Anda di halaman 1dari 13

KONSEP 

BIMBINGAN 
DAN 
KONSELING
Oleh : AJENG PUSPITA NINGRUM (1503414
AJI MUHAMMAD NIZAR (1503748)
AMALIKA SABILLA (1502165
ELVIN WICAKSANA (1503924)
IKA PUTRI KURNIA (1500834)
RAIS AMIN (1503704)
 
KONSEP 
BIMBINGAN DAN 
KONSELING
Pengertian

Prinsip Tujuan

Asas Fungsi
BIMBINGAN
– bimbingan  merupakan  bantuan  yang  dilakukan  oleh 
seorang ahli kepada individu atau beberapa orang dengan 
memberikan  pengetahuan  tambahan  untuk  memahami 
dan  mengatasi  permalahan  yang  dialami  oleh  individu 
atau  seseorang  tersebut,  dengan  cara  terus  menerus  dan 
sitematis.
KONSELING
– hubungan professional antara konselor terlatih dengan klien.
Hubungan ini biasanya bersifat individu ke individu walaupun
terkadang melibatkan lebih dari satu orang
TEORI RANGKAIAN 
PRAKTIK SOSIAL
– Dengan kata lain, terdapat sebuah komunitas praktik yang mengekspresi- kan
sekaligus menjaga kelanggengan teori yang ada. Polanyi, seorang filsuf (1958),
menggunakan istilah implicit knowledge, atau pengetahuan implisit, untuk
merujuk pada pengetahuan yang dimiliki oleh mereka yang menjadi anggota
komunitas ilmiah tersebut. Pengetahuan implisit atau tidak langsung tersebut
muncul secara informal dan di bawah sadar, tidak tertulis secara eksplisit.
TUJUAN
 Membantu pesrta didik dalam tugas perkembangannya agar peserta didik 
memiliki:
– Keimanan dan  ketaqwaan kepada yang maha esa, 
– Sikap positif,
– Dinamis terhadap perkembangan fisik dan psikisnya, 
– Sikap mandiri secara emosional dan sosial ekonomi, 
– Pola hubungan sosial yang baik di dalam keluarga, sekolah dan masyarakat,
–  Prestasi belajar yang baik dan
–  Dapat merencanakan dan mengembangkan karirnya.
FUNGSI
1. Pemahaman
 yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang akan menghasilkan pemahaman tentang sesuatu
oleh pihak-pihak tertentu sesuai dengan kepentingan pengembangan peserta didik
2. Penyesuaian
 yaitu fungsi bimbingan dan konseling dalam rangka membantu peserta didik untuk
memperoleh penyesuaian pribadi dan memperoleh kemajuan dalam perkembangannya secara
optimal.
3. Penyaluran
 yaitu fungsi bimbingan dan konseling dalam hal membantu pesrta didik untuk memilih jurusan
sekolah, jenis sekolah sambungan, lapangan pekerjaan sesuai dengan cita-cita, bakat,
minatnya.
4. Pengadaptasian ; yaitu fungsi bimbingan dalam hal membantu petugas-petugas di sekolah,
khususnya guru untuk mengadaptasikan program kepada minat, kemampuan dan kebutuhan
peserta didik.
ASAS-.
.

ASAS
BIMBING •• Keterbukaan
Keahlian


Kemandirian.
Kegiatan.
• Keterpaduan.
• Kenormatifan.
AN DAN •• Kesukarelaan
Kerahasiaan


Alih Tangan.
Kekinian.
• Tutwuri
Handayani
KONSELI • Kedinamisan.

NG
Prinsip-prinsip berkenaan dengan sasaran
pelayanan

PRINSIP  Prinsip-prinsip berkenaan dengan


BIMBINGAN DAN  masalahan individu
KONSELING
Prinsip-prinsip berkenaan dengan
program layanan

Prinsip-prinsip berkenaan dengan


pelaksanaan layanan
Persamaan antara bimbingan dan konseling

Persamaan  antara  bimbingan  terletak  pada  tujuan 


yang  hendak  dicapai  yaitu  sama­sama  diterapkan  dalam 
program  persekolahan,  sama­sama  berusaha  untuk 
memandirikan  individu,  dan  sama­sama  mengikuti 
norma­norma  yang  berlaku  di  lingkungan  masyarakat 
tempat kedua kegiatan itu diselenggarakan.
Perbedaan antara bimbingan dan konseling

konseling merupakan bentuk khusus bimbingan yaitu


layanan yang diberikan oleh konselor kepada klien secara
individu.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai