Gangguan Siklus Haid
Gangguan Siklus Haid
perubahan hormonal
Rahim
perimetrium
miometrium
endometrium
berperan di dalam siklus
menstruasi
2/3 desidua fungsionalis
1/3 desidua basalis
Peranan Hormon Dalam Siklus Haid
Fisiologi Siklus Menstruasi Normal
Siklus ovarium
Fase Folikular (Hari ke-1-14)
Ovulasi (Hari ke-14)
Fase Luteal (Hari ke-15-28)
Siklus uterus
Penyebab :
Cervix uteri
Ovulatoar
Korpus uteri
Anovulatoar
Tuba fallopii
Ovarium
GOLONGAN JENIS GANGGUAN
Siklus a. Polimenorea
b. Oligomenorea
c. Amenorea
Lama dan Jumlah a. Hipomenorea
b. Hipermenorea
Perdarahan diluar haid Metroragia
Gangguan lain a. Sindroma
premenstruasi
b. Dismenorea
c. Mittelschmerz
GANGGUAN DEFINISI PENYEBAB
SIKLUS
POLIMENOREA Siklus haid lebih pendek dari a. Gangguan hormonal.
normal (< 21 hari). b. Infeksi ovarium,
endometriosis.
OLIGOMENOREA Siklus haid lebih panjang dari a. Gangguan hormonal.
normal (> 35 hari). b. Infeksi ovarium
AMENOREA a. A. PRIMER : wanita yang a. A. PRIMER : kelainan
tidak mendapat haid kongenital (tidak ada
sampai usia 18 tahun ovarium, tidak ada uterus,
septum vagina, himen
imperforata).
b. A. SEKUNDER : wanita b. A. SEKUDER : amenorea
yang tidak mendapat haid 3 galaktorea, amenorea
bulan berturut-turut atau hipotalamik, sindroma
lebih. sheehan, tumor dan
infeksi ovarium, sindroma
Asherman, obesitas, gizi
buruk.
SIKLUS
N 3x
MENS MENS MENS
P 4x
O 2x
A
GANGGUAN LAMA DEFINISI PENYEBAB
DAN JUMLAH
HIPERMENOREA Jumlah darah haid lebih a. Gangguan hormonal.
(MENORAGIA) banyak dari normal (> 80 ml) b. Mioma uteri, polip
atau haid lebih lama dari endometrium,
normal (> 8 hari). endometritis.
HIPOMENOREA Jumlah darah haid lebih a. Gangguan hormonal
(KRIPTOMENORE sedikit dari normal (< 1 kali b. Keadaan gizi dan pola
A) ganti pembalut/hari) atau haid hidup wanita.
lebih singkat dari yang
normal (< 2 hari).
PERDARAHAN DI Perdarahan yang terjadi a. Siklus anovulasi.
LUAR SIKLUS diantara 2 siklus haid. b. Polip serviks, erosio
HAID serviks, kanker serviks,
(METRORAGIA) mioma uteri,
koriokarsinoma, kanker
endometrium, tumor
ovarium.
GANGGUAN LAIN DEFINISI PENYEBAB
SINDROMA Rasa nyeri yang timbul Gangguan
PREMENSTRUAL sebelum haid dan Psikoneuroendokrin
menghilang hari 2-3 siklus (Estrogen, Prolaktin dan
haid, disertai dengan Aldosteron).
gangguan emosi, cemas,
sakit kepala dan edema).
MASTODINIA/ Rasa tegang pada payudara Dominasi hormon estrogen
MASTALGIA menjelang haid retensi air & garam +
hiperemia pada payudara
MITTELSCHMERZ Rasa nyeri yang timbul pada Pecahnya folikel, pada
pertengahan siklus haid. peristiwa ovulasi.
DISMENOREA a. D. PRIMER : nyeri saat a. D. PRIMER :
haid yang terjadi sejak ketidakseimbangan
menarche hormonal (rendahnya
b. D. SEKUNDER : nyeri saat progesteron).
haid, dimana sebelumnya b. D. SEKUDER :
tidak pernah menderita endometriosis, radang
nyeri haid. panggul.
OVULASI
Mt
MENS MENS
SP
Dis
PENANGANAN
1. Pemeriksaan
GANGGUAN
HAID
ANAMNESE TELITI PEMERIKSAAN
Riwayat keluarga
kelainan
kongenital, DM, FISIK FISIK PEMERIKSAAN PENJAJAKAN
kanker ovarium. UMUM KHUSUS GINEKOLOGI
Riwayat penyakit
kronis (TBC, DM, Tanda vital Payudara : Nilai kelainan Laboratorium
hipertensi, (TBC, galaktorea, genitalia eksterna (analisa
kanker). hipertensi). fibrokistik. (bulu, himen,labia). hormon, KGD,
Riwayat Status gizi Lapangan Nilai apakah ada BTA)
pemakainan (gizi buruk, pandang : tumor kelainan di saluran USG (kelainan
obat-obatan obesitas) hipofisis. keluar (vagina, uterus dan
(reserpin, portio). adneksa).
metoklopramid, Nilai apakah ada MRI (kelainan
KB). kelainan uterus dan hipotalamus
Riwayat obstetri adneksa (tuba dan dan hipofisis)
dan ginekologi. ovarium).
Bila hasil pemeriksaan fisik dan ginekologi tidak
2. Pengobatan
Tergantung penyebabnya.
Perdarahan Uterus
Disfungsional
Definisi
dan menopause
Patofisiologi
Anovulatoar Ovulatoar
Gangguan endokrin Gangguan neuromuskular,
Persistensi folikel yang tidak vasomotorik, atau hematologik.
pecah tidak terjadi ovulasi
tidak terbentuk korpus luteum Jumlah arteriol tidak , tonus
stimulasi estrogen berlebihan & vaskular , kehilangan darah
terus menerus hiperplasia karena vasodilatasi
endometrium.
Gambaran Klinis
gangguan
PUD pada usia perimenarche
kuretase
Bila hasilnya:
Hiperplasia endometrium (kistik/adenometosa) Tx:
Progesteron
Keganasan Tx: histerektomi
Diagnosis
Anamnesis
Didahului siklus pendek, atau oligomenorea/amenorea?
Sifat perdarahan (banyak/sedikit, sakit/tidak)?
Lama perdarahan?
Pemeriksaan Fisik
Tanda-tanda penyakit metabolik, endokrin, menahun?
Pemeriksaan Ginekologik
Singkirkan kelainan-kelainan organik (polip, ulkus, tumor, KET)
Dengan pemeriksaan kerokan membedakan ovulatoar atau
anovulatoar
Wanita pubertas, kerokan tidak perlu
submukosum, dsb
Wanita pramenopause, memastikan ada tidaknya tumor ganas
kehamilan
Penatalaksanaan
Progesteron
Pil kontrasepsi diberikan mulai hari ke-5 perdarahan sampai hari ke-21. Atau
Histerektomi
Thank You