Anda di halaman 1dari 22

Pengambilan Sampel (Sampling)

(Chapter 9Research Methods for Business Sekaran & Bougie)

Oleh : Anas Isnaeni (NIM 165020304111002)


Pokok Bahasan

Populasi dan Sampel


Sampling
Probability Sampling
Penentuan Ukuran Sampel
Sampling dalam Penelitian Kualitatif
Istilah dalam Sampling
Proses memilih orang, objek, atau kejadian yang tepat
Sampling sebagai perwakilan dari seluruh populasi

pada keseluruhan kelompok orang, kejadian, atau hal-hal


Populasi menarik yang ingin peneliti investigasi

Elemen satu anggota populasi

Sampel sebagian dari populasi

Unit Pengambilan elemen atau rangkaian elemen yang tersedia untuk


memilih pada beberapa tahap proses pengambilan
Sampel sampel.

Subjek satu anggota dari sampel


Parameter
Mean
Standar Deviasi
Varians

Alasan Pengambilan Sampel


biaya lebih murah - error yang lebih sedikit -
waktu lebih cepat - destruksi elemen dapat
dihindari
Normalitas Distribusi
Atribut atau karakteristik populasi umumnya
didistribusikan secara normal
Teorema limit tengah : distribusi
pengambilan sampel dari rata-rata mean
sampel didistribusikan secara normal
Dua hal penting dalam sampling : ukuran
sampel dan desain pengambilan sampel
Semakin sampel mewakili populasi, temuan
penelitian semakin dapat digeneralisasikan
Proses Pengambilan Sampel
proses memilih sejumlah elemen yang tepat dari populasi,
sehingga studi terhadap sampel dan pemahaman tentang
sifat atau karakteristiknya dapat digeneralisasikan
karakteristiknya pada elemen populasi

menentukan populasi

menentukan kerangka sampel

menentukan desain pengambilan sampel

menentukan ukuran sampel yang sesuai

melaksanakan proses pengambilan sampel


Mendefinisikan Menentukan
Populasi Kerangka Sampel
Populasi target Kerangka
harus didefinisikan pengambilan
terkait dengan sampel merupakan
elemen, batas representasi fisik
geografis, dan dari semua elemen
waktu dalam populasi di
mana sampel
tersebut diambil
Menentukan Desain Pengambilan Sampel

Pengambilan Sampel Probabilitas


elemen dalam populasi beberapa sudah diketahui atau
memiliki nonzero chance
tingkat representasi dari sampel merupakan hal penting
dalam generalisasi lebih luas
Pengambilan Sampel Nonprobabilitas
elemen tidak memiliki peluang yang diketahui atau yang
ditentukan sebelumnya untuk dipilih sebagai objek
waktu dan faktor lain menjadi lebih penting dari
generalisasi
Menentukan Ukuran Sampel
Faktor yang memengaruhi keputusan pada ukuran sampel :

tingkat
tujuan risiko yang
ketepatan yang
penelitian dapat diterima
diinginkan

ukuran populasi
jumlah kendala biaya
(dalam
variabilitas dan waktu
beberapa kasus)

Melaksanakan Proses Pengambilan Sampel


Pengambilan Sampel Probabilitas
Tidak Terbatas/Acak
Sederhana Terbatas/Kompleks
tiap elemen populasi efisiensi meningkat
memiliki peluang yang sehingga lebih banyak
sama dan diketahui informasi yang diperoleh
untuk terpilih sebagai untuk ukuran sampel
subjek tertentu
memiliki bias paling Jenisnya :
sedikit dan memberikan 1. systematic sampling
generalisasi paling luas 2. stratified random
tidak praktis dan mahal sampling
catatan populasi yang 3. cluster sampling
diperbarui secara 4. area sampling
keseluruhan mungkin 5. double sampling
tidak selalu tersedia
Systematic Sampling
Mengambil tiap elemen ke-n dalam
populasi yang dimulai dengan elemen yang
dipilih secara acak antara 1 dan n

Stratified Random Sampling


Melibatkan proses stratifikasi atau segregasi
yang diikuti dengan pemilihan acak subjek
dari tiap strata, terdiri dari proporsional dan
disproporsional
Cluster Sampling
Mengumpulkan sampel dalam keleompok atau
kumpulan elemen yang secara ideal merupakan
agregat alami dari elemen dalam populasi (dalam
satu tahap atau multitahap)
Area Sampling
Mengelompokkan klaster yang terdiri dari area
geografis dalam suatu wilayah
Double Sampling
Mengumpulkan informasi pendahuluan dan
subsampel dari sampel primer digunakan untuk
meneliti persoalan lebih terperinci
Pengambilan Sampel Nonprobabilitas
Digunakan saat temuan dari studi terhadap sampel
tidak dapat digeneralisasikan secara pasti terhadap
populasi

Convenience
Sampling Purposive
Sampling
merujuk pada pengumpulan
informasi dari anggota mendapatkan informasi dari
populasi yang dengan kelompok target tertentu
senang hati bersedia
memberikannya
Purposive Sampling

Judgement Sampling Quota Sampling

melibatkan pemilihan memastikan bahwa


subjek yang berada di kelompok tertentu
tempat yang paling secara memadai
menguntungkan atau terwakili dalam studi
dalam posisi terbaik melalui penggunaan
untuk memberikan kuota
informasi yang
diperlukan
Slide Title
Ketepatan dan Keyakinan
Ketepatan (Precision) Keyakinan (Confidence)
mengacu pada seberapa
dekat estimasi dengan
menunjukkan seberapa yakin
karakteristik populasi yang
bahwa estimasi akan benar-
sebenarnya dan fungsi dari
benar sesuai dengan
kisaran variabilitas dalam
populasi
distribusi pengambilan
sampel dari rata-rata sampel

ukuran sampel adalah fungsi dari :


variabilitas populasi - ketepatan/akurasi yang diperlukan -
tingkat keyakinan yang diinginkan - jenis desain pengambilan
sampel yang digunakan
Pertimbangan dalam
Keputusan Ukuran Sampel
Seberapa besar ketepatan yang benar-benar dibutuhkan dalam
mengestimasi karakteristik populasi ketertarikan (batas kesalahan
yang diperbolehkan)

Berapa besar keyakinan yang benar-benar diperlukan (peluang


yang diterima dalam melakukan kesalahan selama
mengestimasi parameter populasi)

Sejauh mana variabilitas karakteristik dalam populasi


diteliti

Analisis biaya manfaat dari meningkatkan ukuran sampel


Menentukan Ukuran Sampel


= = x

N : total jumlah elemen dalam populasi


n : ukuran sampel yang diestimasi
Sx : kesalahan standar estimasi rata-rata
S : standar deviasi rata-rata sampel
Cara Praktis
Menentukan Ukuran Sampel (Roscoe)
Ukuran sampel yang lebih besar dari 30 dan
kurang dari 500 tepat untuk sebagian besar
penelitian
Perincian sampel menjadi subsampel diperlukan
ukuran sampel minimum 30 untuk tiap kategori
Dalam penelitian multivariat, ukuran sampel
sebaiknya 10 kali atau lebih besar dari jumlah
variabel
Untuk penelitian eksperimental sederhana
dengan kontrol eksperimen ketat, penelitian
sebaiknya menggunakan sampel ukuran kecil
antara 10 hingga 20
Efisiensi Dalam Pengambilan Sampel
Tercapai
ketika untuk tingkat ketepatan tertentu, ukuran
sampel dapat dikurangi atau untuk ukuran sampel
tertentu, tingkat ketepatan dapat ditingkatkan.

Perlu adanya keseimbangan antara efisiensi waktu


dan biaya (pengambilan sampel nonprobabilitas)
dan efisiensi ketepatan (pengambilan sampel
probabilitas)

Keputusan desain pengambilan sampel bergantung


pada tujuan penelitian
Pengambilan Sampel pada Studi Kualitatif
Pengambilan sampel kualitatif dimulai dengan
menentukan populasi target
Secara umum menggunakan pengambilan sampel
nonprobabilitas
Purposive sampling merupakan teknik yang sering
digunakan dalam investigasi kualitatif
Pengambilan sampel teoretis : grounded theory (teori
dasar) menunjukkan ide bahwa teori akan muncul dari
data melalui proses interaktif yang melibatkan
pengambilan sampel berulang, pengumpulan data,
dan analisis data, hingga saturasi teoretis tercapai
Saturasi teoretis tercapai ketika tidak ada informasi
baru tentang subjek yang muncul dalam kasus yang
berulang.

Anda mungkin juga menyukai