BERFIKIR DAN

MEMECAHKAN MASALAH
• DEFINISI berfikir adalah berkembangnya ide dan
konsep (Bochenski, dalam Suriasumantri (ed 1983) di
dalam diri seseorang.
• Berfikir adalah suatu kegiatan mental yang melibatkan
kerja otak.
• Kegiatan berfikir tidak hanya melibatkan kerja otak,
tetapi melibatkan seluruh pribadi manusia dan juga
melibatkan perasaan dan kehendak manusia.
• Berfikir juga berarti berjerih-payah secara mental untuk
memahami sesuatu yang dialami atau mencari jalan
keluar dari persoalan yang sedang dihadapi.
• Saat terjadi proses berfikir, terjadi yang namanya kepastian-
keraguan, mengukur, mengevaluasi, membandingkan,
menggolongkan dan membedakan sampai menghubung-
hubungkan. Dimana ketika terjadi proses berfikir ada
proses analisis dab sintesis, menalar atau menarik
kesimpulan dari premis-premis yang ada, menimbang dan
memutuskan .
• Berfikir adalah menyusun dan menyimpulkan ulang
informasi yang diperolehnya.
• Menurut Solso yang ditulis oleh Khodijah (2006),
mendefinisikan berfikir sebagai sebuah proses representasi
mental yang baru dibentuk. Baik melalui transformasi
informasi atau dengan interaksi yang komplek.
• Berfikir memiliki tiga pandangan dasar.
• Pertama, berfikir adalah kognitif yaitu timbul dari
dalam pikiran, yang dapat diperkirakan lewat
perilaku.
• Kedua, berfikir adalah bagian dari proses yang
melibatkan manipulatif pengetahuan dalam
sistem kognitif
• Ketiga, berfikir dapat menghasilkan perilaku yang
memecahkan masalah dan membuat solusi.
 2. TAHAPAN BERFIKIR
• Piaget menciptakan teori bahwa cara berfikir logis
berkembang secara bertahap, kira-kira pada usia dua tahun
dan pada sekitar tujuh tahun.
• Piaget pun akhirnya mengkaji tentang struktur mental, yang
melalui beberapa tahap perkembangan sebagai berikut.
a. Tahap Sensorimotor
b. Tahap Praoperasional
c. Tahap operasional Konkret
d. Tahap operasional Formal
(Tugasnya Buatkan Penjelasan tentang Tahapan
perkembangan menurut Piaget, dan contohnya perindividu,
tulis tangan, tuliskan sumber literatur/ buku/jurnal/internet.
KARAKTERISTIK DAN PROSES BERFIKIR

• Morgan, dkk
1. BERFIKIR LATERAL Kartono (khadijah 2006)
1. Berfikir Konkret,
2. VERTIKAL 2. abstrak,
3. PENDEK 3. Klasifikatoris ,
4. Analogis,
4. ILMIAH 5. Ilmiah dan
5. ANALOGIS 6. pendek
 Proses Berfikir

• Pembentukan Pengertian
• Pembentukan Pendapat
• Pembentukan Keputusan
• Pembentukan Kesimpulan
 PEMECAHAN MASALAH
• Kemampuan berfikir yang utama
• Berfikir kreatif dan analitis adalah kunci
memecahkan msalah
Berfikir kreatif adalah upaya memberikan persepktif
baru dalam dalam menangkap peluang dan
memunculkan ide-ide
Berfikir analistis adalah upaya berfikir secara analis
yaitu dengan menguji pernyataan yang ada.
• Keduanya saling melengkapi
 Proses Pemecahan Masalah
Terbagi atas 2 yaitu
a. Penafsiran masalah
Dapat dilakukan dengan berfikir kreatif, diawali
dengan mengenali dan mendefinisikan akar
masalah
a. Strategi pemecahan masalah
membuat seleksi terhadap strategi
pemecahan masalah yang terbaik
 Strategi Pemecahan Masalah
a. Trial dan Error
b. Informational Retrieval, yaitu prose memperoleh
informasi ketika memecahkan masalah secara
tepat
c. Algoritma , upaya memecahkan masalah dengan
cara mengembangkan kesempatan yang ada
d. Heuristic, upaya menyederhanakan masalah.
Baik itu masalah yang timbul dari masa lalu
ataupun masa sekarang.