LUPUS ERITEMATOSUS
Lupus eritematosus : penyakit yang menyerang sistem
konektif dan vaskuler.
ETIOLOGI
Lupus eritematosus penyakit autoimun
Beberapa faktor yang diduga berkaitan dengan terjadinya
lupus : - Interaksi faktor genetik dan imunologik
- Infeksi virus
- Hormonal
- Obat : hidantoin, prokainamid, griseofulvin,
fenil butazone, penisilin, streptomisin,
tetrasiklin dan sulfa Systemic LE-like
syndrome
PATOGENESIS:
LED LES
Lupus eritematosus diskoid Lupus eritematosus sistemik
-Insiden ♀ >♂ usia > 30 th - ♀>>> ♂ terbanyak < 40 th 20-30 th
-Kira-kira 5% berasosiasi - Kira-kira 5% mempunyai lesi-lesi
dengan atau menjadi LES kulit LED
-Lesi mukosa oral dan lingual jarang - Lesi lebih sering tutama pd LES
akut
-Gejala konstitusi jarang - Gejala konstitusi sering
-Kelainan laboratorik dan imunologik - Kelainan lab dan imunologik
jarang jarang
LED
• LUPUS HIPERTROFIKUS
- Sering terlihat dibawah mulut
- Plakat diabagian tepi mengalami indurasi bagian
tengah atrofik
• LED Tumidus
- Berupa bercak eritem sampai coklat yang meninggi
pada wajah, lutut, tumit erisipelas / selulitis
• LED Profunda
- Nodul didalam kulit pada bagian tengah mengalami
perubahan warna eritema, atrofik atau ulserasi
- Dahi , leher, bokong, lengan atas
• LED Pernio
- Bercak eritema pada daerah yang tidak tertutup
pakaian memburuk bila udara dingin
-PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Kelaina lab dan imunologik jarang
- Lab yang dijumpai ; LED yg tinggi, leukopeni, serum
globulin positif, Rx Wasserman (+), Percobaan
Coomb s positif
- ANA pada 1/3 positif
DIANGOSIS BANDING
- Dermatitis seboroik
- Psoriasis
- Tinea fasialis
TERAPI
- Hindari sinar matahari, trauma, lingkungan yg sangat
dingin, stres emosional
- Klorokuin 1-2 tablet x100mg / hari 3-6 minggu
Dilanjutkan ½- 1 tablet / hari selama 3-6 minggu
Pemebrian obat dibatasi 3bulan untuk mencegah
efek samping (baca di buku Fk UI )
- Kortikosteroid sistemik intermiten (2hari sekali) :
prednison 30 mg lesi diseminata
CCLE
Lupus Panniculitis