Anda di halaman 1dari 15

NUR ALAMSAH ()

GUSMAR PAKIDING (1501219)


WAWAN ANDI PADANG (1501220)
DAVID YOGA ()
PENGERTIAN FLUVIAL
Merupakan proses yang terjadi di alam baik fisika,
maupun kimia yang mengakibatkan adanya
perubahan bentuk permukaan bumi, yang
disebabkan oleh aksi air permukaan, baik yang
merupakan air yang mengalir secara terpadu
(sungai), maupun air yang tidak terkonsentrasi (
sheet water).
proses fluviatil akan menghasilkan suatu bentang
alam yang khas sebagai akibat tingkah laku air
yang mengalir di permukaan.
Bentang alam yang dibentuk dapat terjadi karena
proses erosi maupun karena proses sedimentasi
yang dilakukan oleh air permukaan.
Kipas Aluvial (Alluvial fans):

Merupakan kenampakan pada mulut lembah


yang berbentuk kipas yang merupakan hasil
proses pengendapan atau merupakan akhir
dari sistem erosi-deposisi yang dibawa oleh
sungai yang mana rempah batuan
dipindahkan dari bagian yang kedap air ke
bagian yang lain.
Alluvial fans umum berada di daerah kering
sampai semi-kering dimana curah hujan
jarang tetapi deras, dan laju erosi besar.
Breksi adalah batuan yang terdiri dari fragmen - fragmen
mineral rusak atau batuan yang disemen secara bersama-sama
oleh matriks berbutir halus yang dapat mirip dengan atau
berbeda dari komposisi fragmen. breksi memiliki bentuk
menyudut.
Konglomerat adalah salah satu jenis batuan sedimen yang
merupakan suatu fragmen (pecahan) dari proses sedimentasi
(Pengendapan). Batu Konglomerat tersusun atas fragmen
(pecahan) yang telah membundar kemudian terikat dan
terpadatkan menjadi satu oleh batu pasir dan kerikil.
Arkose adalah salah satu jenis batu pasir yang biasanya
tersusun dari kuarsa sebagai mineral yang dominan, meskipun
seringkali mineral arkose feldspar (MgAlSi3O8) jumlahnya
lebih banyak dari kuarsa.
ROCK TYPE FLUVIAL
Sandstone adalah Batuan Sedimen yang terutama
terdiri dari mineral berukuran pasir atau butir-butir
batuan. Sebagian besar batupasir terbentuk oleh
kuarsa atau feldspar karena mineral-mineral tersebut
paling banyak terdapat di kulit bumi.
Silttstone (batu lanau) adalah batuan sedimen klastik
menengah dalam komposisi mineralnya antara batu
pasir dan lempung.
Shale adalah batuan sedimen yang memiliki
tekstur yang halus dengan ukuran butir 1/16
hingga 1/256 milimeter. Komposisi mineralnya
umumnya tersusun dari mineral-mineral lempung,
kuarsa, opal, kalsedon, klorit, dan bijih besi.
Shale dibedakan menjadi dua tipe batuan, yaitu
batu lanau dan batu lempung atau serpih.
konglomerat
Komposisi fluvial=alluvial yaitu
terrigenous/batuan klastik.
Material berasal dari partikel atau klastik batuan
yang lebih tua. Klastik ini adalah detritus erosi
dari batuan induk dan umumnya tersusun oleh
mineral silikat ; istilah sedimen detrital dan
sedimen siliciklastik juga digunakan untuk
material ini. Ukuran klastik mulai dari partikel
lempung (mikrometer) hingga bongkah (meter).
Batupasir dan konglomerat menyusun sebanyak
20% - 25% batuan sedimen dalam rekaman
stratigrafi dan batulumpur menyusun 60% dari
jumlah total.
Kebanyakan warna dari lahan fluvial ataupun
alluvial biasanya berwarna kecoklatan atau
kemerahan.
Clay to gravel
ALLUVIAL FAN : Angular
FLUVIAL : Rounded to angular
ALLUVIAL FAN : poor
FLUVIAL : variable
Lapisan silang (cross bedding): struktur primer yang
membentuk sruktur penyilangan suatu lapisan batuan
terhadap lapisan batuan yang lainya, atau lapisan batuan
yang lebih muda memotong lapisan batuan yang lebih
tua.Struktur sedimen yang dihasilkan oleh kegiatan arus air
atau arus angin dengan arah yang bervariasi
Lapisan bersusun (graded bedding): struktur perlapisan
sedimen yang menunjukkan perbedaan fragmen atau ukuran
butir sedimen yang membentuk suatu lapisan batuan.
Perbedaan ini terbentuk karena adanya gaya gravitasi yang
mempengaruhi saat terjadinya pengendapan pada sedimen
tersebut. Sedimen yang memiliki ukuran butir lebih besar
akan lebih dahulu mengendap dibandingkan dengan sedimen
yang memiliki ukuran lebih kecil sehingga struktur graded
bedding akan selalu menunjukan sturktur perlapisan yang
semakin ke atas lapisan tersebut ukuran butir yang dijumpai
akan semakin kecil
Asymmetrical ripples
Cros-bedding
Graded bedding
Tool marks

Anda mungkin juga menyukai