Penalaran Induktif
Penalaran Induktif adalah penalaran yang
meletakkan pokok pikiran pada akhir paragraf.
Artikel untuk majalah ilmiah
Artikel untuk majalah ilmiah atau Jurnal ilmiah
format penulisannya sama dengan makalah .
Hanya menyajikan suatu masalah.
Apabila mengandung lebih dari satu masalah,
sebaiknya dipisahkan menjadi lebih dari satu
artikel.
Pengungkapan temuan-temuan penelitian.
Rancangan penelitian diungkapkan secara ringkas.
Bagian-bagian dalam jurnal ilmiah
Judul tulisan
Nama penulis
Identitas penulis
Abstrak
Pendahuluan
Tinjauan Pustaka
Metode Penelitian
Hasil
Pembahasan
Kesimpulan
Daftar pustaka
1. Judul
Judul tidak terlalu umum, tidak terlalu panjang, tidak
mengandung singkatan, dan harus menggambarkan isi obyek
kajian.
2. Nama Penulis
Setiap jurnal ilmiah mempunyai aturan tentang penulisan nama
penulis.
Gelar akademik dan profesi penulis tidak dicantumkan.
Kadangkala jumlah penulis lebih dari satu. Oleh karena itu dalam
mengurutkan nama penulis harus memperhatikan etika penulisan,
yaitu penulis yang paling banyak kontribusinya dalam penelitian
dan penulisan ditempatkan di urutan pertama, Demikian seterusnya
penulis kedua, ketiga, sesuai sesuai derajat kontribusi masing-
masing penulis.
3. Abstrak
Abstrak dalam karya tulis ilmiah / jurnal ilmiah
harus mengungkapkan latar belakang masalah,
tujuan utama, teori utama yg digunakan, metode
penelitian , proses pengumpulan dan pengolahan
data, pembahasan penelitian, serta hasil akhir.
Memuat kata kunci paling banyak lima kata.
4. Pendahuluan
Pendahuluan memuat latar belakang,
permasalahan, Batasan Masalah, tujuan utama
5. Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka adalah kerangka teoretis atau teori-
teori yang mendukung obyek kajian, atau teori –teori
yang sesuai dengan topik yang akan diteliti.
6. Metode Penelitian
Metode penelitian mencakup bahan dan cara penelitian
, darimana sumber bahan penelitian itu didapat dan
karakteristiknya, jumlah subyek penelitian,
pengumpulan dan pengolahan data, desain penelitian,
cara penelitian.
7. Hasil
Hasil harus benar-benar memuat hasil penelitian saja,
sedangkan untuk interpretasi diletakkan pada
pembahasan.
Hasil harus berisi fakta-fakta saja terdiri dari tabel,
gambar, grafik .
8. Pembahasan
Pembahasan adalah interpretasi dari semua informasi
yang didapatkan dari semua hasil dan analisis statistik
serta informasi hasil – hasil penelitian terdahulu
sebagai bahan perbandingan.
Elemen-elemen dalam Pembahasan
1. Tinjauan tentang penemuan-penemuan penting dalam
penelitian.
2. Pertimbangan tentang penemuan-penemuan dalam
kaitannya dengan penelitian terdahulu yang relevan.
3. Implikasi penemuan terhadap teori yang ada pada saat itu.
4. Pemeriksaan secara hati-hati terhadap hasil yang tidak
mendukung atau hanya sebagian mendukung hipotesis.
5. Keterbatasan-keterbatasan studi yang mungkin berakibat
pada kesimpulan dan generalisasi studi.
6. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya.
8. Kesimpulan
Kesimpulan adalah bagian terakhir suatu karya
tulis ilmiah memuat hasil yang penting dalam
penelitian.
Kesimpulan merupakan sari dari pokok-pokok
yang telah diuraikan secara panjang lebar terhadap
semua hasil penelitian yang telah diperoleh.
9. Daftar Pustaka
Daftar pustaka adalah sumber-sumber yang
kita gunakan sebagai referensi berisi judul
buku, artikel, dan bahan – bahan penerbitan
lainnya maupun sumber dari media elektronik
(internet) yang mempunyai keterkaitan dengan
obyek kajian.
Semua kutipan harus disebutkan sumber
asalnya, baik itu nama pengarang, tahun terbit,
judul buku, nama penerbit dan kota dimana
buku itu diterbitkan.