MEDIKO-LEGAL
PROFESI KEDOKTERAN
• SUMPAH HIPOKRATES :
– LARANGAN-LARANGAN
– KEWAJIBAN-KEWAJIBAN
(Hindari perbuatan amoral / non standar)
• UTAMAKAN
– KEBEBASAN PROFESI
– RAHASIA KEDOKTERAN
– ETIKA KEDOKTERAN
PRINSIP ETIKA
KEDOKTERAN
• BENEFICENCE :
mengutamakan kepentingan pasien
• AUTONOMY :
menghormati hak pasien dalam
memutuskan
• NON MALEFICENCE :
tidak memperburuk keadaan pasien
• JUSTICE :
DOKTER DAN PASIEN
(terutama diatur oleh Hk Perdata)
LISAN
• ARTINYA :
– TIDAK SEMUA POLISI BERPANGKAT
PELDA KE ATAS ADALAH PENYIDIK
– TIDAK SEMUA POLISI BERPANGKAT
SERSAN ADALAH PENYIDIK
JENJANG KEPANGKATAN
POLISI
• JENDERAL • AJUN INSPEKTUR
• KOMISARIS SATU
JENDERAL • AJUN INSPEKTUR
• INSPEKTUR DUA
JENDERAL
• BRIGADIR • BRIGADIR KEPALA
JENDERAL • BRIGADIR
• BRIGADIR SATU
• KOMISARIS • BRIGADIR DUA
BESAR
• AJUN BRIGADIR
• AJUN KOMISARIS
DALAM PRAKTEK :
SUMPAH DOKTER :
• Saya akan merahasiakan segala sesuatu
• PASAL 2 UU tentang TENAGA
KESEHATAN
– Yang dimaksud dengan tenaga kesehatan
dalam undang-undang ini adalah :
– I. Tenaga Kesehatan Sarjana, yaitu :
• a. dokter
• b. dokter gigi
• c. apoteker
• d. sarjana-sarjana lain dalam bidang kesehatan
– II. Tenaga Kesehatan sarjana muda,
menengah dan rendah
• a. di bidang farmasi : asisten apoteker dsb.
• b. di bidang kebidanan : bidan dan sebagainya
SANKSI BAGI PELANGGAR
PASAL 322 KUHP
(1)Barangsiapa dengan sengaja membuka
rahasia yang wajib disimpannya karena
jabatan atau pencahariannya, baik yang
sekarang, maupun yang dahulu, diancam
dengan pidana penjara paling lama
sembilan bulan atau denda paling banyak
Rp 600.-
(2)Jika kejahatan dilakukan terhadap
seorang tertentu, maka perbuatan itu
PASAL 112 KUHP
• Barangsiapa dengan sengaja
mengumumkan surat-surat, berita-berita
atau keterangan-keterangan yang
diketahui bahwa harus dirahasiakan
untuk kepentingan negara, atau dengan
sengaja memberitahukan atau
memberikannya kepada negara asing,
kepada seorang raja atau suku bangsa,
diancam dengan pidana penjara paling
lama tujuh tahun
PASAL 4 PP No 10 TAHUN 1966
VISUM ET REPERTUM DAN
RAHASIA KEDOKTERAN
• KEWAJIBAN PEMBUATAN VISUM ET
REPERTUM DIDASARKAN ATAS
UNDANG-UNDANG (Lebih tinggi dari PP
No 10 / 1966)
• BILA SPV DATANG :
– DASAR HUKUMNYA UNDANG-UNDANG
SEHINGGA MENGGUGURKAN WAJIB
SIMPAN RAHASIA KEDOKTERAN (dalam
membuat VER)
TERIMA KASIH
DAN INGATLAH SELALU :
CIRI SIKAP
PROFESIONAL
• KEBEBASAN
PROFESI
• OBYEKTIF
• ILMIAH
• IMPARTIAL