KELOMPOK A1
WELCOME
Warna
Warna urin normal adalah kuning terang-
amber. Warna urin dipengaruhi oleh konsentrasi
atau kepekatan urin. Urin juga dipengaruhi oleh
pigmen urochrome, konsumsi obat dan makanan
yang dikonsumsi.
Pada probandus urin pagi berwarna normal,
hal ini bersifat normal karena urin pagi bersifat
pekat. Sedangkan urin pos prandial berwarna Urin normal itu jernih, pada urin yang keruh
kuning karena kepkatan urin telah berkurang. terjadi karena adanya kristalisasi dan
Sedangkan pada urin sewaktu berwarna pengendapan urat. Dari ketiga urin hasil
amber pengamatan, semua urin terlihat jernih
pH kantung kemih adalah 4,5 8,0
Keadaan urin pH basa terjadi apabila
probandus selasai makan, vegetarian,
alkalosis sistemik, infeksi saluran kemih,
terapi alkalinasi, asidosis tubulus ginjal,
spesimen basi
Keadaan urin pH asam dipengaruhi SG urin menunjukkan tingkat / kosentrasi
oleh ketosis (diabetes, kelaparan), asidosis dari urin dan mengukur kwmampuan urin dalam
sistemik, terapi pengasaman. berdilusi. Kadar SG berbanding lurus dengan
Kedua probandus kami memiliki nilai osmolitas urin yang mengukur konsentrasi zat
pH yang normal. Pada urin pagi memiliki pH terlarut.
6 dan untuk urin post prandial memiliki pH 7. Nilai SG normal berkisar 1,005 1,030. Urin
pH urin daat meningkat dikarenakan faktor pagi memiliki nilai SG urin pagi yang lebih besar
makanan. Sedangkan untuk urin sewaktu dibanding yang lainnya. Yakni 1,025 untuk urin
memiliki ph 7. pagi dan 1,015 untuk urin post prandial dan urin
sewaktu.
Parameter
Pemeriksaan Urin
Parameter Kimia Nitrit digunakan untuk mendeteksi
kebradaan E. Coli, Enterobacter citobacter, dll
yang mengandung enzim reduktase untuk
mereduksi nitrat menjadi nitrit. Hasil untuk ketiga
uji urin menyatakan urin probandus negatif
terhadap keberadaan nitrit.