Anda di halaman 1dari 9

Nyeri

 Nyeri adalah suatu keadaan yang tidak menyenangkan


pada sarafsensoris dan pengalaman emosional yang
dapat memberikan sinyal pada individu terhadap
kerusakan jaringan.
Penggolongan Nyeri
Proses Durasi
Asalnya
Terjadinya Waktu
Somatik Merintangi
pembentukan
• Permukaan Nyeri akut
rangsangan pada
• Dalam reseptor

Merintangi
penyaluran
Viseral Nyeri kronis
rangsangan nyeri di
saraf sensoris

Memblokade
rangsangan dari
SSP
Analgesik
Analgesik adalah senyawa dalam dosis terapeutik yang
dapat meringankan atau menekan rasa nyeri, tanpa
menghilangkan kesadaran
Penggolongan Analgesik
Analgesik Sentral Analgesik Perifer
(Golongan (Golongan Non-
Narkotik) Narkotik)

Contoh analgesik
narkotik adalah Analgesik
morfin dan antipiretika
kodein.

Obat anti radang


bukan steroid
Tikus Putih (Rattus norvegiens)
sebagai Hewan Coba
 Banyak gen tikus relatif mirip dengan manusia.
 Kemampuan berkembang biak tikus sangat tinggi, relatif cocok
untuk digunakan dalam eksperimen massal.
 Tipe bentuk badan tikus kecil, mudah dipelihara dan obat yang
digunakan di badannya dapat relatif cepat termanifestasi.
 Mempunyai ukuran yang lebih besar dari mencit
 Mudah dipelihara dalam jumlah yang banyak
 Tidak begitu bersifat fotofobik
 Tidak begitu cenderung berkumpul sesamanya seperti mencit
 Aktivitasnya tidak begitu terganggu oleh kehadiran manusua di
sekitarnya.
 Tahan terhadap arsenik tiroksid.
 Bila diperlakukan kasar atau mengalami defisiensi makanan, tikus
akan galak dan sering dapat menyerang si pemegang
Mencit Putih (Mus musculus)
Jantan sebagai Hewan Coba
 Mencit liar atau mencit rumah adalah hewan yang semarga
dengan mencit laboratorium.
 Semua galur mencit laboratorium yang ada pada waktu ini
merupakan turunan dari mencit liar sesudah melalui
peternakan selektif.
 Mencit laboratorium mempunyai berat badan kira-kira
sama dengan mencit liar, tetapi setelah diternakkan secara
selektif selama delapan puluh tahun yang lalu, sekarang
ada berbagai warna bulu dan timbul banyak galur dengan
berat badan yang berbeda-beda.
 Berat mencit dewasa untuk jantan 20-40 g sedangkan
untuk betina 18-35 g
Tahap Pengujian Aktivitas Analgesik
Rancangan Percobaan

• Pada tahapan ini, peneliti harus menyadari bahwa prosedur yang dapat
menimbukan nyeri fisik pada hewan, dapat menimbulkan rasa nyeri yang
sederajat pada hewan coba.

Persiapan Hewan Uji

• Sebelum perlakuan, hewan coba jantan diadaptasikan terhadap lingkungan dan


makanan selama 1 minggu dan sebelum pemberian bahan uji secara oral,
mencit putih jantan dipuasakan 18 jam dengan tetap diberi minum.

Perlakuaan Terhadap Hewan Uji

• Sekarang ini banyak dilakukan percobaan dengan menggunakan hewan coba


untuk menguji efek analgesik, dengan alasan hewan coba mempunyai stimulus
saraf yang hampir sama dengan manusia

Menghitung % Daya Analgetika dan Efektivitas


Analgetika
Perhitungan % Daya Analgetika
dan Efektivitas Analgetika
Metode Perlakuan Aktivitas Analgesik
• Metode ini biasanya digunakan untuk analgesik narkotik. Mencit atau
Stimulasi tikus diberi rangsangan panas pada kakinya dengan suhu 500C ± 0.5 0C
dan respons yang ditunjukkan oleh mencit adalah menjilat kaki,
Panas mengangkat kaki dengan cepat dari hot plate, menyembunyikan
kakinya, dan meloncat

• Metode ini dilakukan dengan meletakkan suatu klip pada ujung


Stimulasi ekortikus selama 30 detik. Pada tikus yang normal, tekanan yang
semakin besar menyebabkan tikus berusaha melepaskan diri dengan
Tekanan respons menggigitklip. Klip arteri dipasang lagi pada ujung ekor tikus
selama 30 menit setelah obat diberikan.

• Tikus ditempatkan pada holder berbentuk silinder untuk


Stimulasi mengobservasi hewan selama test berlangsung. Elektroda yang
disisipkan pada ekor bawah kulit tikus kemudian tikus diberikan
rangsangan dengan frekuensi 1 Hz selama 20 detik. Tegangan
Listrik ditingkatkan secara bertahap dengan peningkatan 100% dari 2-64 volt
sampai hewan merespons dengan mencicit

Stimulasi • Pemberian secara intraperitoneal dari sejumlah sampel menyebabkan


respons yang khas pada mencit berupa menggeliat dan terutama
konstriksiotot abdominal. Metode ini biasa digunakan untuk analgesik
Kimia non narkotik.

Anda mungkin juga menyukai