Anda di halaman 1dari 10

MANAJEMEN BENCANA DAN

PERAN PERAWAT DALAM AKSI


TANGGAP DARURAT
PENANGGULANGAN BENCANA

Oleh : M. Robieth Alhady W.


PENGERTIAN MANAJEMEN BENCANA

Proses yang sistematis dimana


didalamnya termasuk berbagai
macam kegiatan yang
memanfaatkan kemampuan dari
kebijakan pemerintah, juga
kemampuan komunitas dan
individu untuk menyeseuaikan diri
dalam rangka meminamalisir
kerugian.
TUJUAN MANAJEMEN BENCANA

 Menghindari kerugian pada individu, masyarakat, dan


Negara melalui tindakan dini.

 Meminimalisasi kerugian pada individu, masyarakat dan


Negara berupa kerugian yang berkaitan dengan orang, fisik,
ekonomi, dan lingkungan bila bencana tersebut terjadi, serta
efektif bila bencana itu telah terjadi.

 Meminimalisasi penderitaan yang ditanggung oleh individu


dan masyarakat yang terkena bencana. supaya dapat
bertahan hidup dengan cara melepaskan penderitaan yang
langsung dialami.

 Memberi informasi masyarakat dan pihak berwenang


mengenai resiko

 Memperbaiki kondisi sehingga individu dan masyarakat


dapat mengatasi permasalahan akibat bencana.
PERAN PERAWAT DALAM
MANAJEMEN BENCANA.
 Peran perawat dalam Pencegahan Primer (Pra-
Bencana)

 Peran Perawat dalam Keadaan Darurat


(Bencana)

 Peran perawat di dalam posko pengungsian dan


posko bencana.

 Peran perawat dalam fase Pasca Bencana


PERAN PERAWAT DALAM PENCEGAHAN
PRIMER (PRA-BENCANA)
 Mengenali instruksi ancaman bahaya
 Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan saat fase
emergency (makanan, air, obat-obatan, pakaian
dan selimut, serta tenda)
 Melatih penanganan pertama korban bencana.

 Berkoordinasi dengan berbagai dinas


pemerintahan, organisasi lingkungan, palang
merah nasional maupun lembaga-lembaga
kemasyarakatan dalam memberikan penyuluhan
dan simulasi persiapan menghadapi ancaman
bencana kepada masyarakat.
PERAN PERAWAT DALAM KEADAAN
DARURAT (BENCANA)
 Biasanya pertolongan pertama pada korban bencana
dilakukan tepat setelah keadaan stabil.

 Setelah bencana mulai stabil, masing-masing bidang


tim survey mulai melakukan pengkajian cepat
terhadap kerusakan-kerusakan, begitu juga perawat
sebagai bagian dari tim kesehatan.

 Perawat harus melakukan pengkajian secara cepat


untuk memutuskan tindakan pertolongan pertama.

 Ada saat dimana ”seleksi” pasien untuk penanganan


segera (emergency) akan lebih efektif. Biasanya
disebut dengan Triase
APA ITU TREASE???
 1) Merah --- paling penting, prioritas utama.
Keadaan yang mengancam kehidupan sebagian besar
pasien mengalami hipoksia, syok, trauma dada,
perdarahan internal, trauma kepala dengan
kehilangan kesadaran, luka bakar derajat I-II
 2) Kuning --- penting, prioritas kedua.
Prioritas kedua meliputi injury dengan efek sistemik
namun belum jatuh ke keadaan syok karena dalam
keadaan ini sebenarnya pasien masih dapat bertahan
selama 30-60 menit. Injury tersebut antara lain
fraktur tulang multipel, fraktur terbuka, cedera
medulla spinalis, laserasi, luka bakar derajat II.
 3) Hitam --- meninggal.
Ini adalah korban bencana yang tidak dapat selamat
dari bencana, ditemukan sudah dalam keadaan
meninggal.
PERAN PERAWAT DI DALAM POSKO
PENGUNGSIAN DAN POSKO BENCANA.
 Memeriksa dan mengatur persediaan obat, makanan,
makanan khusus bayi, peralatan kesehatan.

 Membantu penanganan dan penempatan pasien dengan


penyakit menular maupun kondisi kejiwaan labil hingga
membahayakan diri dan lingkungannya berkoordinasi
dengan perawat jiwa .

 Mengidentifikasi reaksi psikologis yang muncul pada


korban (ansietas, depresi yang ditunjukkan dengan
seringnya menangis dan mengisolasi diri) maupun reaksi
psikosomatik (hilang nafsu makan, insomnia, fatigue, mual
muntah, dan kelemahan otot).

 Membantu terapi kejiwaan korban khususnya anak-anak,


dapat dilakukan dengan memodifikasi lingkungan misal
dengan terapi bermain
PERAN PERAWAT DALAM FASE PASCA
BENCANA
 Bencana tentu memberikan bekas khusus bagi
keadaan fisik, sosial, dan psikologis korban.

 Selama masa perbaikan perawat membantu


masyarakat untuk kembali pada kehidupan
normal.

 Beberapa penyakit dan kondisi fisik mungkin


memerlukan jangka waktu yang lama untuk
normal kembali bahkan terdapat keadaan
dimana kecacatan terjadi.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA

Buatlah perbedaan, tetapi jangan menjadi berbeda

Anda mungkin juga menyukai