2006 Kaki Kanan Dilakukan amputasi jari III-V kaki kanan pasien
III. Riwayat Komplikasi/Penyakit Penyerta
1. Mata
Sejak tahun 2012 sudah mengalami penurunan pengelihatan dan
dianjurkan menggunakan kaca mata.
2. Ginjal
Di diagnosa gagal ginjal sejak tahun 2014
3. Penyakit Jantung Koroner/Stroke/PAD dan lainnya :
Hipertensi sejak tahun 2014 dan tidak ada penyakit lainnya
IV. Pemeriksaan Fisik
1. Tipe kaki diabetes : Ulkus
2. Gambar kaki :
Kanan Kiri
Cont....
No. Lokasi Kelainan Kanan Kiri
1 Plantar Jari Kaki Kalus Kalus
2 Plantar MTP Bekas ulkus Ulkus
3 Plantar Midfoot Bekas ulkus Ulkus
4 Sheel Kulit Pecah2 Kulit Pecah2
5 Maleolus Lateralis Kulit kering & hiperpigmentasi Kulit kering & hiperpigmentasi
6 Dorsum Pedis Kulit kering & hiperpigmentasi Kulit kering & hiperpigmentasi
7 Kuku Kuku tidak panjang Kuku tidak panjang
Cont...
Kaki Kanan Kaki Kiri
Keterangan
Ya Tidak Ya Tidak
KULIT KAKI
Kering/bersisik √ √
Tumit pecah-pecah √ √
Bulu rambut menipis √ √
Tinea pedis
Kalus √ √
Korn √ √
Hiperpigmentasi √ √
Edema √ √
Healed ulcer √ √
Cont...
ditandai dengan:
DS : Luka awal terjadi pada tahun 2014, saat itu pasien datang ke IGD RSCM dengan luka
akibat tertusuk paku saat memasak didapur dan tidak kunjung sembuh, Saat ini pasien datang
untuk kontrol luka
DO: Skor PEDIS : P (1), E (2), D (2), I (0), S (1), Kondisi luka saat ini sudah terjadi epitalisasi, warna
luka merah muda dengan adanya penebalan kulit/kalus sekitar luka
Intervensi 1. Monitor kondisi luka, observasi luas luka setiap perawatan luka
Keperawatan 2. Monitor dan catat perubahan kondisi luka (warna, adanya granulasi, pus,
drainase, dan jumlah perdarahan pada luka)
3. Lakukan pemeriksaan kaki untuk menentukan resiko terjadinya luka
4. Cuci tangan dengan savlon/antiseptic
5. Bilas luka dengan NaCl 0,9% atau
6. Lakukan debridement pada jaringan yang rusak
7. Bersihkan kalus sekitar luka untuk mempercepat epitalisasi
8. Bersihkan area sela-sela jari kaki
9. Keringkan dengan kassa steril
10. Berikan dressing hydrocolloid/cultimed siltec
11. Kurangi tekanan pada luka saat pembalutan menggunakan perban elastis
12. Anjurkan pasien untuk rutin Rawat luka setiap 2 kali/ hari
13. Anjurkan keluarga untuk menjaga kebersihan kulit pasien dan daerah sekitar
pasien
Implementasi keperawatan
1. Mencuci tangan dengan savlon/antiseptic
2. Memonitor kondisi luka, observasi luas luka setiap perawatan luka
3. Memonitor dan catat perubahan kondisi luka (warna, adanya granulasi, pus, drainase, dan jumlah perdarahan pada
luka)
4. Melakukan pemeriksaan kaki untuk menentukan resiko terjadinya luka (monofilament, ABI, garpu tala)
5. Membilas luka dengan NaCl 0,9% atau
6. Membersihkan kalus sekitar luka untuk mempercepat epitalisasi
7. Membersihkan area sela-sela jari kaki
8. Mengeringkan dengan kassa steril
9. Memberikan dressing hydrocolloid/cultimed siltec
10. Mengurangi tekanan pada luka saat pembalutan menggunakan perban elastis
11. Menganjurkan pasien untuk rutin rawat luka setiap 2 kali/ 1 minggu
12. Menganjurkan untuk menjaga kebersihan kulit
Cont....
Implementasi keperawatan
1. Mengidentifikasi kebutuhan keamanan pasien, sesuai dengan kondisi fisik dan fungsi kognitif pasien dan riwayat penyakit terdahulu
pasien
2. Menganjurkan kepada pasien untuk selalu ditemani keluarga dalam beraktifitas terutama keluar rumah.
3. Menganjurkan pasien untuk menggunakan bantuan walker saat berjalan
4. Memberikan penjelasan pada pasien dan keluarga tentang perawatan kaki yang benar dan pencegahan terjadinya resiko cedera
5. Menganjurkan pasien rutin cek gula darah (A1c, 2jpp)