Anda di halaman 1dari 24

konstipasi/Obstipas

ANB
1 0
O K
M P
E LO
K

C i n c i n 1 . 0 0 0 9 )
a ( A . 0 6 . 1
Nu rm a l a n i
N u r
Sani 0 3 7 )
. 0 6 . 1 1 . 0
(A
Yepa 1 . 0 0 4 7 )
a ( A . 0 6 . 1
la e l
D E I N S
F I
I
Konstipasi adalah kelainan pada
sistem pencernaan dimana seorang
manusia mengalami pengerasan feses
yang sulit untuk dibuang, yang dapat
menyebabkan kesakitan hebat pada
penderitanya.
Obstipasi adalah
bentuk konstipasi parah
dimana biasanya
disebabkan oleh
terhalangnya
pergerakan feses dalam
usus (adanya obstruksi
usus).
ETIOLOGI
Konstipasi/Obstipasi pada bayi biasanya disebabkan oleh:
1. Kecenderungan alami gerakan usus yang lebih lambat.
2. Nutrisi yang buruk.
3. Beberapa obat dapat menyebabkan konstipasi yaitu obat
yang mengandung banyak kalsium atau alumunium.

4. Kebiasaan BAB yang tidak baik


5. Kurangnya asupan cairan dan vitamin C.
6. Kurangnya aktifitas fisik.
Penyebab langka yang disertai gejala
lainnya , yaitu :
Hirschprung disease (kelainan saraf yang
disertai dengan usus yang berukuran
besar).
Kelainan saraf tulang belakang .
Keurang aktifan hormon tiroid.
Keterbelakangan mental.
Beberapa kelainan metabolik .
Klasifikasi Obstipasi

Obstipasi obstruksi parsial.

Obstipasi Obstruksi Total


TANDA dan GEJALA

Tinja keras menyerupai batu kecil dikeluarkan oleh bayi yang tegang,
menekuk kakinya keatas perutnya, mengejan dengan keras dan wajahnya
memerah selama BAB.
Turun atau hilangnya nafsu makan
Rewel
Mual atau muntah
Turunnya berat badan

Noda feses di celana dalam anak yg menandakan bnyk nya feses yg


trtahan di rectum.
Mengedan untuk mengeluarkan feses yang keras dapat menyebabkan
robekan kecil pada lapisan mukosa anus (anal fissure) dan perdarahan.
Kontipasi mengakibatkan resiko infeksi saluran kemih.
Pencegahan
Berikan sereal yang tinggi
serat seperti bran, wheat,
whole grain, dan oat meal.
Hindari sereral seperti corn
flakes.
Berikan minimal 3 sajian
sayuran setiap hari.
Berikan minimal 2 sajian buah
setiap hari
Berikan roti gandum (wheat)
sebagai ganti roti putih
Banyak minum dapat
mencegah konstipasi.
PENANGANAN
Pemberian Makanan

a. Pengurang konstipasi
b. Makanan berserat
c. Air mineral yang cukup dan banyak diberikan
kepada bayi yang masih menyusu atau batita.
Penggunaan Obat
Pencuci Perut
Sari buah prem Sekam
kering psyllium

Jelly malt (ekstak malt dan


gandum)
Pemberian Supositoria
Jikasetelah
Jika setelah2-3
2-3hari
haricara
caradiatas
diatas
anak tidk
anak tidk membaik,
membaik, supositoria
supositoria
seperti glycerin
seperti glycerin atau atau durolax
durolax
suppositoriesdapaat
suppositories dapaatdidigunakan.
gunakan.
Supositoriaharus
Supositoria harusdidilapisi
lapisidengan
dengan
pelicinyang
pelicin yanglarut
larutdalam
dalamair airspt
spt
KYjelly
KY jellysebelum
sebelumdidimasukan
masukankeke
rektum.Jangan
rektum. Jangan gunakan
gunakanvaselin
vaselin
karenatidak
karena tidaklarut
larutdalam
dalamair.air.BAB
BAB
biasanya akan
biasanya akan terjadi
terjadi 3030 menit
menit
setelahpemberian
setelah pemberiansupositoria.
supositoria.
N E MA Enema baby
Enema
dapat diberikan
baby fleet
diberikan kepada
fleet
kepada
E dapat
batita yang
batita yang hanya hanya
mengalami konstipasi
mengalami konstipasi
kronisdan
kronis danjika
jikatidak
tidakada
ada
cara lain
cara lain lagi
lagi yang
yang
efektif. Enema
efektif. Enema tidak tidak
boleh diberikan
boleh diberikan pada pada
anakkecuali
anak kecualijika
jikadokter
dokter
memerintahkannya.
memerintahkannya.
Irigasi Usus

Hal ini hanya di perlukan


pd sebagian kcl anak yg
mengalami konstipasi yg
sangat berat. Ini di lakukan
di RS dengan memberikan
cairan bernama Golytely
baik dengan cara di minum
atau melalui selang lambung
Pengobatan untuk gangguan langka
diperlukan pembedahan untuk penyakit
hirschsprung, penggantian hormon
thyroid untuk tingkat hormon thyroid
yang rendah, dan suplemen kalsium
untuk tingkat kalsium abnormal.
Diagnosis
Banding
Pada bayi dibawah usia 1 tahun, kemungkinan masalah
organik yang mungkin menyebabkan konstipasi harus diteliti
dengan lebih cermat, terutama apabila konstipasi disertai gejala
lain seperti :
Keluarnya feses pertama lebih dari 48 jam setelah lahir,
kaliber feses yang kecil, gagal tumbuh, demam, diare yang
disertai darah, muntah kehijauan, atau terabanya benjolan
diperut. Perlu dilakukan rujukan, kerena kemungkinan bayi
mengalami megacolon konginetal, perut yang kembung,
karena lemahnya otot atau refleks kaki, adanya lesus atau
rambut dipunggung bagian bawah.
Asuhan Kebidana
Kebiasaan BAB yang baik

1.1.Toilet
Toilettraining
training
2.2.Tidak
Tidakmenahan
menahan
keinginanBAB
keinginan BAB
Pemberian
Makanan Tinggi
Serat
Untuk bayi lebih dari 6 bulan, diberikan diet
sayuran berserat. Untuk bayi antara 4-6
bulan, diberikan air putih atau jus buah
setiap hari
Hindari madu (untuk bayi dibawah 1 tahun),
pencahar, susu sapi dan sirup.
Hindari pisang, nasi, saus apel dan roti
panggang.
Pemberian
Olahraga Ringan

Bantulah dengan olahraga


kecil dengan cara
menekuk lutut bayi kearah
perutnya secara lembut
beberapa kali.
Berikan bayi mandi air
hangat.

Anda mungkin juga menyukai