Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN KASUS

POLIP NASI SINISTRA

Pembimbing :
dr. H. Farid Wajdi, Sp. THT-KL
dr. Rangga R. Syarief, Sp. THT-KL, M. Kes

Disusun Oleh:
DICKY ANGGA 10310104
KEPANITERAAN KLINIK SENIOR (KKS) SMF ILMU THT-KL
RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
TAHUN 2015
Anatomi Hidung

- Hidung Luar
Terbentuk oleh
kerangka
tulang dan
tulang rawan
yang dilapisi
lulit, jaringan
ikat dan otot-
otot kecil
Anatomi Hidung
Anatomi Hidung

Dinding medial septum dibentuk oleh


tulang dan tulang rawan
Tulang : - Lamina perprndikularis
- Vomer
-Krista nasalis os maksila
- Krista nasalis os palatina
Tulang Rawan : - cartilago septum
kuadrangularis
- Kolumela
Anatomi Hidung

Dinding Lateral terdapat


Konka
-Inferior
-Media
-Superior
-Suprema (rudimenter)
Anatomi Hidung

Meatus
- inferior : Terdapat muara duktus
nasolakrimalis
- media : Terdapat muara dari sinus frontal,
sinus maksilaris, Sinus etmoid
anterior
- Superior : terdapat muara dari sinus etmoid
posterior, sinus sfenoid
Anatomi Hidung

Batas rongga hidung :

-Inferior : dibentuk oleh Os Maksila dan Os


Palatum
- Atap hidung : di bentuk oleh lamina kribiformis
(dari Os Etmoid)
- Posterior : dibentuk oleh Os Sfenoid
Anatomi Hidung

Kompleks Osteomeatal
(KOM)
-Celah pada dinding lateral
hidung yang dibatasi oleh
konka media dan lamina
Papiresea

-KOM merupakan tempat


ventilasi dan drainase dari
sinus Etmoid anterior, sinus
Maksilla, sinus Frontal
Anatomi Hidung

Pendarahan Hidung
- Bagian atas : Arteri
Etmoid anterior dan
posterior (percabangan
dari arteri oftalmika dari
arteri carotis onterna)
- Bagian depan : Arteri
Fasialis
- Bagian depan septum :
pleksus kiesselbach
Anatomi Hidung

- Vena pada hidung berjalan beriringan


dengan arteri

- Vena pada hidung tidak memiliki katup


Persarafan

- Bagian depan dan atas


N. Etmoidalis anterior cabang dari
N. Nasosiliaris yang berasal dari
N.oftalmikus

- Bagian hidung lainnya


N. Maksila dari ganglion
sfenopalatina

- Fungsi penghidu
N. Olfaktorius
Anatomi Hidung
Anatomi Hidung

Mukosa Hidung
Mukosa respiratori :
epitel torak berlapis semu
yang mempunyai silia
dan diantaranya terdapat
sel goblet
Mukosa Olfaktorius :
epitel torak berlapis semu
yang tidak berisilia
Polip Nasi
definisi

Massa lunak yang mengandung banyak


cairan di dalam rongga hidung, berwarna
putih keabu-abuan, yang terjadi akibat
inflamasi kronik.
Polip Nasi
Epidemiologi
Anak-anak Di AS: Dewasa di AS: 1-
0,1% 4%

Secara Dewasa pada


internasional, umur > 20 thn
insiden di seluruh Terbanyak umur
dunia=di AS 40 thn

Laki:prempuan 2-
4:1
Polip Nasi
Etiopatogenesis

Disfungsi
Inflamasi Predisposisi
saraf
Kronik genetik
otonom
Polip Nasi
Etiopatogenesis
Inflamasi Kronik

Peningkatan
penyerapan
natrium oleh
Perubahan permukaan sel
mukosa epitel

Polip

Prolaps Retensi air


submukosa,
diikuti oleh
reepitalisasi
dan
pembentukan
kelenjar baru
Disfungsi Saraf Otonom

Peningkatan Lepas sitokin


permeabilita dari sel mast
Ketidakseim
s kapiler dan
bangan saraf Pollip
gangguan
vasomotor Edema
regulasi
vaskular
Patologi

Makroskopik Predileksi

Masa bertangkai KOM ( di meatus medius


Permukaan licin dan sinus etmoid)
Bentuk bulat atau Polip koana( tumbuh ke
lonjong arah belakang dan
Berwarna putih keabu- membesar di nasofaring )
abuan agak bening
Lobulat
Tunggal atau multipel
Ditekan/ditusuk tidak
sakit
Patologi

Mikroskopi Tipe polip

Epitel semu bersilia dengan Berdasarkan sel


submukosa sembab peradangannya :
Sel : limfosit, sel plasma, Tipe eosinofilik
eosinofil, neutrofil dan Tipe Neutrofilik
makrofag.
Mukosa mengandung sel
goblet
Pembuluh darah, saraf dan
kelenjar sedikit
Polip lama, metaplasia :
epitel transisional, kubik,
gepeng
Diagnosis
Anamnesis
Hidung rasa tersumbat
Rinore
Hiposmia/anosmia
Bersin-bersin, nyeri pada hidung, sakit kepala di
daerah frontal
Infeksi sekunderPND, rinore purulen
Gejala sekunder: nafas melalui mulut, suara
sengau, halitosis, gangguan tidur
Pemeriksaan Fisik

Polip nasi yang masifdeformitas hidung luar


(pelebaran batang hidunghidung tampak mekar)
Rinoskopi anteriormassa berwarna pucat dari
meatus medius, mudah digerakkan
Naso-endoskopi
Radiologi
Foto polos sinus paranasal (posisi Waters, AP, Caldwell dan
lateral)penebalan mukosa & adanya batas udara-cairan
dalam sinus
CT scan
Penatalaksanaan

Polipektomi medikamentosaKortikosteroid
Ekstraksi polip
Etmoidektomi, operasi Caldwell-Luc
Bedah Sinus Endoskopi Fungsional (BSEF)
TERBAIK

Anda mungkin juga menyukai