanya benjolan pada lipatan paha sebelah kanan
Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengeluhkan benjolan pada lipatan paha kanan, kadang-kadang nyeri pada
saat berjalan namun hilang jika berbaring

Riwayat kesehatan dahulu


Sebelumnya klien belum pernah dirawat ataupun dilakukan tindakan operasi.
Klien mengatakan benjolan pada lipatan pahanya sejak 10 tahun yang lalu,
namun klien merasa itu tidak masalah baginya, namun sejak 1 tahun trakhir
pasien merasa benjolan tersebut mulai menjadi masalah baginya terkadang
klien merasa nyeri saat beraktivitas dan akhirnya tanggal 4 Mei 2015 klien
berobat ke RSUD Cengkareng
Riwayatkesehatankeluarga

Dalamkeluargaklientidakadayang
mengalamipenyakityangsamadenganyg
dialamikliensaatini,riwayatpenyakit
menularmaupunketurunantidakada
PEMERIKSAAN FISIK
Statuskesehatanumum

Keadaranumum :Sakitsedang
Kesadaran :Composmentis
TTV :TD:120/80mmHg,
N:81x/mnt,S:36,4C,
RR20x/mnt
Headtotoe

Kepala : bentuk normochepal, rambut tumbuh merata, tidak mudah rontok


dan tidak ada benjolan
Mata : simetris, konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik
Hidung : bentuk simetris tidak ada polip
Mulut : mukosa bibir kering tidak ada stomatitis
Telinga : bentuk simetris dan bersih, serumen minimal
Leher : tidak terdapat benjolan di thyroid

Thorax : bentuk simetris, lesi dan krepitasi tidak ada, pengembangan dada
simetris
Abdomen : supel, asites (-), tidak ada keluhan
Punggung : tidak terdapat skoliosis, kifosisdan dekubitus, keluhan tidak ada
Ekstremitas atas dan bawah : pada lengan kiri terpasang infuse Rl pada vena radialis
kiri, kekuatan otot baik mobilisasi baik, pada lipatan paha kanan terdapat benjolan
Kulit dan akral :Turgor baik, hangat tidak ada luka, capilary refil < 2 detik
Pemeriksaanpenunjang

Hb:12,5g/dl
Ht :35
Leukosit :13,4ribu/ul
Trombosit :274ribu/ul
Masaperdarahan :100menit
Masapembekuan :1100menit
SGDT:18U/I
SGPT:5U/I
Glukosasewaktu:102mg/dl
Ureum:49mg/dl
Kreatinin:1,1mg/dl
Thoraxfoto:thoraxfototaktampakkelainan
Progress Report
Pre operasi
S : Klien mengatakan benjolan itu sudah dirsakan sejak 10 tahun yang
lalu namun sejak 1 tahun trakhir klien baru merasakan nyeri dan klien
merasa harus berobat
O : K.U baik, Kes Cm, IVFD (+) lancar, hemodinamik stabil terlihat saat
diajak berbicara ekspresi wajah klien tampak lebih tenang dan tertawa.
A : Kondisi pasien stabil dan siap untuk tindakan operasi
P : Kaji tingkat kesadaran klien
Kaji tanda - tanda vital
Jelaskan pada klien bahwa kamar operasi telah siap
Berikan gambaran tentang perjalanan operasi secara singkat
Berikan kesempatan klien untuk bertanya
Berikan kesempatan klien untuk berdoa
Ajarkan klien untuk tehnik relaksasi untuk mengurangi nyeri post
operasi
I :
Mengkaji tingkat kesadaran klien
Mengkaji tanda - tanda vital
Menjelaskan pada klien bahwa kamar operasi telah siap
Memberikan gambaran tentang perjalanan operasi secara
singkat
Memberikan kesempatan klien untuk bertanya
Memberikan kesempatan klien untuk berdoa
Mengajarkan klien untuk tehnik relaksasi

E : K.U baik, Kes Cm, IVFD (+) lancar, hemodinamik stabil,


TD: 120/80 mmHg, N: 81 x/mnt, S: 36,4 C, RR 20x/mnt,
klien bedoa sesuai agama dn kepercayaannya, klien siap dan
layak untuk dilakukan tindakan operasi

R : Klien dipindahkan ke kamar operasi


Intra Operasi
S : Klien mengatakan merasa kedinginan
O : Klien dalam spinal anaestesi, saturasi: 99%, HR: 84x/mnt, hemodinamik stabil,
Urin (+), infuse (+) lancar, Groundplate terpasang di kaki kiri dengan ukuran
cutting 60, coagulasi 40, pembacaan time out dan sign out (+)
A : 1) Resiko hipotermi b.d lingkungan kamar operasi yang dingin
2) Resiko cidera (luka bakar, jatuh, tertinggalnya benda asing, salah sisi, salah
tindakan) b.d efek anestesi, penggunaan ESU, salah identifikasi selama tindakan
pembedahan
P:
Monitor klien selama tindakan operasi berlangsung
beri selimut pasien saat tindakan operasi
Monitor keseimbangan cairan (intake dan output)
Pasang groundplate secara tepat (memiliki banyak otot tidak berambut, tidak ada
luka dan tidak basah)
Tentukan ukuran ESU sesuai dengan jenis operasi (Cutting 60, coagulasi: 40)
Observasi area pemasangan groundplate, apakah terjadi lesi/ luka bakar
Lakukan pembacaan time out dan sign out
I:
Memonitorklienselamatindakanoperasiberlangsung
Memberikan selimut pada pasien selama tindakan
operasi
Memonitorkeseimbangancairan(intakedanoutput)
Memasanggroudplatesecaratepat
MenentukanukuranESUsesuaidenganjenisoperasi
Mengobservasiareapemasangangroundplate
Melakukanpembacaantimeoutdansignout

E:Tindakanoperasitelahselesaidilakukan,K.Usakit
sedang, Kesadaran CM , Perdarahan kurang lebih
20 cc, tidak terjadi cidera dan klien tidak hipotermi,
alderateskore9
R: Kliendipindahkankerecoveryroom
POSTOPERASI(RECOVERYROOM)
IntraOperasi
S : Klien mengatakan dikamar operasi dingin, klien bertanya kapan kaki bisa digerakkan kembali , kapan
boleh makan dan minum, dan kapan pindah keruangan
O : klien dalam keadaan KU sedang, terpasang oxcimetry pulse, tensimeter, terpasang selimut
A : kurang pengetahuan tentang prosedur post operasi b.d penjelasan yang minim dari tim medis
P:
Monitor klien selama direcovery room selama 2 jam
Beri selimut pasien selama di recovery room
Monitor keseimbangan cairan (intake dan output)
Pasang oxcimetry pulse, tensimeter
Beri pasien penkes mengenai prosedur post operasi
I : Memonitor klien selama di recovery room 2 jam
Memberi selimut pasien selama di recovery rom
Memonitor keseimbangan cairan (intake output)
Memeasang oxymetry pulse dan tensimeter

E: Klien tampak tenang , mual muntah (-) nyeri (-) saturasi Oksigen 100 %, TD : 130/80, nadi 82 x/menit,
respirasi : 20 x/menit , suhu : 36,5 kesadaran CM, alderate scoore : 9

R: klien dipindahkan keruangan


THANKSYOU..

Anda mungkin juga menyukai