Anda di halaman 1dari 19

Sistem Pneumatik adalah sebuah teknologi

yang memanfaatkan udara terkompresi


untuk menghasilkan efek gerakan mekanis.
Karena menggunakan udara terkompresi,
maka sistem pneumatik tidak dapat
dipisahkan dengan kompresor, sebuah alat
yang berfungsi untuk menghasilkan udara
bertekanan tertentu.
1.
2.
3.
1. Ketersediaan yang melimpah
2. Mudah disalurkan
3. Aman terhadap kebakaran
4. Pemindahan daya dan Kecepatan sangat
mudah diatur
5. Dapat disimpan dengan baik
1. Memerlukan instalasi peralatan penghasil
udara
2. Mudah terjadi kebocoran
3. Menimbulkan suara bising
4. Mudah Mengembun
 Sistem Hidrolik adalah suatu sistem yang
memanfaatkan tekanan fluida sebagai power
(sumber tenaga) pada sebuah mekanisme.
Karena itu, pada sistem hidrolik dibutuhkan
power unit untuk membuat fluida bertekanan.
Kemudian fluida tersebut dialirkan sesuai
dengan kebutuhan atau mekanisme yang
diinginkan.
1. Truk pengangkat (dump truck)
2. Mesin moulding
3. Mesin press
1. Ringan
2. Mudah dalam pemasangan
3. Sedikit perawatan
4. Sistem hidrolik hampir 100 % efisien, bukan
berarti mengabaikan terjadinya gesekan
fluida.
5. Memiliki tekanan kerja yang relatif lebih
besar daripada sistem pneumatik, sehingga
cocok untuk pekerjaan-pekerjaan berat.
Pada fluida kerja, sistem hidrolik menggunakan
fluida cair bertekanan sedangkan pada
pneumatic menggunakan fluida gas bertekanan.
Sistem pneumatik umumnya menggunakan
tekanan 4 – 7 kgf/cm2 dan menghasilkan output
yang lebih kecil daripada sirkuit hidrolik,
sehingga cocok untuk pekerjaan ringan
Sifat compressibility (mampu tekan) dari sirkuit
hidrolik lebih besar daripada sirkuit pneumatic
Udara bertekanan memiliki resistansi (tahanan)
kecil terhadap aliran dan dapat dijalankan dengan
lebih tepat daripada tenaga hidrolik
Sistem hidrolik sensitif terhadap kebocoran
minyak, api dan kontaminasi. Sedangkan udara
bertekanan tidak mempunyai masalah seperti itu
jika sirkuitnya dirancang dengan baik
Udara bertekanan dihasilkan oleh kompresor yang
umumnya dimiliki oleh pabrik, tetapi sistem
hidrolik membutuhkan pompa
Batas temperatur yang mampu diterima oleh
peralatan hidrolik 60 – 70°C, sedangkan untuk
pneumatik dapat dijalankan hingga 180°C.

Anda mungkin juga menyukai