Anda di halaman 1dari 19

PERENCANAAN DAN EVALUASI DI

RUMAH SAKIT
-ELGA UMARI (10011181621013)
-PEGGY AYU (10011181621019)
-PUTRI FEBRIYENI (10011381621086)
-UTARI MALINDA (10011381621097)
-LINSY ANGGRAINI (10011381621109)
-MEGA INNERS (10011381621110)
-INDAS DARA NANDA (10011381621119)
-ANNISYA DWI YULIANTI (10011381621121)
Pengertian RUMAH SAKIT
KEPMENKES Republik Indonesia No. 340/MENKES/PER/III/2010

Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan


yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
perorangan secara paripurna yang menyediakan
pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat
FUNGSI RUMAH SAKIT
UNDANG-UNDANG NO. 44 TAHUN 2009

Penyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan seuai


dengan standar pelayanan rumah sakit.
Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui pelayanan
kesehatan yang paripurna tingkat kedua dan ketiga sesuai kebutuhan medis.
Penyelenggaaan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam
rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan kesehatn.
Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi
bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan dengan
memperhatikan etika ilmu pengetahan bidang kesehatan
POAC RUMAH SAKIT

Planning/Perencanaan

Jangka Pendek (Renovasi kamar selama satu minggu,


Perbaiakan taman, Penambahan jendela kamar)
Jangka Menengah (Pembuatan ruang operasi,Pembuatan pagar
rumah sakit,Pengadaan alat operasi)
Jangka Panjang (Perluasan wilayah rumah sakit)

Organization/Organisasi

Pengorganisasian (organizing), merupakan pengaturan


setelah rencana, mengatur dan menentukanapa tugas
pekerjaannya, macam, jenis, unit kerja, alat-alat,
keuangan dan fasilitas
POAC RUMAH SAKIT
Actuating/Directing

Menggerakkan orang-orang agar mau / suka


bekerja. Ciptakan suasana bekerja bukan karena
perintah, tetapi harus dengan kesadaran sendiri,
termotivasi.

Controling/Pengendalian

1. Merumuskan tatalaksana dalam bentuk manual, standar, kriteria,


norma, instruksi dan prosedur lain.
2. Melaksanakan pengamatan (monitoring), evaluasi dan laporan,
guna mendapatkan gambaran dan informasi tentang
penyimpangan dan jalannya pelaksanaan dari rencana.
3. Melakukan kunjungan staff guna mengidentifikasi cara-cara
pelaksanaan dalam rangka penncapaian tujuan.
4. Melakukan supervisi.
VISI & MISI RSU NEGARA
KABUPATEN JEMBRANA

VISI
"Menjadi Rumah Sakit Mandiri dan Memuaskan Pelanggan"

MISI
Mewujudkan SDM berkualitas yang profesional dan
sejahtera
Mewujudkan palayanan kesehatan yang prima
Mewujudkan Lingkungan rumah sakit yang bersih dan
tertib
Mewujudkan kemandirian rumah sakit dengan prinsip
otonomi dalam pengelolaan
RENCANA KERJA RSU NEGARA
KABUPATEN JEMBRANA TAHUN
2015 & EVALUASI RENJA TAHUN
2014
Renja SKPD adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode satu (1)
tahun, yang memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan
baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang
ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.

Tujuan penyusunan Rencana Kerja RSU Negara


tahun 2015 adalah mewujudkan keadaan yang
diinginkan pada tahun 2015 mendatang sejalan
dengan visi, misi dan program Kepala SKPD/Direktur
RSU Negara dengan mengacu pada RPJMD
Kabupaten Jembrana.
SASARAN PROGRAM RSU NEGARA KABUPATEN JEMBRANA
URUSAN/BIDANG URUSAN SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
PEMERINTAHAN DAERAH KINERJA
Program Administrasi Terselenggaranya pelayanan Prosentase layanan administrasi 100%
Perkantoran administrasi perkantoran perkantoran

Penyediaan Jasa Administrasi Tersedianya tenaga honorer dan Jumlah Jasa Tenaga honorer dan 14 Ob
Perkantoran kontrak untuk jasa administrasi kontrak di RSU Negara
perkantoran
Program Peningkatan Disiplin Terselenggaranya peningkatan
Aparatur disiplin aparatur

Pengadaan Pakaian Dinas Tersedianya pakaian dinas Jumlah Pakaian Dinas Yang 375 STEL
Beserta Kelengkapannya beserta kelengkapannya Diadakan

Program Upaya Kesehatan Terselenggaranya pelayanan Prosentase Pelayanan Rujukan 90%


Masyarakat kesehatan rujukan bagi Untuk Pasien Yang Kurang Mampu
masyarakat

Peningkatan Pelayanan Terlaksananya pelayanan Prosentase Pelayanan Rujukan 90%


Kesehatan Rujukan kesehatan rujukan bagi Untuk masyarakat dan pelayanan
masyarakat Jembrana pengantaran jenasah bagi
masyarakat Jembrana

Pengadaan ruang perlengkapan Tersedianya gedung untuk Jumlah gedung yang di adakan 1 unit
rumah tangga rumah sakit perlengkapan rumah tangga
(dapur,ruang pasien,laundry, rumah sakit
ruang tunggu dan lain-lain )
Pelayanan Kesehatan BLUD Di Tersedianya Pelayanan Kegiatan Pelayanan Kesehatan 90%
Rumah Sakit Kesehatan BLUD Di Rumah Rumah Sakit
Sakit
Arah Kebijakan
Arah pembangunan RSU Negara sebagai pemberi pelayanan kesehatan
rujukan adalah :

1. Memberikan pelayanan kesehatan optimal yang berkeadilan,


terjangkau dan aman.
2. Gerakan Rumah sakit sayang Ibu dan anak.
3. Menjadi rumah sakit mandiri dan memuaskan pelanggan
PRIORITAS PROGRAM DAN KEGIATAN RENJA RSU NEGARA 2015

Untuk mencapai sasaran dan target kinerja ditetapkan prioritas program:

PROGRAM KEGIATAN

Program Pelayanan Administrasi Penyediaan jasa tenaga administrasi


Perkantoran
Program Peningkatan Disiplin Aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta kelengkapannya

Program Upaya Kesehatan Peningkatan pelayanan kesehatan rujukan


masyarakat.
Program Pengadaan, Peningkatan dan 1. Penambahan ruang rawat inap rumah sakit (VVIP, VIP,
Perbaikan sarana dan Prasarana Kelas I,II,III)
Rumah Sakit/ Rumah Sakit
Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru/ 2. Pengadaan sarana dan prasarana rumah sakit
Rumah Sakit Mata.
Program Peningkatan 1. Pelayanan Kesehatan BLUD Rumah Sakit
Pelayanan Kesehatan BLUD
2. Pendukung Pelayanan Kesehatan BLUD Rumah
Rumah Sakit.
Sakit
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2014

Pada Renja 2014 awalnya terdapat 5 program dengan 9 kegiatan , namun dalam
pelaksanaannya menjadi 6 Program dan 8 kegiatan. Hal ini dilakukan dengan
berpedoman pada Permendagri 61 tahun 2007 tentang pedoman teknis pengelolaan
badan layanan umum daerah dan penyesuaian sumber anggaran yang di peroleh

Evaluasi RENJA tahun 2014


a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Indikator Kinerja kegiatan ini pada renja adalah prosentase meningkatnya pelayanan di RSU Negara
dengan target kinerja 100%. Pelaksanaan kegiatan ini adalah jumlah tenaga harian untuk
membantu kegiatan administrasi di RSU Negara dengan 9 orang pegawai honorer, namun
realisasinya hanya 8 orang karena 1 orang sudah purna tugas.

b. Program Peningkatan Disiplin Aparatur


Pengadaan Pakaian Dinas beserta Kelengkapannya. Pada renja target kinerja adalah 375 stell
pakaian dinas namun pada pelaksanaan kegiatannya menjadi 370 stell dengan jumlah anggaran
sebesar Rp 111,000,000
c. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Kegiatan dari program ini adalah Peningkatan Pelayanan Kesehatan Rujukan dengan indikator
kinerja adalah prosentase masyarakat yang terlayani, keluaran yang diharapkan adalah terlayaninya
pelayanan kesehatan rujukan bagi masyarakat kurang mampu. Target kinerja adalah 90%. Pada
renja anggaran adalah sebesar Rp. 550,000,000.00 namun pada pelaksanaannya menjadi Rp.
352,450,000.00

d. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/ Rumah Sakit
Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata
Pada RENJA terdiri dari 3 Kegiatan yaitu : Penambahan Ruang rawat Inap rumah Sakit Kelas III,
Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit , Pengadaan Ambulance/mobil Jenasah. Namun pada
pelaksananaannya menjadi Penambahan Ruang Rawat Inap Rumah Sakit ( VVIP,VIP, Kelas I,II dan
III), Pengadaan Gedung Pelayanan Obstetri Neonatus Emergency Komprehensif (PONEK),
Pengadaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit

e. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan BLUD


a. Pelayanan Kesehatan BLUD Rumah Sakit dengan pagu anggaran Rp. 18,208,486,809.86
b. Pendukung Pelayanan Kesehatan BLUD Rumah Sakit dengan pagu anggaran Rp. 4,750,848,500.00
PERMASALAHAN & HAMBATAN

Rumah Sakit Umum Negara Kabupaten Jembrana merupakan


areal yang kurang ideal untuk pengembangan rumah sakit masa
depan. Diperlukan paling sedikit luas areal 4,5 hektar

Peralatan-peralatan kedokteran dan sarana penunjang lainnya


banyak yang masih harus ditingkatkan jika dibandingkan dengan
Standar Rumah Sakit

Kondisi bangunan gedung sebagian dalam keadaan kurang layak


huni dan memerlukan perawatan dan renovasi yang cukup besar
dan secara terus menerus

Hambatan lain adalah :


a. Motivasi dan produktivitas SDM belum optimal
b. Kepatuhan terhadap SOP belum optimal
c. Utilisasi peralatan belum optimal
d. Marketing & Public Relation belum profesional
e. Pengembangan Karir staf belum proporsional
PEMECAHAN MASALAH


Menetapkan target pencapaian mutu dan memberikan pelayanan prima dan bermutu secara kesinambungan
dengan didukung tenaga profesional dan fasilitas peralatan sesuai kemajuan Iptekdok untuk memenuhi
kepuasan pelanggan menuju rumah sakit mandiri yang memuaskan pelanggan.
Penempatan SDM yang memadai dan meningkatkan kompetensi SDM yang telah ada
Menyusun/membuat Masterplan RSU Negara serta melakukan kajian atas potensi dan kebutuhan untuk
pencapaian target.
Advokasi dan koordinasi ke stake holder terkait sumber dana kebijakan peningkatan kualitas pelayanan RSU
Negara
KESIMPULAN


Rencana Kerja RSU Negara Tahun 2015
merupakan intisari dari program/kegiatan
prioritas RSU Negara tahun 2015.
Evaluasi RENJA RSU Negara Tahun 2014
awalnya 5 program dan 9 kegiatan tapi pada
pelaksanaan nya menjadi 6 program dan 8
kegiatan.

Anda mungkin juga menyukai