PERAWATAN BEDAH

MUKRIMAH RAHMAN
PERAWATAN LUKA
Luka : suatu keadaan terputusnya kontuinitas
jaringan tubuh, yg dpt menyebabkan
terganggunya funsi tubuh sehingga dpt
mengganggu aktifitas sehari-hari.
JENIS LUKA :
Berdasarkan sifat kejadian
1. Luka disengaja : radiasa , bedah
2. Luka tidak disengaja : trauma
a. luka tertutup : tdk ada robekan
b. luka terbuka : ada robekan ( luka gesekan,
luka tusukan, dll)
Berdasarkan penyebabnya
1. Luka mekanik
a. Vulnus scissum : luka sayat akibat benda
tajam, pinggir luka terlihat rapi
b. Vulnus costusum : luka memar krn cedera
akibat benturan benda tumpul
c. Vulnus laceratum : luka robek akibat terkena
mesin, robeknya jaringan rusak dalam
d. Vulnus pucture : luka tusuk kecil bagian luar
tapi besar bagian dalam
e. Vulnus sclopetorum : luka tembak
f. Vulnus morsum : luka gigitan
g. Vulnus abrasio : luka terkikis tdk sampai pd
pembulu darah
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PENYEMBUHAN LUKA
1. Vaskulrisasi : mempengaruhi luka krn luka
membutuhkan keadaan peredaran darah yg
baik → pertumbuhan/perbaikan sel
2. Anemia : memperlanbat proses penyembuhan
luka
3. Usia : kecepatan perbaikan sel sejalan dgn
kematangan usia, penuaan memperlanbat
penyembuhan luka
4. Penyakit lain : DM
5. Nutrisi : unsur utama dlm perbaikan sel
6. Kegemukan : obat-obatan, merokok dll
MASALAH YG TERJADI PD LUKA BEDAH
1. Perdarahan : perdarahan yg disertai
perubahan TTV, kedaan kulit yg dingin
dan lembab, melemahnya kondisi tubuh,
kehausan.
2. Infeksi : kulit kemerahan, panas, nyeri
dan bengkak, jaringan disekitar luka
mengeras dan kenikan leokosit
3. Dehiscene : pecahan luka secara
sebagian atw seluruhnya