Oleh:
Made diah saraswati
1302006173
Pembimbing:
Dr. IGN SUMANTRI SP.B
Definisi
Pneumothorak traumatik
Tension pneumothorak
JENIS PNEUMOTHORAK
Tekanan paru < tekanan atmosfer kontraksi diafragma rongga dada membesar
volume paru membesar udara bergerak dari lingkungan luar ke alveolus. O2
berdifusi masuk ke kapiler. CO2 berdifusi dari kapiler ke alveolus (disebut proses
aktif)
Proses ekspirasi
Tekanan paru > tekanan atmosfer relaksasi diafragma rongga dada kembali ke
ukuran semula tekanan kavum pleura (+) dan mendesak paru tekanan
intrapulmonal meningkat udara yang kaya akan CO2 keluar dari paru-paru ke
atmosfer (proses pasif)
DEFINISI PNEUMOTHORAK
Rongga pleura (pleural space) merupakan ruang potensial antara kedua lapis pleura
dan berisi sedikit cairan pleura yang berfungsi melumasi permukaan pleura sehingga
memungkinkan gesekan kedua lapisan tersebut pada saat pernafasan.
Klasifikasi pneumothorak
(berdasarkan penyebabnya)
• Pneumothorak Spontan
Pneumothorak Primer (PSP)
Spontan • Pneumothorak Spontan
Sekunder (PSS)
• Iatrogenik
Pneumothorak • Bukan iatrogrenik
Traumatik
Klasifikasi pneumothorak (berdasarkan
sifat lubangnya)
Pneumothorak tertutup
(simple pneumothorax)
Pneumothorak terbuka
(open pneumothorac)
Tension pneumothorax
PATOFISIOLOGI
Bulla: kantong yang dibatasi sebagian oleh pleura fibrotik yang menebal,sebagian oleh
jaringan fibrosa paru sendiri dan sebagian lagi oleh jaringan paru emfisematous.
Bleb terbentuk dari suatu alveoli yang pecah melalui jaringan interstisial ke dalam lapisan
fibrosa tipis pleura visceralis yang kemudian berkumpul dalam bentuk kista.
patofisiologi
I. ANAMNESA
Tanggal : 27 desember 2017
Keluhan Utama
o Sesak napas
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSUD Tabanan dengan keluhan sesak yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Sesak dirasakan tiba-tiba dan
tidak berkurang saat istirahat.Tidak ada keluhan nyeri dada. Ada keluhan lain,yaitu batuk berdahak sejak 2 hari sebelum masuk rumah
sakit, batuk dirasakan semakin lama semakin memberat. Dahak berwarna hijau kekuningan dan kental. Keluhan demam, mual, muntah
di sangkal.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengakatakan 5 bulan yang lalu terdapat keluhan serupa seperti sesak napas dan sempat
dibawa kerumah sakit dan di opname selama 6 hari. Riwayat penyakit diabetes militus,jantung,
asma dan ginjal di sangkal.
Riwayat sosial
Pasien merupakan seorang atlet olahraga, yang seharinya selalu beraktivitas, pasien tidak ada
riwayat merokok,alcohol,maupun napza.
I. PEMERIKSAAN FISIK
• Keadaan umum : Baik
• Kesadaran : Compos mentis
• Tanda vital
o Tekanan darah : 100/70 mmHg
o Nadi : 84x/menit
o Pernapasan : 26x/menit
o Suhu : 36,8oC
• Status generalisata
o Kepala : normosefalus, benjolan (-)
o Mata : sklera ikterik -/-, konjungtiva anemis -/-, pupil bulat isokor, 3 mm, refleks cahaya langsung +/+, refleks cahaya
tidak langsung +/+
o Mulut : sianosis (-), anemis (-)
o Leher : kaku kuduk (-), nyeri leher (-), pembengkakan kelenjar limfe (-)
o Thoraks
Jantung : bunyi jantung S1-S2 normal reguler, murmur (-), gallop (-)
Paru-paru : gerakan dada kanan dan kiri simetris, krepitasi -/-, suara vesikuler -/+, wheezing -/-, ronki -/-, hipersonor pada
lapang paru kanan, sonor pada lapang paru kiri
o Abdomen: tampak datar, bising usus (+) normal, timpani di seluruh lapang paru, nyeri tekan (-).
o Ekstremitas : Akral hangat, edema tungkai bawah (-/-)
Pemeriksaan penunjang
• Rontgen x-ray thorak AP (25 desember 2017)
Hilus : normal
• TERAPI
Farmakologis:
• Infus RL 20 tpm
• Ketorolac 1X 30 mg/ml
Non faramakologis:
• WSD