BAGAIMANA CARA
MENGETAHUI KALAU AKU
HAMIL????
• Tidak Datang Bulan (Amenorrhoe)
• Perubahan buah dada
*
4. Tanda Braxton Hicks : Bila uterus dirangsang mudah
berkontraksi. Tanda ini khas untuk uterus dalam masa hamil.
*
* Reaksi Imunologik : deteksi dengan adanya
hormon HCG (HUMAN CHORIONIC
GONADOTHROPIN)
* Awal pembentukan vili korionik dari embrio
yang terimplentasi menyebabkan sekresi
human chorionik gonadrotopin(HCG), yang
dapat terdeteksi dan diukur dalam serum dan
urin materna
* Terdeteksi dalam urin ibu pada sekitar waktu
pertama tidak terjadi menstruasi, atau 2
minggu setelah ovulasi dan konsepsi.
* hormon peptida yang dibuat oleh embrio segera
setelah pembuahan dan selanjutnya oleh
syncytiotrophoblast (bagian dari plasenta).
* HCG mengatur untuk mencegah perpecahan dari
corpus luteum pada ovarium
* mempertahankan produksi progesteron yang penting
pada masa kehamilan
* Produksi HCG akan meningkat hingga sekitar hari ke
70 dan akan menurun selama sisa kehamilan.
* Kadar HCG yang tinggi dalam darah menyebabkan
mual-muntah (morning sickness).
Dapat diraba dan kemudian dikenal bagian-bagian janin
Dapat dicatat dan didengar bunyi DJJ (denyut jantung
janin)
Dapat dirasakan gerakan janin dan balotemen
Pada pemeriksaan dengan sinar rontgen tampak
kerangka janin
Dengan USG dapat diketahui pertumbuhan janin.
1. UTERUS
Uterus membesar
Akibat hipertrofi
otot polos uterus,
serabut kolagen
menjadi higroskopik
akibat meningkatnya
kadar Esterogen.
2. SERVIKS UTERI
Serviks lebih banyak terdiri dari jaringan ikat yang
mengandung kolagen, dan hanya 10% jaringan otot.
Konsistensi serviks lunak akibat adanya vaskularisasi.
4. OVARIUM
Korpus luteum adalah tempat sintesis dari relaxin pada
awal kehamilan. Relaxin dapat menenangkan hingga
pertumbuhan janin menjadi baik hingga a term.
5. MAMMA
Hormon Somatomammotropin, esterogen, dan
progesteron
ASI
6. Pada sistem respirasi : ibu hamil akan mengeluh
sesak , biasanya ditemukan pada usia kehamilan 32 mgg
ke atas.
7. Traktus digestivus :
Nausea pada awal kehamilan
Salivasi
Konstipasi akibat peningkatan hormon progesteron
sehingga tonus otot traktus digestivus menurun dan pada
kehamilan trimester ketiga diakibatkan oleh uterus yang
semakin membesar shg menekan traktus digestivus dan
rektum
8. Traktus urinarius
Frekuensi BAK semakin meningkat pada awal dan akhir
kehamilan
Terjadinya peningkatan sirkulasi darah ke ginjal poliuri
9. Kulit
Melanophore stimulating hormone (MSH) meningkat
sehingga terjadi hiperpigmentasi pada dahu, pipi, dan
hidung kloasma gravidarum
Linea alba menjadi hitam linea grisea
Terbentuk striae livida dan pada post partum berubah
menjadi striae albikantes
10. Metabolisme dalam kehamilan
BMR meningkat 15-20%, umumnya ditemukan pada
triwulan terakhir
Kebutuhan kalsium 30-40 gram dalam trimester terakhir
BB meningkat rata-rata 12.5 kg, terutama terjadi pada
kehamilan 20 mgg terakhir
Perubahan hormonal yang dialami ibu hamil akan
berpengaruh terhadap perubahan fisiknya sehingga hal
tersebut juga akan mempengaruhi psikologis ibu.
STRESSOR
Keseimbangan Ketidakseimbangan
REAKSI IBU :
1. Cemas dan tegang meningkat REAKSI AYAH :
perubahan postur tubuh 1. Adaptasi terhadap alternatif
gangguan gambaran diri senggama
2. Merasa tidak feminim takut 2. Tanggung jawab finansial
suami tidak suka meningkat
3. Takut meningkat pada 6-8 3. Perhatian meningkat
mgg menjelang persalinan 4. Perasaan takut kehilangan
4. Cemas kematian diri, bayi, bayi dan istri
kecacatan dll 5. Ingin membahagiakan istri
5. Kurang nyaman memperbaiki alternatif
6. Sulit tidur kondisi fisik, senggama
fantasi dalam persalinan
7. Persiapan kelahiran sibuk
*
ADAPTASI AYAH :
1. Menerima, membuat hubungan
dengan anak yang belum lahir
ADAPTASI IBU : 2. Ikut serta dalam perawtaan
1. Menerima kehamilan bumil
2. Hubungan dengan janin 3. Menyesuaikan perubahan dan
3. Menyesuaikan lebih tanggung jawab
perubahan hubungan 4. Mengerti dan lebih perhatian
suami istri terhadap kemampuan sebagai
4. Persiapan melahirkan ayah
dan menjadi orang tua 5. Empati
6. Menyesuaikan perubahan dalam
sexual dan relation ship
ADAPTASI SIBLING :
1. Tergantung perkembangan anak :
0-2 th belum sadar dengan
kehamilan ibunya belum
mengerti walaupun dengan
penjelasan
2-4 th berespon terhadap
perubahan tubuh dan tingkah laku
ibu
2. Membuat perlindungan dan perhatian
lebih besar
3. Kemunduran perilaku ngompol,
hisap jari dll
PENGKAJIAN
1. Komposisi keluarga
2. Fungsi keluarga
3. Cara mengenal masalah
4. Sumber materi dan emosi
5. Kesulitan interpersonal
6. Rencana kehamilan, persalinan, dan
merawat bayi
MASALAH :
1. Gangguan dalam proses keluarga
2. Gangguan interaksi sosial
3. Kurang efisien dalam adaptasi
4. Kurang informasi/pengetahuan