PLN (PERSERO)
Electricity for a Better Life
JASA MANAJEMEN KONSTRUKSI
Riwayat Hidup
Data Pribadi :
Nama lengkap : Sulistijono
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Tempat, Tgl. Lahir : Tuban, 15 Januari, 1952
Warga Negara : Indonesia
Alamat : Mertilang 4 KA 3/19,
Bintaro Sektor IX, Pondok
Aren, Tangerang 15229
Telepon : 08121055378
E- mail : sulistiyonok@yahoo.com
October 22, 2017 Manajemen Supervisi Konstruksi 2
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Pengalaman Pekerjaan
1979 1988 : Staff pada Dinas Pengendalian Hydro & Diesel Power Project
PT. PLN (Persero) Kantor Pusat
1983 1988 : Kepala Bagian Pengendalian Proyek Hydro 1
PT. PLN (Persero) Kantor Pusat
1988 1992 : Chief Bagian Pengendalian Proyek Hydro 2
PT. PLN (Persero) Kantor Pusat
1992 1994 : Kepala Proyek Pembangkit Kalimantan
PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan
Kalimantan
1994 1996 : Kepala Staff Operasi
PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan
Kalimantan
1996 2001 : Kepala Dinas Pengendalian Proyek Thermal III
PT. PLN (Persero) Head Office
2001 2003 : Peminpin Proyek Induk Sumatera Utara dan Aceh
October 22, 2017 PT. PLN (Persero) Pikitiring
Manajemen Sumatera Utara & Aceh
Supervisi Konstruksi 3
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Pengalaman Pekerjaan
2003 2004 : Anggota KPUB Unit Bisnis Kitlur Sumatera Bagian
Selatan, Jambi Sumbar, Riau, Lampung & Pikitring
Sumbagsel, Sumbar & Riau .
2004 2006 : Ketua KPUB Jasa Manajemen Kosntruksi, Jasa
Enjiniring, Jasa Litbang, Jasa Sertifikasi, Jasa
Produksi, PT. PLN (Persero)
2006 2008 : Project Director Proyek Percepatan PLTU Batubara,
10.000 MW , PLTU 1 Banten, Suralaya # 8
2007 2010 : Komisaris pada PT. Prima Layanan Nasional
Enjiniring (PLN E) , Jakarta
2010 sekarang : Staff Ahli Komisaris PT. Prima Layanan Nasional
Enjirining (PLN E), Jakarta
2008 Sekarang : Home Office Support Engineer PT. PLN (Persero)
Jasa Manajemen Konstruksi for Proyek Percepatan
October 22, 2017 Manajemen Supervisi Konstruksi 4
PLTU Batubara 10.000 MW
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Kontrak Konstruksi :
Perikatan/ perjanjian kedua belah pihak untuk
melaksanakan proyek sesuai dengan lingkup pekerjaan
yang disepakati oleh kedua belah pihak.
Lahan yang disediakan telah memadai dan diatas kertas harus seluruhnya
lahan telah dibebaskan sebelum diserahkan kepada Kontraktor. Apabila
sebagian lahan yang belum dibebaskan telh diserahkan kepada Kontraktor,
memberikan peluang Klaim akibat iddle time atau ineffiency pelaksanaan
kontrak sesuai yang direncanakan oleh Kontraktor.
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
6) Changes in Design
3). Perilaku oportunis dari para pihak yang terlibat dalam suatu proyek
konstruksi.
a) DEVIASI / VARIATION
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Perubahan Harga
a. Menyebabkan penambahan nilai kontrak
b. Menyebabkan pengurangan nilai kontrak.
Legal aspek
Teknikal aspek
Financial aspeknya
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Punch List dan NCR yang tidak diselesaikan oleh Kontrakor dimasukan
dalam variation yang mengurangi nilai kontrak
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
6. PENYELESAIAN VARIATION
2) PENYELESAIAN SENGKETA
Pasal 1338
Semua persetujuan yang dibuat sesuai dengan undang-undang
berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang
membuatnya. Persetujuan itu tidak dapat ditarik kembali selain
dengan kesepakatan kedua belah pihak, atau karena alasan-
alasan yang ditentukan oleh undangundang. Persetujuan harus
dilaksanakan dengan itikad baik.
Pasal 1339
Persetujuan tidak hanya mengikat apa yang dengan tegas
ditentukan di dalamnya, melainkan juga segala sesuatu yang
menurut sifatnya persetujuan dituntut berdasarkan keadilan,
kebiasaan, atau undang-undang.
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Kontrak yang tidak memenuhi azas keseimbangan dianggap sebagai
konntrak yang tidak adil atau berat sebelah
UU no 18 th 2000
PASAL 2
Azas Manfaat
Asas Keserasian
Azas Kejujuran dan Keadilan
Azas keseimbangan
Asas kemandirian
UU no 18 th 2000
Pasal 22
Ayat 2
Huruf g
Cidera janji adalah suatu keadaan apabila salah satu pihak dalam kontrak kerja
konstruksi :
UU no 18 th 1999
Penjelasan UU no 18 tahun 1999
Pasal 22
Ayat 2
Huruf g
Cedera janji adalah suatu keadaan apabila salah satu pihak kontrak kontruksi :
(6) Kontrak kerja konstruksi tunduk pada hukum yang berlaku di Indonesia
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Asas itikad baik dan transaksi jujur juga merupakan asas penting
dalam kontrak komersial karena bersifat melindungi pihak yang
beritikad baik dalam hubungan kontraktual.
Asas itikat baik dan transaksi jujur ini bersifat memaksa
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
Klaim terhadap hal yang diatur dalam ketentuan kontrak perlu segera
direspon/diselesaikan sesuai ketentuan kontrak/peraturan yang berlaku
dalam masa kontrak masih berjalan.
Klaim terhadap hal yang tidak diatur dalam ketentuan kontrak perlu
segera diresponse , namun tetap harus mengacu pada ketentuan yang
berlaku .
PENYELESAIAN PERSELISIHAN :
Warning .........................
q) VARIATIONS GC 2.47
Variation hanya dapat diberikan apabila ada surat instruksi tertulis dari
PLN atau modifikasi Design yang disetujui oleh Pemberi kerja
Perubahan yang dapat dianggap minor, sepanjang tidak merubah
lingkup pekerjaan yang tidak berpengaruh pada harga kontrak tidak
dapat dikategorikan sebagai Variation.
Kontraktor harus mengajukan proposal yang diintruksikan oleh PLN
selama 14 hari setelah surat Variation dari PLN terbit.
Kontraktor harus nmelaksanakan pekerjaan, tetapi negosiasi harga
harus segera dilakukan. Kontraktor berhak tidak melakukan pekerjaan
sebelum disepakati kedua belah pihak termasuk perubahan lingkup
pekerjaannya maupun harga.
Pengawas wajib memperhatikan kondisi tersebut diatas, karena
Variation order ini akan berdampak dengan Perpanjangan Waktu
Kontraktor berhak meminta perpanjangan waktu apabila penyelesaian
Variation akan berdampak pada jadwal Proyek.
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN
r) SETTLEMENT OF DISPUTES GC 2.51
Pada prinsipnya diupayakan tidak terjadi disputes yang tidak dapat diselesaikan
dengan cara musyawarah/mufakat.
Cara yang sering digunakan dalam penyelesaian disputes sering digunakan cara
Ammicable Settlement.
Pengawas harus tetap memperhatikan acuan kontrak dan peraturan yang berlaku
dalam penyelesaian cara Ammicable.
Apabila tidak terjadi kesepakatan , baru ditempuh cara Arbritasi yang
prosedurnya harus mengikuti ketentuan kontrak :
Menggunakan Rules of Conciliation an Arbritation Chamber of Commerce , Paris.
Batas waktu 60 hari setelah tidak tercapai kesepakatan, kedua belah pihak secara
tertulis menyatakan telah terjadi disputes
PLN menunjuk satu Arbritator, Kontraktor menunjuk satun Arbritator untuk
mensepakati satu arbritator yang akan ditunjuk.
Apabila tidak sepakat , ditunjuk Court of Arbritator International Chamber of
Commerce 2, Rue De Varmes, Paris, France
Masing masing PLN dan Kontraktor menanggung biaya penunjukan Arbritator.
Pekerjaan harus tetap dilaksanakan, dengan pola due deligence sesuai instruksi
Owner selama masih dalam proses arbritase.
MANAJEMEN DISPUTES PEMBANGUNAN
Electricity for a Better Life
INFRA STRUKTUR KELISTRIKAN