Massage Perineum
Massage Perineum
1. MESSAGE PERINEUM
2. JENIS MESSAGE
3. METODE “0NE-WAY-TEXT-MESSAGING PROGRAM”
4. MOM
5. SIMPUS KIA
6. GENTLE BIRTH
Oleh:
WILIAN ARTANIA
173112540120079
KELAS G
Bagi wanita perineum
sangatlah penting
Peregangan dan
robekan pada perineum
selama proses
persalinan dapat
melemahkan otot-otot
dasar panggul pada
dinding vagina
Trauma pada perineum
juga menimbulkan rasa
tidak nyaman dan nyeri
pada saat melakukan
hubungan seksual (
Barret et al 2000, Eason
et al 2002)
Ketakutan yang sering dialami ibu
hamil pada trimester 3 adalah takut
robek dan takut dijahit
SIMPUS KIA
Adalah salah satu modul aplikasi yang ditujukan untuk
yang membantu mengelola data-data ibu hamil dan
bayi/balita sehingga didapatkan data yang valid dan
akurat.
Simpus KIA ini diharapkan menjadi alat bantu untuk
semua bidan desa, bidan puskesmas dan juga bidan
koordinator sehingga data-data bisa dibaca dengan
mudah, pencarian lebih cepat, dianalisa dengan tepat
dan juga dapat menampilkan berbagai rekapitulasi dari
data KIA.
Simpus KIA terpisah dengan modul Simpus Rawat
Jalan yang sudah berjalan di puskesmas.
Simpus KIA adalah untuk melengkapi data-data rawat
jalan yang ada pada modul Simpus sebelumnya.
Contoh SIMPUS KIA
GENTLE BIRTH
Gentle birth merupakan metode
melahirkan yang memudahkan
orangtua untuk melahirkan dimana
saja, tidak harus di rumah sakit, tanpa
bantuan medis sekalipun.
Metode ini memungkinkan orangtua untuk
melahirkan di rumah, di kolam renang, atau
dimana saja sesuai keinginan orangtua.
Dengan melakukan teknik self-hypnosis atau
hipnosis diri sebelum waktu kelahiran,
proses gentle birth diharapkan dapat membantu
sang ibu agar siap secara mental maupun fisik,
sehingga tercipta proses melahirkan yang
sakral dan suci.
Metode gentle birth kini kian popular di
kalangan ibu hamil. Namun, metode ini tidak
dapat dilakukan oleh mereka yang diprediksi
memiliki bayi kembar
TEKNIK GENTLE BIRTH
1. Water birth
Proses melahirkan bayi ke dunia memang menyakitkan.
Namun sakit itu dapat dikurangi dengan bantuan air
hangat.
Dengan metode water birth, sang ibu diminta masuk ke
dalam kolam berisi air hangat saat bukaan rahimnya
telah mencapai bukaan ke-enam.
Setelah menentukan posisi ternyaman untuk sang ibu,
proses melahirkan pun dapat dilangsungkan dengan
tenang.
Proses melahirkan di dalam air ini menguntungkan baik
untuk sang ibu maupun bayi.
Sng ibu merasa rileks karena otot-otot yang nantinya
bekerja dalam proses kelahiran menjadi elastis akibat
air hangat, dengan begitu sang ibu akan merasakan
sakit yang tidak terlalu menyiksa, bayi pun keluar
dengan selamat.
2. Silence birth
Dengan metode ini, tidak akan mendengar
sang ibu berteriak kesakitan saat sang bayi
dilahirkan.
Hanya ada tarikan panjang nafas dan
hembusan lega saat sang ibu berhasil dengan
tenang dan damai mengeluarkan bayinya ke
dunia.
Dokter Ron L. Hubbard, pengembang metode
ini dan juga merupakan seorang
pemrakarsa scientology, mengatakan bahwa
fokus dari metode ini adalah menciptakan
lingkungan yang tenang dan damai agar
sehingga menstimulasi alam bawah sadar
sang ibu agar merasakan demikian.
Dalam kondisi psikis yang tenang,
memungkinkan sang ibu melahirkan bayi
tanpa merasakan sakit.
3. Hypno birthing
Sebelum melahirkan bayinya, sang ibu akan
dihipnotis dan diminta untuk bermeditasi untuk
menghilangkan ketakutan atau kegugupan yang
mungkin dirasakan saat proses melahirkan.
Dengan melakukan meditasi dan hipnotis diri
tersebut, diharapkan sang ibu akan menstimulasi
hormon endorfin yang dapat mengurangi rasa sakit
saat melahirkan.
TERIMAKASIH