Anda di halaman 1dari 32

SISTEM ENDOKRIN

{ OLEH:
dr. Hendra Sutysna
Bagian Anatomi FK UMSU
 Hipofisa  Hipofisa Anterior, Medulla,
Posterior
 Thyroid
 Parathyroid
 Adrenal  korteks & Medulla
 Pankreas  Sel Alpha, Sel Beta, Sel Delta,
Sel F
 Ovarium
 Testis
 Thymus

ORGAN – ORGAN YANG AKAN DIBAHAS


DALAM BAB ENDOKRIN ANTARA LAIN :
 Terdiri dari 2 lobus yaitu lobus hipofisa
anterior (depan), medulla (tengah) & lobus
hipofise posterior (belakang)
 Anterior & Medulla  Adenohipofisa
 Posterior  Neurohipofisa
 Kelenjar berukuran kecil , bertangkai
infundibulum dengan hipotalamus di atasnya.
 Terletak pada cekungan dalam pada corpus
ossis sfenoid (fossa hipofisealis, sella turcica)
 Kelenjar Hipofisa  Master Gland  karena
dapat menghasilkan hormon yang dihasilkan
dapat merangsang kelenjar lain untuk
menghasilkan hormon lain

KELENJAR HIPOFISA (PITUITRI)


Gambar : Anatomis Hipopise (Pituitary)
KELENJAR THYROID
• Kelenjar ini terdiri dari lobus dexter dan lobus
sinister yang terletak anterolateral terhadap larynx
dan trachea.
• Kedua lobus dihubungkan oleh isthmus yang

biasanya terletak di depan cartilagines tracheales


II-III.
• Lobus pyramidalis dapat berasal dari isthmus,

biasanya ke sebelah kiri dari bidang tengah.


•Pembungkus kelenjar ini disebut dengan capsula

fibrosa yang tipis.


Gambar Kelenjar Tiroid
• Glandula ini diperdarahi oleh arteri
thyroidea inferior dan thyroidea superior.
Pembuluh ini terletak antara capsula fibrosa
dan fascia pretrachealis fasciae cervicalis


profundae
{
3 pasang pembuluh vena thyroidea
menyalurkan darah dari pleksus vena pada
permukaan depan glandula tiroidea dan
trachea.
Gambar : Vaskularisasi Tiroid
KELENJAR PARATHYROID
• Menempel pada kelenjar Thyroid sebanyak 2 pasang 
sepasang pada bagian atas & sepasang pada bagian
bawah.
• Merupakan badan-badan kecil berbentuk telur
• Glandula paratiroidea diperdarahi oleh arteri thyroidea
inferior.
• Vena-vena paratiroidnya menyalurkan darah dari
glandula paratiroidea ke pleksus vena pada permukaan
depan glandulae thyroidea dan trachea.
• Pembuluh limp menyalurkan dari tiroid ke nodi
limpoidea cervical profundi.
• Saraf yang memperdarahi glandula paratiroid berasal dari
cabang-cabang ganglion tiroidea cervicale
Gambar : Kelenjar Paratiroid
Gambar : Kelenjar paratiroid
KELENJAR THYMUS

 Terletak di rongga dada bagian


mediastinum superior, yakni dibelakang
manubrium sterni dan di depan pembuluh
darah besar diatas jantung.
 Terbagi menjadi lobus memanjang : dextra

dan sinistra.
 Aktivitas fungsionalnya pada masa

kehidupan janin, setelah pubertas maka


kelenjar timus ini mengerut.
Gambar : Kelenjar Tymus
KELENJAR SUPRARENAL (ADRENAL)
• Terletak pada polus superior ren (aspek superomedial),
kiri dan kanan dari truncus coeliacus. Yang kanan
berbentuk pyramis, dan yang kiri berbentuk semilunaris.
• Ada bagian korteks (tepi) & Medulla (tengah)
• Kelenjar adrenal pada manusia panjangnya 4-6 cm, lebar
1-2 cm, dan tebal 4-6 mm. Kedua kelenjar adrenal
mempunyai berat lebih kurang 8 g, tetapi berat dan
ukurannya bervariasi bergantung umur dan keadaan
fisiologi perorangan.
• Kelenjar ini dikelilingi oleh jaringan ikat padat kolagen
yang mengandung jaringan lemak. Selain itu masing-
masing kelenjar ini dibungkus oleh kapsul jaringan ikat
yang cukup tebal dan membentuk sekat/septa ke dalam
kelenjar.
Vaskularisasi

Kelenjar adrenal disuplai oleh sejumlah arteri yang masuk pada

{
beberapa tempat di sekitar bagian tepinya. Ketiga kelompok utama
arteri adalah arteri suprarenalis superior, berasal dari arteri frenika
inferior; arteri suprarenalis media, berasal dari aorta ; dan arteri
suprarenalis inferior, berasal dari arteri renalis.
KELENJAR PANKREAS

Pancreas terletak retroperitoneal, setinggi bidang transpilorik dari


epigastrium hingga hypochondium kiri. bentuknya picak
memanjang dari lengkungan duodenum hingga lien sepanjang 12,5
– 15 cm. Berat 60-100 gr.

{
Bentuk seperti huruf “J” tengkurap dengan arah ekor yang sedikit
naik. (dewasa).
Bagian-bagian pancreas:
Terdiri atas caput, collum, corpus dan cauda pancreatis.
Proc.uncinatus ad bagian caput yg menonjol ke kranial kiri dorsal
A.mesenterica superior
Panreas sebagai kelenjar endokrin dan
eksokrin. Mempunyai saluran keluar disebut :

1. Ductus pancreaticus wirsungi (mayor).


2. Ductus pancreaticus acesorius santorini (minor).
1. CAPUT PANCREAS

Bentuk gepeng, terletak diantara


kecekungan duodenum. Segi atas caput pancreas
tertutup disebelah depannya oleh pars superior
duodeni. Segi bawah menutupi pars horizontal
duodeni. Segi bawah bagian kiri dari caput
{
pancreas, bentuknya agak menonjol kearah
bawah disebut processus uncinatus. Didalam
sulcus yang dibentuk oleh duodenum dengan
segi lateral kanan dan kiri segi bawah dari caput
pancreas terdapat arteri pancreatico duodenalis
superior dan inferior yang saling beranastomose.
2. COLLUM PANCREAS

Panjang + 2 cm. Menghadap atas depan, menghubungkan


{
caput dengan corpus pancreas. Dataran depan ditutupi oleh
peritoneum dan duodenum. Dataran belakang berhubungan dengan
Vena Mesenterica superior dan permulaan Vena Porta.
3. CORPUS PANCREAS

Penampangnya berbentuk segitiga. Facies anterior


bentuknya sedikit konkaf dan menghadap ke omentum mayus.
{
Facies inferior tertutup oleh peritoneum. Ujung kiri corpus pancreas
menumpang pada flexura lienalis. Ujung kanan corpus pancreas
terletak pada flexura duodenojejunalis.
Facies posterior tidak tertutup oleh peritoneum
dan langsung berhubungan dengan :

a.Vena lienalis
b.Vena renalis kiri
c.Aorta
d.Kelenjar supraren dan ren kiri
e.Vassa mesenterica inferior.
4. CAUDA PANCREAS

Terletak intraperitoneum, masuk hilus lienalis di dalam


ligamentum phrenicolienale MARGO SUPERIOR. Dibentuk oelh facies
{
posterior dan facies anterior. Mulai dari tuber omentale kearah kiri.
Terletak setinggi curvatura minor gaster. Berhubungan dengan
omentum minus (lembar belakang). Diatas, margo ini berhubungan
arteri coelica dan arteri hepatica communis.
Vaskularisasi dan Persarafan pankreas
Vaskularisasi :
1. Artery Inferior pancreaticoduodenal
2. Artery Superior pancreaticoduodenal

Pembuluh Venanya :
- V.Pancreaticoduodenal

Persarafan :
1. Plexus Pancreatic
2. Ganglia Soliaca
3. N. vagus
 Menghasilkan Estrogen & Progesteron
 Estrogen  berfungsi untuk
mematangkan telur dalam folikel-folikel
telur (folikel awal, primer, sekunder,
tersier, de graaf), menebalkan dinding
rahim untuk persiapan bila ovum
bertemu dengan sel sperma
 Mengembangkan payudara secara
maksimal, mulai dari putting & aerola
(bagian berwarna coklat yang
mengelilingi putting)
 Tanda seks sekunder pada wanita

KELENJAR OVARIUM
Gambar : Kelenjar Ovarium
 Menghasilkan hormon Testosteron
 Setiap 3 tubulus seminiferus dalam testes bertemu akan
menghasilkan hormon tersebut
 Meningkatkan hasrat libido pria
 Sebagai tanda seks sekunder pria  suara berat, tumbuh jakun
(adam apple’s), bahu melebar, pinggang tetap ramping

KELENJAR TESTIS (TESTES)


Gambar : Kelenjar testis
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai

  • Tutorial Ra
    Tutorial Ra
    Dokumen7 halaman
    Tutorial Ra
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Dispan Dementia
    Dispan Dementia
    Dokumen2 halaman
    Dispan Dementia
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Histologi Auris
    Histologi Auris
    Dokumen9 halaman
    Histologi Auris
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Etik PNLTN Kti KBK FK Usu (CRP 6x
    Etik PNLTN Kti KBK FK Usu (CRP 6x
    Dokumen33 halaman
    Etik PNLTN Kti KBK FK Usu (CRP 6x
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Histologi Auris
    Histologi Auris
    Dokumen9 halaman
    Histologi Auris
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Komplikasi Skabies
    Komplikasi Skabies
    Dokumen2 halaman
    Komplikasi Skabies
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Histologi Auris
    Histologi Auris
    Dokumen9 halaman
    Histologi Auris
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • PKM Kelor Bab 1
    PKM Kelor Bab 1
    Dokumen2 halaman
    PKM Kelor Bab 1
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen47 halaman
    Bab 1
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • PKM Bab 2
    PKM Bab 2
    Dokumen5 halaman
    PKM Bab 2
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Bab 1-5
    Bab 1-5
    Dokumen80 halaman
    Bab 1-5
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen2 halaman
    Bab V
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Jurnal Bioetik Terjemahan
    Jurnal Bioetik Terjemahan
    Dokumen6 halaman
    Jurnal Bioetik Terjemahan
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • PKM Untuk Revisi
    PKM Untuk Revisi
    Dokumen13 halaman
    PKM Untuk Revisi
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen47 halaman
    Bab 1
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Diagnosis Dan Penatalaksanaan Emergensi
    Diagnosis Dan Penatalaksanaan Emergensi
    Dokumen3 halaman
    Diagnosis Dan Penatalaksanaan Emergensi
    Dita Khairunissa Syarief
    Belum ada peringkat
  • Chi Kuadrat
    Chi Kuadrat
    Dokumen7 halaman
    Chi Kuadrat
    Magdalena Christine Siahaan
    Belum ada peringkat