ANIS SURAHMAN
ACH SOLEH
MOH HABIB MUSTHOFA
Dari data awal yang diketahui peneliti dari wawancara dengan pengurus panti werda
pada bulan Maret 2014 didapat bahwa 14 lansia yang mengalami gangguan fungsi
Justifikation kognitif ringan dan sedang dengan indek interpretasi antara skor 11 - 24. Peneliti
pada waktu pengambilan data awal di panti menemukan beberapa keluhan yang
dialami lansia dengan gangguan penurunan fungsi kogntif seperti, lupa apakah sudah
makan dan minum obat, lupa menaruk barang pribadi, kesulitan menyusun kalimat
untuk bicara, sulit untuk berkonsentrasi.
Pada lanjut usia, proses penuaan terjadi secara alamiah seiring dengan penambahan usia.
Perubahan psikologis yang terjadi dapat dihubungkan pula dengan keakuratan mental dan
Kronologi keadaan fungsional yang efektif. Adanya penurunan dari intelektualitas yang meliputi
persepsi, kemampuan kognitif, memori dan belajar pada usia lanjut menyebabkan mereka
sulit untuk dipahami dan berinteraksia
Dalam mengatasi masalah penurunan fungsi kognitif yang berdampak buruk pada
Solusi lansia, perawat sebagai tenaga kesehatan dapat menggunakan metode terapi dalam
mengurangi gangguan fungsi kognitif pada lansia. Salah satu metode terapi yaitu dengan
terapi musik klasik
A. Rumusan Masalah
Apakah ada pengaruh dari terapi musik klasik terhadap peningkatan fungsi kognitif lansia?
B. Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
Menjelaskan pengaruh terapi musik terhadap peningkatan fungsi kognitif lansia
Tujuan Khusus
1. Menilai fungsi kognitif lansia sebelum diberikan terapi musik.
2. Menilai fungsi kognitif lansia setelah diberikan terapi musik.
3. Menjelaskan dan menganalisis pengaruh terapi musik terhadap peningkatan fungsi
kognitif lansia.
E. Manfaat Penelitiaan
1. Teoritis
2. Praktis
BAB II
TINJAUAN TEORI
B. Desain Penelitian
C. Kerangka Oprasional
G. Etika Penelitian