Pencitraan orthopaedi

Magnetic Resonance Imaging (MRI) - Musculoskeletal

MRI - Body
MRI - Spine
Ultrasound - Musculoskeletal
Computed Tomography (CT) - Body
Computed Tomography (CT) - Spine
Arthrography (Joint X-Ray)
Bone Densitometry
X-Ray of the Bone
 Macam-macam Pencitraan Orthopedi
X-ray foto
Myelographyinjeksi medium kontras ke dalam
sub arachnoid yang dapat mendeteksi protrusi
dari nucleosus pulposus dan penyebaran jaringan
neoplasma ke canalis vertebralis
Athrographydeteksi trauma atau abnormalitas
dari kartilago artikular, meniskus fibrokartilago,
kapsul dan ligamen
Scintigraphydeteksi dan melokalisir lesi
yang luas meliputi: tumor benigna,
malignan,metastase tulang,early
osteomyelitis
Ct-scan
Ultrasonographyjoint effusion, mucles and
tendon injuries, developmental dysplasia of
the hip
MRI
(Salter Robert B. 3rd ed)
 Pada radiografi tulang tampak radio opaque
dan soft tissue tampak radiolucent

Hal ini disebabkan perbedaan ketebalan

dalam penyerapan

Struktur tulang bervariasi dalam pencitraan

radiologi ketebalan atau densitas struktur
dan kalsifikasi
(Salter Robert B. 3rd ed)
 X-ray Foto
Pencitraan yang paling cost-effective dan uji
diagnosis awal yang paling penting
Syarat :
1. Patah tulang di pertengahan foto
2. 2 Sendi masuk dalam foto (persendian
proksimal dan distal)
3. Dua foto 2 arah bersilangan 90
4. Sinar menembus tegak lurus
(De jong W. Ed 1)
Inspeksi X-ray
Identitas pasien
Marker
General density of bone
Local density of bone
Relationship between bonesdislocations and
subluxations
Break in continuity fracture
General contour of a bone deformity
Local contour of bone internal or external
irregularity
Thickness of articular cartilage as reflected by
the width of the joint space, or, more accurately
the cartilage space
Changes in soft tissues swelling, atrophy
(Salter Robert B. 3rd ed)
MATERI
A. ANATOMI TULANG
B. KELAINAN TULANG KARENA TRAUMA ( FRAKTUR,
SUBLUKSASI, DISLOKASI, KOMPLIKASI FRAKTUR )
C. INFEKSI
A. ANATOMI TULANG
* TIPE TULANG

Long bones femur

Short bones somewhat cubed- shaped as in the
phalanges
Flat bones broad surface for muscular attachment
or protection of organs (skull, ribs, shoulder blades, &
sternum.
Irregular bones wrist, vertebrae
Terdiri dari :
1. PERIOSTEUM
2. CORTEX, Tdd:
- Str. Compactum
- Str. Spongiosum
3. MEDULA
 1.EPIFISIS -------(3)

2.GARIS EPIFISIS-
-----(5)

3.METAFISIS ------
--(6)

4.DIAFISIS-----------
-- (7)
SUSUNAN TULANG SECARA BIOKIMIAWI

H2O
BAHAN ANORGANIK

CA FOSFAT. 25 %
CA CARBONAT.
45%

30%

BAHAN ORGANIK
TERIMA KASIH