1. Perubahan
2. Kompleksitas
3. Kesalahan
1. Pengendalian yang berlebihan akan
mengakibatkan efek negatif bagi perusahaan.
2. Diperlukan suatu derajat pengendalian yang
optimum.
3. Derajat pengendalian yang optimum adalah
sedemikian rupa hingga kreativitas dan
motivasi dapat muncul namun disisi lain
koordinasi dapat dilakukan.
3 Tipe dasar pengawasan, yaitu :
1. Pengamatan.
2. Inspeksi teratur dan langsung.
3. Laporan lisan dan tertulis
4. Evaluasi pelaksanaan.
5. Diskusi antara manajer dan bawahan tentang
pelaksanaan suatu kegiatan.
6. Management by exception (MBE).
2.Pengawasan Kuantitatif
Neraca
Laporan Rugi-Laba
1. Tingkat keuntungan
2. Resiko
3. Fleksibilitas keuangan
4. Kemampuan operasional perusahaan.
1. Memberikan Informasi mengenai informasi
prestasi perusahaan.
2. Memprediksi aliran kas dan pendapatan di
masa yang akan datang.
3. Memberikan Informasi yang berkaitan
dengan profitabilitas perusahaan.
4. Memberikan umpan balik kepada pemakai.
5. Memberikan informasi untuk menaksir
biaya.
6. Memberikan informasi tentang efektivitas
manajemen.
Sebuah laporan keuangan yang berfungsi
untuk memberikan informasi mengenai
penerimaan dan pembayaran kas perusahaan
selama periode tertentu.
1. Likuiditas Perusahaan
2. Fleksibilitas keuangan perusahaan
3. Kemampuan operasional perusahaan.
Laporan Arus membantu menganalisis :
2.Tipe Anggaran
a) Anggaran Operasional
b) Anggaran Keuangan
Dalam anggaran terdapat bermacam biaya
antara lain :
Langkah-langkah penyusunanya :
1) Memecah kegiatan dalam paket keputusan
Direktur
Komisaris Controller
Utama
1.Perilaku Fungsional